TCL Hadirkan TV Layar Besar 98 inch & 85 inch Eksklusif di Electronic City

Bisnistoday‒TCL, pemimpin global dalam teknologi pintar, meluncurkan televisi layar lebar seri 98 inci C6K dan 85 inci P89K, yang tersedia hanya di Electronic City di seluruh Indonesia. Product eksklusif ini menghadirkan teknologi visual mutakhir dan pengalaman hiburan imersif langsung kepada konsumen Indonesia melalui jaringan luas Electronic City.

98 inci C6K menawarkan tampilan yang sangat luas dan menakjubkan, sempurna untuk menciptakan pengalaman sinematik di kenyamanan ruang keluarga Anda. 

Dilengkapi dengan teknologi QD-Mini LED dan High HDR Brightness, menghadirkan kualitas gambar luar biasa dengan detail yang tajam, warna yang hidup, dan kontras yang memukau. 

Panel Matte HVA membantu meminimalkan pantulan cahaya, sementara refresh rate 144Hz memberikan pengalaman gaming dan menonton yang bebas gangguan. C6K menjanjikan visual yang memukau dan fungsionalitas pintar yang mulus.

Sementara itu, 85 inci P89K meningkatkan pengalaman menonton dengan teknologi QLED 93% DCI-P3 Ultra-High Color Gamut, Native 144Hz High Refresh Rate, dan Bionic Color Optimization Technology, menciptakan visual yang kaya dan natural untuk semua jenis konten, mulai dari film hingga pertandingan olahraga. 

Dirancang untuk pemirsa cerdas yang menuntut kualitas gambar luar biasa dan detail imersif, P89K menetapkan standar baru untuk hiburan rumah.

“Kami percaya bahwa 98 inci C6K dan 85 inci P89K akan mendefinisikan ulang cara masyarakat Indonesia menikmati konten favorit mereka, dan kami sangat senang meluncurkan product ini secara eksklusif dengan Electronic City untuk menghadirkan produk luar biasa ini kepada pelanggan kami.” William, TV Product Manager TCL Indonesia dalam siaran pers nya, Jakarta 3/6/25.

Electronic City, peritel elektronik terkemuka di Indonesia, adalah satu-satunya tujuan bagi konsumen untuk merasakan dan membeli televisi unggulan TCL ini.

Michael Iskandar selaku Direktur Merchandising & Marketing PT. Electronic City Indonesia, Tbk. Menyampaikan, “Kami bangga menjadi peritel eksklusif untuk seri TCL 98 inci C6K dan 85 inci P89K yang sangat dinanti. Televisi premium ini melengkapi komitmen kami untuk menyediakan yang terbaik dalam hiburan rumah bagi konsumen Indonesia.”

Dibanderol dengan harga 34.999.000 untuk seri 98C6K dan 21.099.000 untuk seri 85P89K, TCL memahami bahwa TV berukuran besar bukan hanya soal dimensi layar, melainkan tentang bagaimana teknologi tersebut mampu menciptakan pengalaman yang lebih mendalam, menyatukan keluarga, mendekatkan teman, dan membawa dunia hiburan langsung ke ruang tamu Anda. 

Dengan layar besar, setiap momen terasa lebih nyata, lebih emosional, dan lebih berkesan. Yang lebih istimewa, setiap pembelian TCL berukuran 85″ dan 98″ juga menjadi bentuk kontribusi nyata untuk program CSR. 

“Berlayar Meraih Cita-Cita”. Setiap unit yang terjual akan turut mendukung program donasi TV ke sekolah-sekolah di berbagai daerah, sehingga setiap pelanggan yang membeli bukan hanya mendapatkan produk berkualitas premium, tetapi juga ikut berperan aktif dalam membuka akses teknologi bagi masa depan anak-anak Indonesia. Dewi

BTN Indonesia Fashion Week 2025 Sukses Digelar, BTN Kembangkan Sayap Bidik Ekosistem Industri Fesyen di Indonesia

Bisnistoday.com, Jakarta – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) bersama Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPM) sukses menggelar ajang BTN Indonesia Fashion Week (IFW) 2025 di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, mulai 28 Mei hingga 1 Juni 2025.  Dalam ajang ini pengunjung makin dipermudah dengan kehadiran Bale by BTN dan Kartu Debit BTN untuk transaksi pembayaran.

Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu mengatakan, perseroan bekerja sama dengan Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPM) dalam ajang IFW 2025 karena industri fesyen memiliki multiplier effect terhadap ratusan UMKM sehingga menjadi salah satu kekuatan ekonomi negeri. Tidak hanya itu, industri fesyen Indonesia tidak kalah kualitasnya dengan brand-brand fesyen luar negeri yang sudah mendunia.

“Dukungan BTN terhadap IFW 2025 adalah salah satu cara memperkenalkan Bale by BTN kepada segmen yang lebih luas, dalam hal ini masyarakat yang dekat dengan dunia lifestyle modern. Kami berharap dengan menghadiri event Indonesia Fashion Week 2025 ini, nasabah dapat menikmati pengalaman berbeda dalam menikmati karya-karya terbaik para desainer ternama Indonesia, serta nasabah BTN Prioritas yang hadir juga akan mendapatkan penawaran spesial untuk transaksi pembelian brand fesyen dari berbagai desainer yang ikut di event ini,” ujar Nixon pada penutupan BTN IFW 2025 di Jakarta, Minggu (1/6).

Menurut Nixon, kehadiran BTN dalam IFW 2025 menunjukkan bahwa perseroan tidak hanya fokus pada pembiayaan perumahan, tetapi juga aktif mendukung ekosistem transaksi digital bagi pelaku usaha, khususnya di industri kreatif dan gaya hidup. Mulai tahun lalu, kata Nixon, BTN sudah mendukung pelaku industri fesyen Indonesia.

