Cetak Sejarah, BTN RAIH Peringkat Tertinggi PEFINDO

Bisnistoday.com, Jakarta- PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. sukses meraih peringkat tertinggi idAAA/Stable dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) atas kinerja dan laporan keuangan perseroan per Desember 2022 dan Maret 2023.

Direktur Utama Bank BTN Nixon LP Napitupulu mengatakan prestasi tersebut merupakan apresiasi atas kerja keras perseroan dalam meningkatkan kinerja, terutama usai era pandemi. “Predikat tersebut merupakan catatan sejarah bagi Bank BTN karena pertama kali meraih peringkat tertinggi Pefindo idAAA. Kami akan terus meningkatkan kinerja demi mendukung pencapaian target bisnis dan penyediaan rumah bagi masyarakat Indonesia,” ujar Nixon di Jakarta, Sabtu (10/7).

Adapun, Pefindo menyematkan peringkat idAAA kepada Bank BTN atas data dan laporan keuangan perseroan per 31 Maret 2023 dan 31 Desember 2022. Bank BTN juga dinilai Pefindo sebagai perusahaan yang memiliki kemampuan superior untuk memenuhi komitmen keuangan jangka panjangnya dibandingkan obligor Indonesia lainnya.

“Obligor berperingkat idAAA merupakan peringkat tertinggi yang diberikan oleh Pefindo,” tulis Direktur Utama Pefindo Irmawati.

Sementara itu, Bank BTN tahun ini juga mencatatkan kenaikan peringkat Fitch dari AA menjadi AA+. Bank BTN pun disematkan prospek stabil oleh Fitch atas dukungan Pemerintah yang kuat serta peran perseroan dalam perekonomian Indonesia.

Dalam siaran persnya, belum lama ini, Fitch Rating memaparkan kenaikan peringkat nasional Bank BTN didorong oleh posisi perseroan yang menduduki peringkat kelima sebagai bank komersial dengan aset terbesar di Indonesia. Posisi tersebut, menurut Fitch,  membuat Pemerintah akan cenderung memberikan dukungan yang diperlukan oleh Bank BTN, terlebih perseroan merupakan bank yang berperan dalam program Pemerintah untuk perumahan yang lebih terjangkau. “Bentuk dukungan yang kuat terhadap Bank BTN tersebut, juga ditunjukkan dalam partisipasi penuh Pemerintah dalam Rights Issue, dimana Bank BTN meraup Rp4,13 triliun,” ungkap Fitch dalam laporannya.

Dalam laporan tersebut, Fitch menuturkan, Bank BTN yang bercita-cita sebagai Best Mortgage Bank in South East Asia memiliki peran yang sulit digantikan. “Selain itu, Bank BTN juga melakukan sinergi berkelanjutan dengan entitas terkait Pemerintah, maka Pemerintah akan terus mendukung Bank BTN,” tulis Fitch.

Sah! OJK Restui Nixon LP Napitupulu Menjadi Dirut BTN

Bisnistoday.com, Jakarta- Otoritas Jasa Keuangan (OJK) merestui Nixon LP Napitupulu menjadi Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) sesuai hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) perseroan pada  tanggal 16 Maret 2023 lalu. OJK menyatakan Nixon LP Napitulu telah lulus uji Kemampuan dan Kepatutan atau Fit and Proper test.

Keputusan OJK tersebut tertuang dalam Keputusan Dewan Komisioner OJK Nomor 44/D.03/2023 Tentang Hasil Penilaian Kemampuan dan Kepatutan Sdr Nixon LP Napitupulu Selaku Direktur Utama BTN.

“Sdr Nixon Lambok Pahotan Napitupulu selaku calon Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk dinyatakan memenuhi persyaratan untuk menjadi Direktur Utama pada PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk,” tegas Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae dalam surat yang ditandatanganinya pada tanggal 7 Juni 2023, lalu.

Selain merestui Nixon LP Napitupulu sebagai Direktur Utama BTN, OJK juga mengesahkan Oni Febriarto Rahardjo sebagai Wakil Direktur Utama BTN dalam Keputusan Dewan Komisioner OJK Nomor 45/D.03/2023  dan Mohamad Yusuf Permana sebagai Komisaris BTN dalam Keputusan Dewan Komisioner OJK Nomor 46/D.03/2023. Keputusan Dewan Komisioner OJK tersebut mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan yakni 7 Juni 2023.

Sementara itu, Corporate Secretary BTN Ramon Armando mengatakan, dengan hasil keputusan OJK tersebut, akan membuat manajemen perseroan semakin solid dalam mewujudkan visi menjadi The Best Mortgage Bank di Asia Tenggara pada tahun 2025. “Keputusan OJK ini akan menambah solid tim manajemen dalam meraih kinerja yang semakin gemilang dalam beberapa tahun kedepan,” jelas Ramon.

Eagle Keluarkan Sepatu Trendy Badminton

Bisnistoday- Badminton atau bulu tangkis merupakan kegiatan olahraga yang sangat diminati masyarakat Indonesia. Olahraga ini menjadi perhatian berbagai kalangan usia mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.