“BTN siap menjadi mitra finansial bagi para pelaku fesyen Indonesia, mulai dari permodalan, pengembangan usaha, hingga solusi perbankan lainnya yang relevan dengan kebutuhan industri ini,” jelas Nixon.

Dalam sambutannya, Menteri Pariwisata Republik Indonesia Widiyanti Putri Wardhana mengatakan, IFW membuktikan bahwa industri fesyen dan pariwisata memiliki hubungan kuat karena keduanya menumbuhkan kreativitas sekaligus mempromosikan kekayaan budaya Indonesia.

“Dengan kolaborasi erat antara industri fesyen, pariwisata, dan komunitas lokal, saya yakin Indonesia dapat tumbuh sebagai magnet industri fesyen dan budaya di Asia Tenggara, membangun ekosistem yang inklusif, tangguh, dan berdaya saing global,” tutur Menteri Pariwisata.

Sejumlah program dan promo menarik selama lima hari penyelenggaraan BTN IFW 2025, telah ditawarkan BTN di antaranya diskon hingga 30% dengan Bale by BTN dan Kartu Debit BTN untuk pembelanjaan produk fesyen dan food and beverages. Dengan penawaran tersebut, transaksi yang berhasil dilakukan mencapai lebih dari Rp4 miliar hingga hari terakhir (Minggu, 1 Juni 2025), meningkat 50% dibanding IFW tahun 2024, dengan Bale by BTN menyumbang sekitar 63% dari total transaksi tersebut.

Lebih lanjut, kata Nixon, BTN melihat potensi besar pengembangan transaksi digital terkait fesyen selain kebutuhan gaya hidup lainnya yang tersedia di Bale by BTN, seperti pemesanan tiket, daily cleaning, dan layanan wellness. Salah satu inisiatif BTN adalah integrasi dengan merchant fesyen yang tergabung dalam MAP Club, yang memungkinkan nasabah untuk mendapatkan akses eksklusif ke berbagai produk dan promo fesyen dari MAP Group melalui Bale by BTN. 

Tidak hanya itu, selain menawarkan fitur lifestyle namun Bale by BTN juga telah menyediakan fitur investasi untuk para penggunanya seperti pembelian Reksadana dan Asuransi yang semakin memudahkan Nasabah BTN untuk berinvestasi untuk kebutuhan di masa depan hanya melalui 1 aplikasi yang mudah dan nyaman yaitu Bale by BTN. 

“Dengan integrasi ini, nasabah bisa lebih mudah menikmati berbagai penawaran fesyen favorit mereka langsung dari aplikasi, sehingga mendorong transaksi digital yang lebih luas. Kami berrharap pertumbuhan di segmen gaya hidup dapat mendorong peningkatan jumlah pengguna Bale by BTN yang ditargetkan dapat mencapai sekitar 3,6 juta hingga 4 juta pada tahun 2025,” tuturnya.

Selama kuartal I-2025, jumlah user Bale by BTN telah mencapai 2,4 juta, melonjak 76% year-on-year (yoy) dari periode yang sama tahun 2024. Nilai transaksi di Bale by BTN selama tiga bulan pertama tahun ini tercatat mencapai Rp22,3 triliun dengan jumlah transaksi sebanyak 492 juta.

Apresiasi Nasabah BTN Prioritas

Dihadiri oleh 200 desainer dan 200 tenant dari seluruh Indonesia, BTN IFW 2025 turut menjadi ajang apresiasi BTN terhadap para nasabah BTN Prioritas yang jumlahnya telah mencapai 34 ribu lebih hingga April 2025. 

Dia menjelaskan, dana pihak ketiga (DPK) yang bersumber dari nasabah BTN Prioritas telah menyumbang lebih dari Rp35 triliun atau hampir 55% terhadap total DPK BTN. Fund Under Management (FUM) yang merupakan total dana kelolaan Nasabah yang berasal dari produk Banking dan Wealth mencapai Rp58,3 triliun di April 2025 atau meningkat sebesar 12% (year-on-year) dari posisi tahun lalu sebesar Rp51,9 triliun.

Sementara itu, terdapat peningkatan dana kelolaan Nasabah di product Wealth lebih dari  20% di April 2025 dari posisi tahun lalu (year on year). 

Melalui BTN Indonesia Fashion Week 2025, BTN melalui BTN Prioritas akan membidik ekosistem industri fesyen melalui kolaborasi dengan APPMI yang beranggotakan ratusan designer terkemuka Indonesia. Setelah penyelenggaraan BTN Indonesia Fashion Week 2025, BTN dan APPMI berikut mitra-mitra strategisnya akan terus meningkatkan kolaborasi positif untuk membentuk ekosistem yang kuat dengan solusi produk dan layanan dari BTN. 

Sejumlah benefit and privilege dapat dinikmati oleh nasabah Prioritas melalui loyalty platform PLUS by BTN Prioritas yang juga tersedia di aplikasi Bale by BTN. Nixon mengatakan, PLUS by BTN Prioritas telah beberapa kali mendapatkan penghargaan bergengsi baik dari dalam maupun luar negeri sebagai loyalty platform pertama di segmen priority banking. 

“Kami mengucapkan terima kasih kepada para nasabah yang telah menjadikan BTN Prioritas sebagai mitra perbankan terpercaya dan penyedia solusi finansial menyeluruh yang hadir dengan berbagai program dan produk simpanan, investasi, dan proteksi, serta benefit and privilege khusus untuk melengkapi kebutuhan nasabah BTN Prioritas dalam setiap aspek kehidupan,” pungkasnya.

barenbliss Hadirkan Duo Cushion: Complexion Sempurna untuk Setiap Suasana

Bisnistoday–BNB (barenbliss), brand kecantikan global dari Korea mengenalkan dua mahakarya cushion terbarunya yakni Bloomatte Perfect Zoom Cover Cushion yang menjanjikan kesempurnaan matte elegan, dan Bloomdew Moonlight Dewy Mesh Cushion yang menghadirkan kilau dewy sehat memesona. Sebuah revolusikecil dalam tas makeup, yang dirancang untuk menemani setiap langkah perempuan Indonesia.

Popularitas cushion memang bukan tanpa alasan. Kemampuannya menyulap tampilan wajah dalam sekejap, berpadu dengan kemudahan dibawa ke mana saja, telah menjadikannya primadona. Bukan sekadar alas bedak, melainkan sebuah pernyataan gaya.

“Kami di BNB percaya bahwa makeup adalah medium ekspresi diri. Dengan Bloomatte dan Bloomdew, kami ingin setiap perempuan Indonesia menemukan ‘complexion’ terbaiknya, yang selaras dengan jenis kulit, aktivitas, dan tentu saja, suasana hatinya, tanpa pernah mengesampingkan kesehatankulit,” papar Dwi Agusti Maulidiya (Tia), Public Relations Manager barenbliss Indonesia dalam siaran persnya baru-baru ini. 

Cusion merupakan perpaduan harmonis antara seni tata rias dan ilmu perawatan kulit. Diperkaya dengan bahan-bahan alami dan perlindungan SPF 50+PA+++, BNB menegaskan komitmennya pada kecantikan yang sempurna. 

Pesona Elegan Bloomatte: Saat Kesempurnaan Matte Bertemu Kenyamanan Sejati

Bloomatte Perfect Zoom Cover Cushion dari BNB menghadirkan tampilan matte yang sempurna namun tetap ringan. Produk ini bukan sekadar menutup, melainkan menyempurnakan, memberikan hasil akhir healthy matte finish yang bertahan hingga 16 jam lamanya.

Rahasia di balik performa impresif Bloomatte terletak pada formulanya. Air-fit High Coverage didukung oleh Natural Mica Korea dan U.S fine powder menghasilkan pigmen ganda yang mampu menyamarkan noda dan kemerahan dengan efektif, tanpa kesan tebal yang kaku. Hasilnya kulit tampak mulus merata, dengan sentuhan akhir matte yang modern dan tidak membuat kulit terasa kering.

BNB menginfusi Bloomatte dengan Miracle Bloom™ Essence – ramuan lima bunga Korea (Magnolia, Chrysanthellum, Calendula, Hibiscus, dan Centella) yang kaya antioksidan dan nutrisi. Bloomatte Perfect Zoom Cover Cushion cocok untuk kulit normal, kombinasi, hingga berminyak.o

Bloomdew Moonlight Dewy Mesh Cushion untuk Kulit Sehat Berseri
Bloomdew Moonlight Dewy Mesh Cushion dirancang untuk menghadirkan tampilan dewy yang segar, sehat, dan bercahaya yang bertahan hingga 24 jam. 

Keajaiban Bloomdew dimulai dari Moonstone™ Technology dan Prismatic Reflective Powder untuk menangkap dan memantulkan cahaya, memberikan efek kulit berkilau alami dari dalam.

Inovasi tak berhenti di situ. Meshtouch Comfort Coverage dengan Breathable Mesh dengan teksturnya yang lembut, ringan, dan tidak lengket memberikan coverage yang dapat dibangun dari medium hingga penuh, efektif menyamarkan pori-pori dan ketidaksempurnaan tanpa rasa berat.

Diperkaya dengan 16x Hydrabloom Essence, sebuah konsentrasi luar biasa dari 8D Hyaluronic Acid dan Ceramide, cushion ini bekerja aktif untuk menghidrasi kulit secara mendalam, memperkuat lapisan pelindung alaminya, dan menjaga kelembapan esensial.

Ditambah dengan 5X Miracle Bloom™ Essence yang kaya antioksidan, sertaperpaduan 2% Niacinamide dan 4.8% Glycerin, formula ini juga membantu mencerahkan, menenangkan, dan menjaga keseimbangan kulit.

Dengan perlindungan SPF 50+ PA+++, dan telah teruji dermatologi dan non-comedogenic, Bloomdew Moonlight Dewy Mesh Cushion aman dan cocok untuk semua jenis kulit. Bahkan kulit berminyak,  memberikan efek glowing yang sehat, bukan kesan berminyak. Bagi kulit sensitif dan rentan berjerawat, kandungan alaminya memberikan rasa nyaman.

Untuk hasil terbaik, tekan puff pada mesh beberapa kali pada penggunaan awal. Aplikasikan dengan gerakan menepuk lembut, dan tambahkan lapisan sesuai keinginan. Dewi

Gala Dinner “Super Team” KOPNUS dan Perayaan HUT Penasehat.

Bisnistoday-Dalam suasana penuh semangat dan kehangatan, Koperasi Nusantara (KOPNUS) menyelenggarakan Gala Dinner bertema “Super Team” pada hari Selasa, 27 Mei 2025, bertempat di Blaze, SCBD, Jakarta.

Acara ini merupakan bentuk apresiasi manajemen kepada seluruh karyawan atas kerja keras, kolaborasi solid, dan semangat luar biasa yang telah ditunjukkan dalam mendukung pertumbuhan serta pencapaian KOPNUS.

Agenda ini dihadiri oleh Jajaran Pengurus KOPNUS, yaitu Ketua, Bapak Joshua Rahmat, Sekretaris, Bapak Andi Wahyu Wibowo, dan Bendahara, Bapak Tedja Surya Utara, Pengawas, Bapak Dedi Damhudi bersama para Pengelola, Karyawan Pusat, serta Kepala Cabang Utama, Kepala Bisnis dan Prioritas dari berbagai wilayah di Indonesia.