Sebelum bermain badminton, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan untuk menunjang permainan, salah satunya adalah sepatu. Kesalahan dalam memilih sepatu untuk olahraga badminton dapat menimbulkan cedera bagi penggunanya.

Namun, kebanyakan orang memilih untuk tidak memiliki sepatu khusus badminton dengan berbagai alasan mulai dari harganya yang dinilai terlalu mahal hingga design yang terkesan monoton.

Brand sepatu lokal Indonesia, Eagle membuat terobosan baru dengan menghadirkan sepatu badminton yang memiliki design modern yang bisa digunakan di luar lapangan.

Eagle sendiri merupakan merk sepatu lokal ternama yang sudah melegenda sejak tahun 1986. Eagle meluncurkan produk terbaru, yakni Eagle Atmosphere dan Eagle Clyde dengan masing-masing 3 pilihan warna.

Meskipun demikian, kedua series sepatu Eagle ini tidak melupakan fungsi utamanya sebagai sepatu badminton. Eagle Atmosphere dilengkapi teknologi TPU Shank dengan Texture Carbone sehingga membuat penggunanya merasa lebih stabil saat bergerak. Tidak kalah, Eagle Clyde dengan teknologi yang sama hadir dengan pilihan warna yang lebih berani.

“Eagle menghadirkan sepatu badminton Atmosphere dan Clyde dengan design yang menunjang penampilan sehari-hari tanpa meninggalkan fungsi utamanya. Jadi, sangat bisa digunakan pada segala kegiatan selain bermain di lapangan namun tetap terasa nyaman.” ucap Hengky Sofyan, Presiden Direktur Eagle Shoes saat ditemui di salah satu GOR dibilangan Jakarta Barat.

Setelah ditelusuri, ternyata kedua series dari Eagle Shoes ini dibandrol dengan harga yang sebanding dengan kualitasnya.“Kami menghadirkan kualitas terbaik dan fungsi yg mendukung performa agar lebih maksimal untuk pencinta bulutangkis.” tambah Hengky.

Ini artinya, series Atmosphere dan Clyde dari Eagle ini dapat menjadi pilihan bagi penggemar olahraga badminton yang dapat memberikan rasa nyaman saat di lapangan namun tetap tampil stylish di luar lapangan.

“Eagle sangat-sangat fokus akan perkembangan zaman, sehingga kami ingin memenuhi segala kebutuhan dari para pengguna dan insan olahraga.” tutup Hengky. Dewi

Pemerintah Siapkan Peta Jalan Capai Net Zero Emissions 2060

Bisnistoday.com, Jakarta, FMB9 – Pemerintah Indonesia telah menyiapkan peta jalan (road map) dalam rangka mencapai target net zero emissions pada tahun 2060. Hal tersebut disampaikan Kepala Staf Kepresidenan Republik Indonesia, Moeldoko dalam diskusi bertajuk “Ekosistem Menuju Energi Bersih” yang digelar Forum Merdeka Barat 9, Senin, 5 Juni 2023.

“Saya pikir pemerintah sudah memiliki road map menuju ke sana, sangat clear ya road mapnya itu penting bagi masyarakat Indonesia untuk ikut memahami dan terlibat di dalamnya,” ungkap Moeldoko.

Hal ini, kata dia, juga diperkuat oleh pertemuan KTT ASEAN beberapa waktu lalu di Labuan Bajo, yang memberikan arah yang lebih jelas dan konkrit bahwa perlu dibangun ekositem kendaraan listrik di kawasan ASEAN.
“Saya pikir ini lebih memperkuat lagi komitmen Indonesia dan masyarakat Indonesia menuju zero emission tahun 2060 di antaranya melalui energi bersih,” kata Moeldoko.

Menurut Moeldoko, pemerintah Indonesia nantinya akan menyiapkan sejumlah strategi jangka panjang yang dilakukan secara bertahap dan simultan untuk mencapai target net zero emissions pada 2060.

“Bahwa secara simultan nanti pensiun dini PLTU akan dilakukan. PLTU subkritikal tahap pertama akan mengalami “pensiun dini” pada tahun 2031. Ini nanti diikuti dengan tersambungnya interkoneksi jaringan listrik antar pulau di Tahun 2035,” jelas Moeldoko.

Selanjutnya, di tahun 2040, pemerintah akan menargetkan bauran energi nasional dari Energi Baru Terbarukan (EBT) sudah mencapai 71%, yang diikuti dengan penghentian penjulan motor konvensional.

“Tidak ada lagi PLT diesel yang beroperasi serta tidak ada penjualan motor konvensional. Jadi semuanya diharapkan menuju ke listrik,” ungkapnya.
Selain itu, pada tahun 2050, pemerintah menargetkan bauran energi nasional diharapkan sudah mencapai 87%, yang dibarengi dengan penghentian penjualan mobil konvensional.

l di 2050 nanti sudah gak ada lagi,” kata Moeldoko.
Menurut Moeldoko, target net zero emissions akan terpenuhi pada tahun 2060, di mana bauran energi nasional telah mencapai 100% yang didominasi Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA).