Dalam sambutannya, Ketua KOPNUS Bapak Joshua Rahmat menyampaikan apresiasi yang mendalam atas kerja sama dan dedikasi seluruh tim di berbagai lini organisasi. “Gala Dinner malam ini bukan sekadar pertemuan formal, tetapi momen refleksi atas kekuatan kebersamaan kita. Tema ‘Super Team’ mencerminkan semangat gotong royong dan sinergi yang telah membawa KOPNUS tumbuh dan melayani dengan lebih baik dari waktu ke waktu,” ujar Joshua.

Kebersamaan malam itu semakin bermakna dengan peringatan Hari Ulang Tahun Penasehat KOPNUS, Rahmat. Momen tersebut menjadi bentuk apresiasi atas kontribusi dan kepemimpinan beliau dalam mengawal perjalanan panjangKOPNUS.

Acara ditutup dengan makan malam bersama yang berlangsung dalam suasana hangat dan penuh keakraban, serta dimeriahkan oleh penampilan spesial dari Kanda Brothers. Lagu-lagu penuh semangat dan kebersamaan yang mereka bawakan berhasil mempererat rasa kekeluargaan di antara seluruh elemen KOPNUS yang hadir.

Gala Dinner “Super Team” ini menjadi simbol nyata bahwa keberhasilan KOPNUS selama ini tidak lepas dari kerja sama solid seluruh tim dan menjadi momentum untuk terus melangkah lebih kuat, lebih kompak dalam memberikan pelayanan terbaik dan berkelanjutan kepada seluruh Anggota KOPNUS di seluruh Nusantara. Dewi

OJK dan Bank DKI Kolaborasi Wujudkan Pulau Seribu Jadi Digital Island

BISNISTODAY.COM, Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan bersama Bank DKI lakukan kolaborasi dorong penerapan transaksi non tunai di wilayah Kepulauan Seribu, DKI Jakarta. Hal ini diwujudkan melalui program literasi dan inklusi keuangan bertajuk Gerakan Nasional Cerdas Keuangan atau “Gencarkan Goes To Pulau Pramuka” di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu Utara.

Turut hadir dalam acara ini adalah Kepala OJK Jabodebek, Edwin Nurhadi, Bupati Kepulauan Seribu, Provinsi DKI Jakarta, Muhammad Fadjar Churniawan bersama dengan Direktur Utama Bank DKI, Agus H Widodo dan Direktur Perkulakan dan Ritel Perumda Pasar Jaya.

Kepala OJK Jabodebek Edwin Nurhadi dalam sambutannya menegaskan pentingnya sinergi literasi dan inklusi keuangan dalam upaya mendorong kesejahteraan masyarakat. “Dengan menekankan prinsip “no one is left behind”, melalui forum Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Provinsi DKI Jakarta, OJK Jabodebek bersama instansi vertikal dan lembaga jasa keuangan lainnya berkomitmen untuk menciptakan pemerataan akses keuangan serta peningkatan literasi keuangan bagi masyarakat Provinsi DKI Jakarta, khususnya di Kepulauan Seribu,” ujar Edwin.

Bupati Kepulauan Seribu, Muhammad Fadjar Churniawan turut mengapresiasi kegiatan ini sebagai upaya keberlanjutan dalam menjadikan Pulau Pramuka sebagai “Digital Island” dan percontohan bagi kepulauan lainnya di Kabupaten Pulau Seribu. Menurutnya wilayah Kepulauan Seribu memiliki potensi yang besar untuk menjadi wisata Bahari kelas dunia dan karenanya membutuhkan dukungan dari berbagai pihak, termasuk industri perbankan.

Direktur Utama Bank DKI, Agus H Widodo menyampaikan penerapan literasi dan inklusi keuangan melalui layanan perbankan digital merupakan kunci dalam menjawab berbagai kebutuhan transaksi perbankan, khususnya di wilayah kepulauan. Untuk itu, Bank DKI terus menghadirkan layanan yang menjangkau masyarakat di Kepulauan Seribu. Hal ini diwujudkan dengan keagenan JakOne Abank yang memanfaatkan mesin EDC sebagai perwujudan program Laku Pandai, hingga pembayaran berbasis QRIS yang dapat dimanfaatkan sebagai sarana transaksi pembayaran di Pulau Pramuka.

Hingga saat ini Agus menyebutkan telah terdapat sebanyak 92 merchant yang dibekali oleh mesin EDC untuk kemudahan transaksi masyarakat, dengan nominal transaksi mencapai Rp6,55 miliar pada periode April 2025, atau meningkat 44,48% secara YoY. Dari sisi infrastruktur fisik layanan keuangan, selain Kantor Cabang Pembantu Pulau Pramuka, Bank DKI juga menyediakan sebanyak 12 mesin ATM dan 1 mesin CRM di wilayah Kepulauan Seribu, yang tersebar di beberapa pulau, yaitu Pulau Pramuka, Pulau Tidung, Pulau Harapan, Pulau Kelapa, Pulau Pari, Pulau Untung Jawa, Pulau Panggang, dan 1 mesin CRM di Pulau Sabira.

Sedangkan Program Laku Pandai dengan keagenan JakOne Abank di wilayah Kepulauan Seribu telah memiliki 34 agen dengan nominal transaksi mencapai Rp4,92 miliar pada periode April 2025. Adapun saat ini terdapat sebanyak 342 merchant QRIS yang tersebar di wilayah Kepulauan Seribu pada periode April 2025, atau meningkat 3.64% secara yoy, dengan nominal transaksi mencapai Rp472,52 juta atau meningkat 155,21% secara yoy, yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat kepulauan, khususnya di Pulau Pramuka. Realisasi transaksi digital di Kepulauan Seribu yang terus tumbuh positif merupakan dampak dari peningkatan literasi keuangan yang gencar dilakukan oleh pihak Regulator, Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta, dan didukung penuh oleh Bank DKI.

Selain itu Bank DKI juga telah memberikan dukungan kepada pelaku UMKM di Kepulauan Seribu juga diwujudkan dengan penyaluran Kredit dan Pembiayaan Segmen UKM bagi Pedagang UMKM di wilayah Kepulauan Seribu mencapai Rp5,39 miliar, kepada 51 Pedagang.

Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi menyampaikan Bank DKI akan terus mendorong peningkatan literasi dan inklusi keuangan di wilayah DKI Jakarta dan berbagai wilayah operasional Bank DKI. ”Bank DKI senantiasa berkomitmen untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di tengah masyarakat, khususnya di wilayah DKI Jakarta dan seluruh daerah operasional kami, sebagai bagian dari strategi untuk memperkuat peran sektor perbankan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan” Tutup Arie.

OJK dan Bank DKI Kolaborasi Wujudkan Pulau Seribu Jadi Digital Island

BISNISTODAY.COM, Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan bersama Bank DKI lakukan kolaborasi dorong penerapan transaksi non tunai di wilayah Kepulauan Seribu, DKI Jakarta. Hal ini diwujudkan melalui program literasi dan inklusi keuangan bertajuk Gerakan Nasional Cerdas Keuangan atau “Gencarkan Goes To Pulau Pramuka” di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu Utara.

Turut hadir dalam acara ini adalah Kepala OJK Jabodebek, Edwin Nurhadi, Bupati Kepulauan Seribu, Provinsi DKI Jakarta, Muhammad Fadjar Churniawan bersama dengan Direktur Utama Bank DKI, Agus H Widodo dan Direktur Perkulakan dan Ritel Perumda Pasar Jaya.

Kepala OJK Jabodebek Edwin Nurhadi dalam sambutannya menegaskan pentingnya sinergi literasi dan inklusi keuangan dalam upaya mendorong kesejahteraan masyarakat. “Dengan menekankan prinsip “no one is left behind”, melalui forum Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Provinsi DKI Jakarta, OJK Jabodebek bersama instansi vertikal dan lembaga jasa keuangan lainnya berkomitmen untuk menciptakan pemerataan akses keuangan serta peningkatan literasi keuangan bagi masyarakat Provinsi DKI Jakarta, khususnya di Kepulauan Seribu,” ujar Edwin.

Bupati Kepulauan Seribu, Muhammad Fadjar Churniawan turut mengapresiasi kegiatan ini sebagai upaya keberlanjutan dalam menjadikan Pulau Pramuka sebagai “Digital Island” dan percontohan bagi kepulauan lainnya di Kabupaten Pulau Seribu. Menurutnya wilayah Kepulauan Seribu memiliki potensi yang besar untuk menjadi wisata Bahari kelas dunia dan karenanya membutuhkan dukungan dari berbagai pihak, termasuk industri perbankan.

Direktur Utama Bank DKI, Agus H Widodo menyampaikan penerapan literasi dan inklusi keuangan melalui layanan perbankan digital merupakan kunci dalam menjawab berbagai kebutuhan transaksi perbankan, khususnya di wilayah kepulauan. Untuk itu, Bank DKI terus menghadirkan layanan yang menjangkau masyarakat di Kepulauan Seribu. Hal ini diwujudkan dengan keagenan JakOne Abank yang memanfaatkan mesin EDC sebagai perwujudan program Laku Pandai, hingga pembayaran berbasis QRIS yang dapat dimanfaatkan sebagai sarana transaksi pembayaran di Pulau Pramuka.

Hingga saat ini Agus menyebutkan telah terdapat sebanyak 92 merchant yang dibekali oleh mesin EDC untuk kemudahan transaksi masyarakat, dengan nominal transaksi mencapai Rp6,55 miliar pada periode April 2025, atau meningkat 44,48% secara YoY. Dari sisi infrastruktur fisik layanan keuangan, selain Kantor Cabang Pembantu Pulau Pramuka, Bank DKI juga menyediakan sebanyak 12 mesin ATM dan 1 mesin CRM di wilayah Kepulauan Seribu, yang tersebar di beberapa pulau, yaitu Pulau Pramuka, Pulau Tidung, Pulau Harapan, Pulau Kelapa, Pulau Pari, Pulau Untung Jawa, Pulau Panggang, dan 1 mesin CRM di Pulau Sabira.

Sedangkan Program Laku Pandai dengan keagenan JakOne Abank di wilayah Kepulauan Seribu telah memiliki 34 agen dengan nominal transaksi mencapai Rp4,92 miliar pada periode April 2025. Adapun saat ini terdapat sebanyak 342 merchant QRIS yang tersebar di wilayah Kepulauan Seribu pada periode April 2025, atau meningkat 3.64% secara yoy, dengan nominal transaksi mencapai Rp472,52 juta atau meningkat 155,21% secara yoy, yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat kepulauan, khususnya di Pulau Pramuka. Realisasi transaksi digital di Kepulauan Seribu yang terus tumbuh positif merupakan dampak dari peningkatan literasi keuangan yang gencar dilakukan oleh pihak Regulator, Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta, dan didukung penuh oleh Bank DKI.

Selain itu Bank DKI juga telah memberikan dukungan kepada pelaku UMKM di Kepulauan Seribu juga diwujudkan dengan penyaluran Kredit dan Pembiayaan Segmen UKM bagi Pedagang UMKM di wilayah Kepulauan Seribu mencapai Rp5,39 miliar, kepada 51 Pedagang.

Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi menyampaikan Bank DKI akan terus mendorong peningkatan literasi dan inklusi keuangan di wilayah DKI Jakarta dan berbagai wilayah operasional Bank DKI. ”Bank DKI senantiasa berkomitmen untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di tengah masyarakat, khususnya di wilayah DKI Jakarta dan seluruh daerah operasional kami, sebagai bagian dari strategi untuk memperkuat peran sektor perbankan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan” Tutup Arie.