Net zero emissions ini nantinya akan dibarengi penyaluran gas melalui jaringan gas sebanyak 123 juta sambungan rumah tangga dan kompor listrik sebanyak 52 juta rumah tangga.

“Itulah kira-kira road map Indonesia dalam menuju 2060 zero emission,” kata Moeldoko.


Pemerintah Siapkan Instrumen

Selain menyiapkan road map, pemerintah juga telah menyiapkan sejumlah instrumen dalam rangka mencapai Net Zero Emissions pada 2060.
Menurut Moeldoko, ada dua instrumen yang telah disiapkan pemerintah saat ini dalam rangka mempercepat target Net Zero Emissions.

Pertama, PERPRES No. 55 Tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle) untuk Transportasi Jalan.
Kedua, Inpres No.7 Tahun 2022 terkait Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle) Sebagai Kendaraan Dinas Operasional dan/atau Kendaraan Perorangan Dinas Instansi Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah.

“Kalau kita berbicara khusunya kendaraan listrik kita punya instrumennya. Itu sebagai payung hukum yang menjadi pedoman kita,” papar Moeldoko.
Terkait Instruksi Presiden, Moeldoko menegaskan bahwa hal tersebut menjadi pemicu berkembangnya industri kendaraan listrik di Indonesia, sekaligus pemacu bagi kostumer untuk membeli kendaraan listrik.

“Dari sisi Inpres, maka saya katakan Inpres ini sebagai pemicu bertumbuhkembangnya industri kendaraan listrik di Indonesia, karena Inpres itu memberikan jaminan bahwa kalau para investor mau mengembangkan kendaraan listrik di Indonesia, maka ada sebuah jaminan, karena penggunanya ada mandatory,” kata Moeldoko.

Di sisi lain, Inpres tersebut juga akan membantu bertumbuhnya ekosistem lintas elemen, misalnya soal ketersediaan listrik dan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik (SPKLU) di Indonesia.

“Ini saya pikir akan menjadi pemicu bertumbuhnya ekosistem, di antaranya PLN harus menyediakan ketersediaan listrik dan memperbanyak SPKLU yang ada sekarang, berikut juga keterlibatan pertamina mulai cukup intens,” katanya.
Menurut Moeldoko, instrumen yang disediakan pemerintah menjadi payung hukum yang juga akan memberikan efektifitas dalam oengembangan industri listrik di Indonesia.

“Kalau instrumen sudah ada, berikutnya ekosistem yang lain adalah pengembangan industrinya dan berikutnya industri itu akan bertumbuh dengan baik apabila ada SPKLU-nya tersedia,” bebernya.

Selain itu, Moeldoko juga menyinggung soal penandaan dalam rangka mempercepat transisi dari kendaraan konvensional menuju kendaraan listrik.
“Pendanaan ini menjadi hal yang krusial karena sampai dengan saat ini semangat perbankan untuk memberikan leasing kepada pembelian kendaraan listrik ini juga masih belum masif, ada tapi belum begitu besar,” katanya.

Sejumlah Tantangan
Dalam konteks menciptakan ekositem kendaraan listrik, Moeldoko mengaku menemukan sejumlah tantangan, khusunya menjawab sejumlah isu publik terkait kendaraan listrik.

“Tantangan pertama, bagaimana menjawab isu publik. Satu, tentang baterai. Masyarakat selalu bertanya, baterai itu kira-kira jarak tempuhnya berapa, ngisinya bisa cepat nggak, beratnya gimana karena berpengaruh terhadap jarak tempuh, selanjutnya mudah terbakar atau tidak. Lalu bagaiaman cara mengelola baterai yang habis pakai,” kata Moeldoko.

Selain itu, sejumlah isu lain seperti harga baterai kendaraan listrik yang masih mahal, menjadi salah tantangan dalam rangka menciptkan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.

“Ada lagi isu baterai yang masih mahal. Pemerintah sat ini tengah bekerja keras bagaimana IDC nanti bisa beroperasi di Indonesia untuk bekerja sama dengan LG dan CATL,” ungkapnya.Di sisi lain, kata Moeldoko, masyarakat juga masih mempertanyakan soal efisiensi dan efektifitas Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik (SPKLU).

“Isu tentang charging station ini harus cepat karena masyarakat kalau terlalu lama gak sabar. Ini berkaitan dengan teknologi, tetapi ini terus berkembang agar charging ini semakin hari semakin cepat,” papar Moeldoko.
Terkait SPKLU ini, Moeldoko menyoroti soal kolaborasi lintas elemen, seperti perbankan dan pihak swasta, yang harus saling mendukung dalam upaya mencapai target Net Zero Emissions.

Isu ketersedian charging station itu swasta juga menunggu, kalau perbankan tidak memberikan supporting yang kuat untuk leasing bagi para pembeli sepeda motor maka orang juga akan sulit untuk bergeser,” katanya.