Digital KPR Makin Kokoh, BTN Raih Dua Penghargaan Dari Internasional Finance Magazine

Bisnistoday.com, Jakarta— Performa ekosistem digital pembiayaan perumahan milik PT Bank Tabungan Negara makin berjaya. Kali ini, perseroan sukses meraih dua penghargaan dari International Finance Magazine yakni Fastest Growing Digital Transformation Mortgage Bank dan Most Innovative Digital Housing Finance Bank.

Corporate Secretary BTN Ramon Armando mengatakan perseroan terus berinovasi menghadirkan solusi Kredit Pemilikan Rumah (KPR) yang dapat diakses secara digital dengan mudah, cepat, dan terintegrasi. Salah satu inovasinya yakni pengembangan bale Properti, platform digital pencarian hunian dan pengajuan KPR yang terkoneksi dengan superapps bale by btn.

“Kami ingin seluruh lapisan masyarakat dapat dengan mudah dan cepat mengakses KPR dan kredit perumahan lainnya. Penghargaan ini menjadi apresiasi bagi kami untuk terus berinovasi memberikan layanan terbaik di KPR digital,” jelas Ramon di Jakarta, Selasa (27/5).

Transformasi digital yang dilakukan BTN tak hanya mempercepat proses pengajuan dan persetujuan KPR, tetapi juga menciptakan pengalaman pelanggan yang lebih seamless, efisien, dan transparan. Melalui kolaborasi dengan para pengembang dan pelaku industri properti, BTN berhasil menghubungkan ribuan listing properti dengan fitur simulasi KPR dan persetujuan online.

Ramon melanjutkan perseroan akan terus memperkuat infrastruktur teknologi dan memperluas kemitraan digital demi mendukung program perumahan nasional serta mendorong inklusi keuangan di sektor perumahan.

Sementara itu, hingga Maret 2025, bale Properti mencatatkan lebih dari 800 ribu total anggota. Pada tiga bulan pertama tahun ini, ada sekitar 12,3 ribu aplikasi KPR yang diajukan secara online melalui bale Properti atau melesat 52% secara tahunan (year-on-year/yoy).

Kemudian, total nilai kredit yang disalurkan melalui aplikasi tersebut sebesar Rp800 miliar atau 5.000 unit per Maret 2025 atau naik 12% yoy dari periode yang sama tahun sebelumnya.

Jelang Spin Off, BTN Syariah Jajaki Kerja Sama Dengan Islamic Development Bank Sediakan Skema Pembiayaan Inovatif

BISNISTODAY.COM Jakarta– PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) melalui unit usaha syariahnya, BTN Syariah menyatakan komitmennya untuk mendukung pemerintah dalam pembangunan perumahan nasional dengan menyediakan pembiayaan berskema syariah untuk kepemilikan rumah.

Dalam hal ini, BTN telah bertemu dan berdiskusi dengan Islamic Development Bank (IsDB) bersama pemerintah Indonesia guna menjajaki skema kemitraan inovatif untuk penyediaan perumahan layak dan terjangkau.

Pertemuan tersebut berlangsung di sela-sela rangkaian Annual Meeting IsDB 2025 yang diadakan di Aljir, Aljazair baru-baru ini. Dalam pertemuan tersebut, Direktur Keuangan dan Strategi BTN Nofry Rony Poetra bersama Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Fahri Hamzah dan Kepala Badan Pengelola Dana Haji (BPKH) Fadlul Irmansyah berdiskusi dengan Presiden IsDB Group Muhammad Sulaiman Al Jasser.

Nofry menyampaikan bahwa BTN sebagai bank dengan keahlian pembiayaan di sektor perumahan memiliki berbagai skema pembiayaan berbasis syariah yang dapat disinergikan dengan dukungan dari IsDB. Tidak menutup kemungkinan, BTN dapat bermitra dengan IsDB untuk pelaksanaan proyek percontohan (pilot project) di beberapa wilayah prioritas.

“BTN memiliki unit usaha syariah yakni BTN Syariah yang turut menjadi akselerator bersama induknya dalam menyediakan pembiayaan untuk rumah bersubsidi. Berbagai akad pembiayaan syariah seperti Musyarakah Mutanaqisah, Murabahah, dan Istishna tersedia untuk mempermudah masyarakat memiliki rumah impian dengan kepastian angsuran. BTN Syariah siap untuk bekerja sama dengan IsDB maupun investor global lainnya untuk mendukung program pembangunan perumahan nasional yang diusung pemerintah,” ujar Nofry dalam keterangan tertulisnya.

Pada kesempatan yang sama, Wamen PKP Fahri Hamzah mengatakan bahwa Indonesia membutuhkan pembiayaan kreatif dan berkelanjutan untuk dapat mencapai target pembangunan perumahan nasional dan mengurangi backlog perumahan, terutama untuk segmen masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). IsDB, kata Wamen PKP, memiliki peran penting dalam memberikan dukungan teknis dan pembiayaan syariah yang sejalan dengan prinsip keberlanjutan dan keadilan sosial.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden IsDB Group Muhammad Sulaiman Al Jasser menyambut baik terhadap komitmen dan inisiatif pemerintah Indonesia dan menyatakan ketertarikannya untuk mendalami lebih lanjut model pembiayaan perumahan yang sedang dikembangkan Indonesia, khususnya yang melibatkan kolaborasi antar lembaga nasional seperti BTN dan BPKH.

Dalam pertemuan di Aljir, BTN juga bertemu dengan para delegasi Islamic Corporation for the Development of the Private Sector (ICD) dan Islamic Corporation for the Insurance of Investment and Export Credit (ICIEC) yang juga merupakan bagian dari ISDB untuk membahas kemungkinan kerja sama terkait kebutuhan likuiditas untuk program pembangunan perumahan nasional.