“Ini berkaitan dengan bagaimana swasta menyiapkan charging station atau SPKLU. Jadi, kalau populasi sepeda motor nggak masif maka SPKLU itu juga tidak akan masif. Untuk itu pihak perbankan harus memberikan support yang kuat,” lanjut Moeldoko.

Pemerintah juga hingga kini terus melakukan evaluasi terkait efek dari pemberian subsidi 200 ribu sepeda motor. Mengingat, belum ada perubahan signifikan setelah pemerintah memberikan subsidi pembelian kendaraan listrik.

“Kita juga sedang evaluasi agar keinginan pemerintah untuk memberikan 200 ribu subsidi sepeda motor ini segera terserap ternyata masih mengalami hambatan. Apakah karena ribetnya orang mengurus, atau sosialiasinya yang masih kurang sehingga daya beli masih sangat rendah atau karena permasalahan leasing dari perbangkan,” katanya.

KSP sendiri, kata Moeldoko, terus melakukan komunikasi sekaligus memberikan kesadaran ke publik soal pengaruh positif transisi kendaraan konvensioanal menuju kendaraan listrik.

“Kebijakan itu harus terkomunikasi ke publik. Seperti transisi kendaraan konvensioanal menuju kendaraan listrik itu juga perlu publikasi yang kuat. karena kebijkannya sudah baik tetapi pemahaman masyarakat atas kebijakan itu belum semaksimal mungkin. Maka tugas-tugas KSP adalah melakukan komunikasi publik agar semakin clear,” katanya.

Menurutnya, apabila kita bisa mentransisi 6 juta sepeda motor di tahun 2025, maka kita akan bisa menekan 3,45O juta ton CO2. Sementara itu, Jika tahun 2030 kita bisa menuju 9 juta kendaraan, maka kita bisa menekan 5,175 juta ton CO2. Dan pada tahun 2035 kalau bisa mentransisi 12 juta kendaraan, maka kita bisa menekan 6,9 juta ton CO2.

“Kalau mobil kita bisa gunakan 400 ribu pada 2025 maka kita akan menekan 1,84 juta ton CO2. Kalau 600 ribu motor kita bisa gunakan maka kita bisa menakan 2,76 juta ton CO2. Dan 2035 nanti diharapkan 1 juta mobil maka akan menekan 4,6 juta ton CO2,” papar Moeldoko.

AstraPay Pecahkan Rekor Transaksi Harian Di LOCALICIOUS GBK

Bisnistoday– PT Astra Digital Arta, melalui platform AstraPay memecahkan rekor baru dalam transaksi harian di event FIFGROUP 34th LOCALICIOUS. Pada hari pertama (1 Juni 2023)  tercatat gross transaction value (GTV) atau nilai transaksi bruto sebesar Rp659,4 juta menjadi pencapaian terbesar dari sejumlah event yang pernah diikuti AstraPay, di mana event sebelumnya rata-rata hanya mencapai Rp500 juta.

Di luar ekspektasi, keberhasilan tersebut juga tercermin dari pencapaian jumlah pembayaran menggunakan AstraPay sebanyak 10.712 transaksi di hari pertama FIFGROUP 34th LOCALICIOUS di Gelora Bung Karno (GBK). 

Chief Executive Officer (CEO) AstraPay, Rina Apriana, mengungkapkan pencapaian jumlah transaksi harian sebesar 107,2% melebihi target yang telah ditetapkan untuk empat hari yaitu sebanyak 10.000 transaksi.

“Pencapaian tersebut membawa langkah positif dan menjadi kajian bagi kami dalam mengikuti event-event selanjutnya untuk memperluas penetrasi penggunaan AstraPay sebagai platform digital payment. Kami surprise pencapaian jumlah transaksi harian tersebut dan bahkan angkanya sudah melebihi target kami untuk event selama empat hari,” ungkap Rina dalam siaran persnya, Jakarta 3/5/23.

Menurut Rina, jumlah new user yang berhasil didapatkan pada kegiatan tersebut bertambah sebanyak 855 akun baru pada hari yang sama. 

“Jumlah pengguna AstraPay sebagai digital payment juga bertambah. Hal ini memberikan dampak baik pada pencapaian perusahaan di LOCALICIOUS. Sampai Desember 2022 total user kami mencapai 7,3  juta user dan kini sudah bertambah sebanyak 9,4 juta pengguna. Untuk itu, kami berharap angka tersebut akan terus bertambah kedepannya,” kata Rina.

Ketika pembukaan event puncak peringatan HUT ke-34 FIFGROUP ini pada tanggal 1 Juni 2023, tercatat sebanyak lebih dari 7.200 pengunjung meramaikan gelaran tersebut. Seluruh tenant berhasil meraup omset harian yang besar, terutama beberapa tenant yang menjual berbagai minuman, dikarenakan kondisi cuaca yang cukup panas. 