Nofry mengatakan, ketersediaan likuiditas yang mencukupi dan berkelanjutan menjadi hal krusial bagi BTN dan BTN Syariah untuk dapat memberikan dukungan pembiayaan kepada sektor perumahan dalam skala besar. Dengan adanya potensi dukungan pendanaan dari lembaga internasional berbasis syariah seperti ICD dan ICIEC, pintu akan terbuka lebih lebar bagi BTN Syariah untuk menarik pendanaan dari sumber-sumber lainnya, seperti penerbitan sukuk global (Islamic bonds) ataupun sekuritisasi aset berbasis syariah (Sharia Asset-Backed Securities).

Lebih lanjut, Nofry menjelaskan, meskipun saat ini status BTN Syariah masih berupa unit usaha syariah (UUS), dalam waktu dekat unit ini akan menjadi Bank Umum Syariah (BUS) setelah mendapatkan izin dari regulator, dalam hal ini Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk melakukan penyapihan (spin-off) dari induknya. Hal ini telah diamanatkan dalam Undang-Undang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (P2SK) Nomor 4 Tahun 2023 dan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 12 Tahun 2023.

Dengan menjadi BUS, BTN Syariah akan memiliki kapasitas lebih besar dalam menyerap pendanaan dan menyalurkannya sebagai pembiayaan untuk perumahan dengan skema syariah.

“BTN Syariah diproyeksikan untuk menjadi pemain besar di industri perbankan syariah Indonesia berbekal expertise di sektor perumahan dan kontribusinya selama ini dalam mengembangkan ekosistem perumahan nasional bersama BTN,” tutur Nofry.

Selama 20 tahun terakhir, BTN Syariah telah menunjukkan kinerja yang pesat seiring dengan peningkatan kebutuhan hunian layak dan terjangkau di Indonesia. Berdasarkan pertumbuhan rerata per tahun (compound annual growth rate/CAGR), pembiayaan BTN Syariah bertumbuh rata-rata per tahunnya sebesar 21,31%. Hingga kuartal I-2025, BTN Syariah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp46,3 triliun atau bertumbuh 18,2% yar-on-year dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Perkuat Strategi Engagement Berkelanjutan, Jumlah Nasabah BTN Prospera Melonjak 170%

BISNISTODAY.COM, Jakarta– Salah satu layanan dari PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, BTN Prospera, menunjukkan performa impresif sepanjang 2025. Sejak peluncurannya pada Maret 2024, jumlah nasabah BTN Prospera meningkat 170%, dengan total dana kelolaan mencapai Rp9,5triliun per April 2025—naik 149% dibandingkan awal peluncuran.

BTN menargetkan angka ini akan terus tumbuh dengan peningkatan AUM sebesar 15% pada akhir 2025.

Pertumbuhan ini menjadi cerminan meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap BTN dalam menyediakan layanan premium yang terintegrasi, adaptif, dan relevan bagi segmen BTN Prospera.

Sebagai bentuk komitmen membangun hubungan jangka panjang, BTN Prospera secara konsisten menyelenggarakan program engagement eksklusif—salah satunya BTN Prospera Movie Night, yang  telah menjadi kanal interaksi rutin dengan nasabah dalam suasana santai namun personal.

Acara regular yang sudah tiga kali digelar ini, digelar secara serentak di  8 kota besar di seluruh Indonesia, yakni Jakarta, Bandung, Manado, Batam, Surabaya, Banjarmasin, Denpasar, dan Yogyakarta.

Melalui acara ini, BTN memperkuat loyalitas dengan pendekatan yang lebih informal dan relevan secara gaya hidup dari profil Nasabah BTN Prospera.

Direktur Utama BTN, Nixon LP Napitupulu, mengatakan bahwa BTN Prospera tidak hanya menyasar pertumbuhan angka, tetapi juga kualitas relasi dengan nasabah.

“BTN Prospera kami bangun untuk menjadi ruang yang tidak hanya menyediakan layanan, tapi juga koneksi. Loyalitas tumbuh dari interaksi yang bermakna—itulah kenapa strategi kami menekankan pada pengalaman, bukan sekadar produk,” ujar Nixon di Jakarta, Jumat (23/05).

Acara serupa untuk memperkuat loyalitas nasabah BTN Prospera juga diadakan pada 4 April 2025 bertajuk Prospera Business Gathering Jakarta II yang diadakan di Habitate, Oakwood Suites Kuningan Hotel, Jakarta. Bertema “Winning The Market: Digital Strategies for Business Growth”, acara business coaching tersebut dibawakan oleh Patrick Rimba, seorang Digital Marketing Consultant dan Trainer, untuk membuka peluang bisnis dan mendukung pertumbuhan bisnis nasabah BTN Prospera.

Prospera Business Gathering tersebut menjadi kick-off dari Prospera Business Trip, sebuah program eksklusif yang dirancang untuk memberikan pengalaman perjalanan bisnis internasional bagi para nasabah BTN Prospera. Dipandu oleh pengusaha content creator Helmy Yahya, Kali ini, trip diadakan ke Shenzhen, Tiongkok, yang merupakan salah satu pusat industri dan teknologi maju terbesar di dunia, seperti BYD, Alibaba, dan ByteDance (TikTok).

Untuk semakin memanjakan nasabah BTN Propsera, BTN juga meluncurkan Kartu Debit BTN Prospera pada November 2024. Sejak diluncurkan, kartu ini mencatat pertumbuhan transaksi rata-rata 141% per bulan, khususnya pada kategori gaya hidup dan travel. Nasabah juga menikmati sejumlah promo unggulan, seperti diskon hingga Rp300.000 di Traveloka dan potongan harga 30% di beberapa restoran pilihan seperti Monsieur Spoon dan Paris Baguette.