Berdasarkan data penutupan 1 Juni 2023, terdapat 10 tenant dengan jumlah transaksi menggunakan AstraPay tertinggi, di antaranya Cindaga Orange Fresh Juice, Teh Tarik dan Kopi Aceh Ce Bush, Es Durian Iko Gantinyo, Kang Tebu, Rubama Coffee, Goes Es Goyang Kenangan, Tahu Gejrot dan Kue Lekker Arjuna, Cakwe Master, Nasi Jamblang Cirebon Ibu Sumiasih, dan Es Sinar Garut Putra Abah.

Kesepuluh tenant tersebut berhasil meraup omset rata-rata di atas Rp5 juta hingga Rp11 juta pada hari pertama pembukaan LOCALICIOUS. Seperti yang dirasakan pemilik tenant Es Durian Iko Gantinya, Cindy, mengungkapkan sangat kewalahan dalam melayani customer. Dewi

Pos Indonesia Terus Tingkatkan Penerapan Digital Dalam Penyaluran Bansos

“Ketiga, Pinjam Pos. Ini sudah kita lakukan puluhan tahun. Yang ingin kita lakukan tahun ini adalah digitalisasinya, single app, terintegrasi, dan lebih terkontrol. Para pensiunan bisa melakukan pinjam di Pos. Ini big challenge untuk mengubahnya,” kata Prasabri. 

Kemudian tahun 2024 ditargetkan akan ada BLT by Pospay. “Pospay ini harus dibesarkan, dipopulerkan dari sekarang karena kalau terlambat mempopulerkan di saat semua ini datang kita akan kehilangan,” kata Prasabri.

Sementara itu, Direktur Human Capital Management PT Pos Indonesia (Persero), Tonggo Marbun, mengatakan “Kita sedang memperbaiki performa sistem manajemen kita yang berbasis OQR. Sejak awal tahun kita sudah menjalankannya. Untuk meningkatkan performa, akan diberlakukan performance insentive (Performance Base Reward) dimulai kuartal I 2023. Itu extra payment untuk Anda,” kata Tonggo Marbun. 

Penyaluran Bansos Gunakan Teknologi Digital, Tuai Apresiasi
Kinerja Pos Indonesia dalam menyalurkan bansos kepada KPM menuai apresiasi dari Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini.

“Terima kasih kami dari Kementerian Sosial karena kita bisa bekerja sama dengan baik. Relatif tidak ada masalah meski lebih dari 80 triliun kami berikan lewat PT Pos Indonesia,” kata Mensos Risma. 

Kehadiran Pos Indonesia sebagai salah satu mitra penyalur bansos diakui Mensos sangat membantu percepatan penyaluran. 

“Secara pribadi saya senang melalui PT Pos. Tapi karena uang kami terbatas maka harus membuat pola sistem yang lain. saat itu disepakati karena pembukaan rekening baru memerlukan 3-4 bulan. Kami tidak bisa karena Pak Presiden memantau langsung realisasi penyaluran bantuan sosial tersebut. Sehingga kita sepakati penerima bansos baru melalui PT Pos,” kata Mensos Risma.

Lebih lanjut Mensos Risma menyoroti perihal sistem geotagging dan pemotretan KPM yang dilakukan Pos Indonesia. Kata Mensos Risma, di beberapa lokasi geotagging meleset jauh dari rumah asli KPM.

“Saya lihat foto KPM hasil jepretan PT Pos, jepretan pendamping, itu foto rumah dan sebagainya saya temukan sendiri. Sering kali saya temukan geotagging berubah, foto rumahnya berubah. KPM ada di Jakarta, tapi geotagging ada di Jawa Barat. Saya tahu SDM terdepan masih rendah, tapi itulah tantangan kita untuk terus memperbaiki. Tidak ada perjuangan yang sia-sia meskipun itu berat pasti akan membuahkan hasil,” katanya.

Bersama Polda Metro Jaya, BTN Bongkar Kejahatan Perbankan

Bisnistoday.com, Jakarta-PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) bersama Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya membongkar adanya indikasi kejahatan perbankan yang melibatkan orang dalam berinisial ASW dan SCP.

Corporate Secretary Bank BTN Ramon Armando mengatakan, perseroan telah melaporkan kasus tersebut ke Polda Metro Jaya sejak 6 Februari 2023. Selain itu, Bank BTN juga telah meminta pemblokiran dana pada 3 (tiga) bank yang diduga terkait adanya transaksi mencurigakan.

“Kami tidak menoleransi sedikitpun terhadap kegiatan yang diduga transaksi mencurigakan, bahkan orang dalam yang terlibat sudah diberhentikan,” ujar Ramon di Jakarta, Rabu (31/5).

Menurut Ramon, atas laporan Bank BTN, pihak Polda Metro Jaya bergerak cepat mengusut kasus tersebut. Pada tanggal 14 April 2023, Subdit Harda Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah menetapkan status kedua oknum tersebut sebagai tersangka dan setelah melalui proses pencarian, pada hari Rabu tanggal 31 Mei 2023 tersangka ASW telah dibekuk oleh Penyidik guna penyidikan dan pengembangan lebih lanjut.

“Bank BTN mengucapkan terima kasih kepada Polda Metro Jaya, Polda Sulawesi Utara dan Polresta Manado yang telah bekerja keras dalam melakukan pencarian dan   penangkapan terhadap oknum pelaku. Semoga ini menjadi awal keberhasilan pengungkapan mafia kejahatan perbankan di Indonesia,” tegas Ramon.

Adapun modus kejahatan perbankan yang dilakukan diketahui ada sejumlah pemilik dana yang bekerja sama dengan ASW untuk menempatkan dana di bank dengan janji  mendapatkan suku bunga sebesar 10% setiap bulannya. Suku bunga tersebut tidak pernah ada di perbankan khususnya Bank BTN. Proses pembukaan rekening juga tidak sesuai dengan ketentuan bank.

“Para pemilik dana juga tidak pernah datang ke Bank untuk membuka rekening dan tidak pernah memiliki buku tabungan maupun kartu ATM. Mereka telah beberapa kali menerima pembayaran imbal bunga dari ASW, namun kemudian pembayarannya tidak lancar dan terhenti,” papar Ramon.

Ramon menjelaskan, Bank BTN menjamin keamanan seluruh transaksi nasabahnya dengan menerapkan Prudential Banking dan Good Corporate Governance sesuai dengan peraturan perundang-undangan. “Kami berkomitmen untuk menindak tegas terhadap setiap pelanggaran hukum dan tidak akan melindungi pihak manapun termasuk dalam hal ini pegawai bank yang terbukti melakukan pelanggaran hukum,” katanya.

Lebih lanjut Ramon mengimbau kepada masyarakat untuk tidak tergiur penawaran bunga tinggi dan tidak sesuai ketentuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) maupun Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).

“Masyarakat harus sadar jika ada penawaran dengan bunga tinggi dan diluar kewajaran pasti ada yang tidak beres dengan penawaran tersebut. Jangan karena bunga tinggi, masyarakat  jadi gelap mata dan tidak rasional,” pungkasnyapungkasnyatn

Dorong Pertumbuhan Ekonomi, BTN Siap Gelar Akad Massal 10.000 Unit KPR Dalam Satu Hari

Bisnistoday.com, Jakarta-PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) siap menggelar akad massal KPR sekitar 10.000 unit dalam satu hari pada bulan Juni 2023. Rencananya akad massal KPR tersebut akan dilakukan serentak di seluruh Kantor Cabang Bank BTN se-Indonesia.

Akad massal ini meliputi KPR Subsidi, KPR Nonsubsidi dan pembiayaan syariah. Diharapkan hingga akhir Juni 2023 realisasi KPR Subsidi, KPR Nonsubsidi dan pembiayaan syariah mencapai sekitar 20.000 unit.

Direktur Consumer Bank BTN Hirwandi mengatakan, akad massal KPR ini diharapkan akan dapat mendorong perekonomian Indonesia. Pasalnya salah satu pendorong pertumbuhan ekonomi berasal dari sektor properti khususnya pembiayaan perumahan.

“Dalam masa pertumbuhan ekonomi yang melemah, sektor perumahan atau properti bisa menjadi penopang pertumbuhan ekonomi. Untuk itu kegiatan Akad Massal KPR diyakini bisa membantu pemerintah mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia,” ujar Hirwandi di Jakarta, Rabu (31/5).

Hirwandi menjelaskan, kegiatan akad massal KPR ini menunjukkan permintaan atau demand masyarakat atas rumah mulai tumbuh. Hal ini juga membuktikan komitmen Bank BTN terhadap pemenuhan rumah layak huni terutama bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) sangat tinggi. Salah satunya dengan memberikan kemudahan kepada MBR dan kaum milenial melalui acara akad kredit massal.

“Akad massal dilakukan secara rutin di seluruh KC Bank BTN se-Indonesia sepanjang tahun 2023. Pada hari terakhir Mei 2023 ini misalnya, dilakukan akad massal sebanyak 4.000 unit. Adapun untuk bulan Juni akan ditargetkan akad massal dengan jumlah yang lebih besar khususnya untuk KPR Subsidi mengingat komitmen ke BP Tapera hingga semester I tahun 2023 mencapai 62.500 unit,” kata Hirwandi.

Pada bulan Juni 2023 ini, lanjut Hirwandi, Bank BTN menargetkan menggelar akad massal KPR sekitar 10.000 unit. Dengan gelaran akad kredit massal tersebut diharapkan dapat mengoptimalkan penyalurkan KPR Subsidi baik skema FLPP sebanyak 176.000 unit dan KPR Tapera sekitar 6.250 unit bisa tercapai.

“Kami optimistis dapat mencapai target yang kami tetapkan untuk penyaluran KPR FLPP maupun KPR Tapera dengan SDM dan infrastruktur yang kami miliki. Apalagi kepercayaan masyarakat sangat tinggi terhadap Bank BTN dalam penyaluran KPR Subsidi,” tegasnya.