Melalui berbagai promo dan program loyalitas yang ditawarkan, diharapkan nasabah merasa nyaman menempatkan dananya di BTN Prospera, sehingga perseroan dapat mengelola struktur pendanaannya dengan lebih efisien dan berkesinambungan.

Nixon mengatakan, pertumbuhan dana kelolaan (asset under management/AUM) BTN Prospera sangat penting sebagai salah satu sumber pendanaan BTN terutama dana murah untuk jangka panjang. Sebagai gambaran, BTN Prospera memberikan kontribusi signifikan terhadap Dana Pihak Ketiga (DPK) BTN secara keseluruhan, yaitu sebesar 15%, dengan dominasi tabungan sebesar 56% dan deposito 44%.

“Segmen nasabah yang digarap BTN Prospera adalah segmen yang saldo rata-rata simpanannya lebih tinggi dari nasabah reguler, sehingga kami selalu memastikan produk dan layanan BTN dapat bersaing di pasar dan menarik ceruk nasabah yang dapat menjadi sumber pendanaan yang stabil secara jangka panjang, sehingga mendukung aspirasi kami menjadi bank transaksional,” tutur Nixon. 

Dengan perpaduan antara pertumbuhan bisnis yang solid dan pendekatan engagement yang konsisten, BTN Prospera diyakini akan terus memperkuat posisinya sebagai layanan perbankan yang relevan, personal, dan terpercaya bagi nasabah emerging affluent di Indonesia.

Gandeng Dewan Masjid Indonesia, BTN Dukung Inklusi Keuangan Lewat Solusi Digital

BISNISTODAY.COM, Jakarta – Seiring dengan aspirasi menjadi bank transaksional pilihan masyarakat, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) secara konsisten membuka akses perbankan dan keuangan kepada semua orang melalui inovasi digital.

Terbaru, BTN menyediakan layanan donasi digital di masjid seluruh Indonesia melalui sistem QRIS dan mengajak para pengurus masjid untuk menikmati manfaat bertransaksi digital melalui Super App Bale by BTN. Hal ini diimplementasikan melalui penandatanganan MOU antara Dewan Masjid Indonesia dengan BTN di Jakarta, Sabtu, 17 Mei 2025 lalu.

SEVP Digital Business BTN Thomas Wahyudi mengatakan, BTN mendukung inklusi keuangan untuk seluruh masyarakat. Dalam hal ini, BTN sepakat bekerja sama dengan Dewan Masjid Indonesia (DMI) untuk memberdayakan umat serta pengurus masjid melalui penandatanganan kerja sama.

“BTN berkomitmen menghadirkan solusi keuangan yang inklusif dan membuka kesempatan bagi semua orang untuk memberdayakan diri dan keluarga mereka. Dengan adanya kerja sama ini, para pengurus masjid dapat menikmati berbagai produk dan layanan perbankan yang tersedia di BTN, hanya dengan mengakses Super App Bale by BTN. Kami berharap pengelolaan keuangan pribadi para pengurus masjid, serta administrasi masjid yang mereka kelola menjadi lebih efisien dan tertata,” ujar Thomas dalam keterangan tertulisnya, Kamis (22/05).

Thomas menjelaskan, kerja sama dengan DMI meliputi sejumlah produk dan layanan. Pertama, umat yang beribadah di masjid dapat memberikan donasi (infaq/sedekah) secara digital melalui scan QRIS yang tersedia di kotak-kotak amal masjid. Layanan QRIS tersebut juga tersedia di aplikasi Bale by BTN.

Untuk memudahkan para pengurus masjid mengelola donasi tersebut, BTN membantu mereka membuka tabungan BTN melalui aplikasi Bale by BTN tanpa harus datang ke kantor cabang.

BTN juga membantu pemberdayaan finansial para pengurus masjid dengan menawarkan program Agen BTN. Dengan menjadi nasabah BTN, pengurus masjid dapat menjadi agen BTN yang menyediakan berbagai layanan transaksi, seperti pembayaran tagihan KPR, listrik, telepon, pulsa, zakat, infaq serta sedekah. “Program keagenan ini dapat menjadi pemasukan tambahan bagi takmir masjid,” ujar Thomas.

Selain itu, sebagai bank yang memiliki keahlian di pembiayaan sektor perumahan, BTN turut menyediakan layanan pengajuan kredit pemilikan rumah (KPR) atau pembiayaan kepemilikan rumah dengan skema subsidi bagi para takmir masjid. Diharapkan, para pengurus masjid dapat memiliki rumah impian yang layak, aman, nyaman, dan terjangkau sesuai dengan segmen mereka yang termasuk segmen pekerja informal.

Pada kesempatan tersebut, Ketua DMI Jusuf Kalla mengatakan pentingnya masjid-masjid di Indonesia untuk memaksimalkan fungsi dan perannya dalam memajukan perekonomian umat. Dengan adanya kerja sama antara DMI dan BTN, masjid-masjid di Indonesia diharapkan dapat menjadi pusat pemberdayaan ekonomi bagi umat Islam.

Pada tahap pertama, BTN berharap sekitar 50.000 masjid per tahunnya dapat merasakan manfaat dari kerja sama digital dengan DMI.

Hingga akhir kuartal I-2025, jumlah pengguna Super App Bale by BTN telah mencapai 2,4 juta dengan nilai transaksi yang mencapai Rp22,3 triliun. BTN optimis pada akhir tahun 2025 dapat mencapai target jumlah pengguna Bale by BTN di kisaran 3,6 juta hingga 4 juta user.

“Kerja sama solusi keuangan bersama DMI ini sejalan dengan upaya BTN menggenjot pendanaan murah dan berkelanjutan melalui transaksi digital mulai tahun ini. Super App Bale by BTN menawarkan berbagai fitur dan layanan transaksional yang bersaing tanpa harus berpindah-pindah aplikasi,” pungkas Thomas.