Hirwandi mengungkapkan, dari komitmen kepada BP Tapera dalam penyaluran KPR FLPP sebanyak 34.750 unit hingga April 2023, realisasinya Bank BTN jauh melebihi target tersebut. Adapun realisasi Bank BTN dalam penyaluran KPR FLPP hingga April 2023 mencapai 47.376 unit atau 136,33% dari target komitmen Bank BTN kepada BP Tapera. “Hal ini membuktikan komitmen Bank BTN terhadap kesuksesan Program Sejuta Rumah melalui KPR FLPP sangat tinggi,” ungkapnya.

Menurut Hirwandi, dari total realisasi KPR FLPP mulai periode 2020 hingga April 2023, sekitar 90,24% didominisasi oleh kaum milenial dengan jumlah realisasi mencapai 344.479 unit senilai Rp49,751 triliun. “Mulai tahun 2020, Bank BTN sudah fokus agar kaum milenial mudah punya rumah termasuk untuk memiliki KPR Subsidi. Kami berharap kaum milenial tidak menunda untuk memiliki rumah. Apalagi semua serba mudah, nyaman dan cepat dengan Bank BTN,” pungkas Hirwandi.

Untuk diketahui, Bank BTN dan BTN Syariah sepanjang tahun 2022 menjadi bank penyalur terbesar untuk KPR Subsidi baik KPR FLPP maupun KPR Tapera. Sepanjang tahun 2022 Bank BTN berhasil menyalurkan realisasi KPR Subsidi sebanyak 167.224 unit senilai Rp24,33 triliun jauh mengalahkan bank-bank lainnya. Dengan pencapaian tersebut, BP Tapera memberikan apresiasi kepada Bank BTN dan BTN Syariah sebagai Bank dengan Kontribusi Penyaluran FLPP Tertinggi Tahun 2022.

Bank BTN Berkomitmen Selesaikan Sertifikat Bermasalah

Bisnistoday.com, Bandung – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) berkomitmen menyelesaikan sertifikat bermasalah yang dialami nasabah. Hal ini dibuktikan perseroan dengan menyerahkan sertifikat kepada perwakilan nasabah perumahan Abdi Negara di Kabupaten Bandung.

Direktur Utama Bank BTN Nixon LP Napitupulu mengatakan, perseroan berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada para nasabah dan debitur. Karena itu, jika ada pengaduan dari nasabah atau debitur mengenai layanan Bank BTN, seperti penyelesaian sertifikat, perseroan akan menindaklanjuti dengan cepat.

“Penyerahan sertifikat hari ini kepada konsumen KPR BTN di Perumahan Abdi Negara, Kabupaten Bandung merupakan bentuk komitmen Bank BTN dalam memberikan pelayanan terbaik kepada debitur Bank BTN,” kata Nixon di Kota Bandung, Rabu (31/5/2023).

Nixon LP Napitupulu menyatakan, sebenarnya tanggung jawab penerbitan sertifikat ada pada developer. Namun karena komitmen Bank BTN dalam memberikan pelayanan terbaik kepada nasabah, perseroan secara maksimal dan aktif terlibat dalam menyelesaikan permasalahan tersebut.

“Yang perlu diketahui dan dimengerti nasabah atau debitur bahwa penerbitan sertifikat merupakan tanggung jawab dari developer. Bank BTN ikut menjembatani agar sertifikat bisa cepat didapat oleh nasabah,” ujar Nixon LP Napitupulu.

“Namun ada beberapa developer yang bermasalah sehingga dilapangan ada sertifikat yang harusnya sudah selesai tetapi belum diselesaikan ketika KPR sudah lunas,” tutur Dirut Bank BTN.

Nixon LP Napitupulu mengatakan, Bank BTN serius menangani pengaduan nasabah terkait keterlambatan penyerahan sertifikat dengan membentuk Tim Task Force Penyelesaian Sertifikat.

Tim khusus yang berada di bawah Credit Operation Division (COD) tersebut bertugas melakukan profiling guna upaya percepatan penyelesaian sertifikat, serta melakukan Freeze kepada Notaris/PPAT yang tidak perform.

“Pembentukan tim ini menjadi bukti keseriusan Bank BTN dalam merespon adanya segelintir pengaduan nasabah yang mengalami keterlambatan penyerahan sertifikat setelah KPR-nya lunas,” ucap Nixon LP Napitulu.

Selain membentuk Tim Task Force, ujar Nixon, Bank BTN juga telah melakukan Perjanjian Kerja Sama (PKS) terkait percepatan penyelesaian Sertifikat dengan pihak Kementerian ATR/BPN.

“PKS antara Bank BTN dengan Kementerian ATR/BPN tersebut, selanjutnya diikuti dengan penandatangan dengan Kanwil BPN dan 206 Kantor Pertanahan, pembentukan Pokja antara BTN, notaris, dan Kantor Pertanahan serta membuat program one day service (ODS) terkait penerbitan sertifikat,” ujar Dirut Bank BTN.

Hingga akhir April 2023, tutur Nixon, Bank BTN telah banyak menyelesaikan sertifikat nasabah yang melakukan pengaduan ke ORI.

Atas upaya Bank BTN ini, anggota Ombudsman RI Yeka Hendra Fatika memberikan apresiasi kepada Bank BTN yang telah secara serius menyelesaikan masalah nasabah terkait sertifikat tersebut.

“Ombudsman sangat mengapresiasi upaya perbaikan layanan yang dilakukan oleh Bank BTN, yang selama ini menjadi satu-satunya bank yang paling fokus terhadap persoalan perumahan di Indonesia,” kata Yeka Hendra Fatika.

Yeka Hendra Fatika juga mengapresiasi divisi Customer Care Division (CCD) sebagai bentuk komitmen Bank BTN untuk melayani pengaduan nasabah agar bisa cepat diselesaikan.

Dengan bisa menyelesaikan pengaduan nasabah diharapkan masyarakat tidak melakukan pengaduan ke lembaga negara seperti Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Bank Indonesia, dan Ombudsman RI.

Menurut Yeka, pemenuhan rumah merupakan hak dasar bagi warga negara. Hal ini merupakan isu strategis apalagi Program Satu Juta Rumah masuk Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024.

Ombudsman menilai Bank BTN memiliki peran yang sangat strategis dalam membantu pemerintah meningkatan pertumbuhan ekonomi melalui sektor perumahan.

HUT ke-34 FIFGROUP Gelar LOCALICIOUS

Bisnistoday– PT Federal International Finance (FIFGROUP) menggelar FIFGROUP 34th LOCALICIOUS, merupakan puncak acara perayaan HUT ke-34. Acara ini dilaksanakan di Plaza Parkir Timur Senayan, Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, 1-4 Juni 2023. 

Di event ini pengunjung dapat menikmatlegendaris beragam kuliner dari 50 tenant kuliner legendaris nusantara di antaranya, Bebek Sinjay Bangkalan Madura, Es Durian Iko Gantinyo, Es Dinar Garut Putra dan lain-lain. Dan sebagai puncak acara akan hadir HIVI!, WALI, dan JKT48.

Gelaran yang disponsori oleh AstraPay dan Maucash ini akan dibuka secara resmi untuk masyarakat umum pada hari Kamis (01/06) mendatang mulai pukul 12.00 WIB- 22.00 WIB di Plaza Parkir Timur Senayan, GBK. Sedangkan setelah acara peresmian di hari pertama, akan dimulai dari pukul 10.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB. Dan pada hari terakhir, gate akan dibuka pukul 08.00 WIB.

CEO FIFGROUP Margono Tanuwijaya menjelaskan, peringatan HUT ke-34 FIFGROUP ini kami khususkan bagi masyarakat untuk mengisi hari libur. Sambil menikmati beragam kuliner dari berbagai provinsi, dan hiburan. 

“Harapan kami, semua suguhan tersebut ditambah dengan berbagai program yang sudah disusun oleh panitia akan dapat dinikmati dan menghibur masyarakat di hari libur akhir pekan pada awal bulan Juni 2023 ini,” tambah Margono dalam siaran persnya, Jakarta 29/03/23.

Lebih lanjut Margono menjelaskan bahwa masyarakat tinggal datang pada skedul yang telah ditentukan oleh panitia dan dapat langsung mencicipi beragam kuliner nusantara dengan menggunakan AstraPay maupun digital payment lainnya.

Beragam keseruan lain juga akan dikemas ke dalam berbagai kegiatan, workshop, hingga kompetisi berhadiah dengan total senilai Rp. 23 juta serta undian berhadiah dengan total senilai Rp 70 juta. Kegiatan dan aktivitas yang akan berlangsung sepanjang acara yaitu Zumba Party, Festival Marawis dan Seni Hadroh, Helmet Painting, Cosplay & Coswalk, Food Photography dan Videography Competition dan lain-lain. 

Promo Istimewa 

Pada pagelaran tersebut tidak terlewat berbagai promo yang akan dihadirkan dari kelima layanan pembiayaan FIFGROUP. Yakni, FIFASTRA yang menyediakan layanan pembiayaan sepeda motor Honda, SPEKTRA yang menyediakan layanan pembiayaan alat elektronik, gadget, dan perabot rumah tangga, dan DANASTRA yang menyediakan layanan pembiayaan multiguna. Layanan pembiayaan lainnya yakni FINATRA menyediakan pembiayaan produktif untuk UMKM, dan AMITRA yang menyediakan pembiayaan syariah untuk perjalanan ibadah Haji, Umrah, Beli Emas, dan Produk Lainnya.

Tawaran menarik lain pengunjung dapat mengikuti dan mengumpulkan stempel yang didapat dari permainan karnaval di booth yang tersedia. Mereka akan  berkesempatan untuk mengikuti undian berhadiah dengan total Rp 70 juta dan free souvenir. Dewi