JIEP Terus Bangun Patnership dengan Berbagai Media

BISNISTODAY.COM, Jakarta-Media memiliki peran dalam menyebarkan  informasi kepada masyarakat. Media juga berperan sebagai jembatan masyarakat untuk mendapatkan informasi yang benar.

Head Corporate Secretary PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung (JIEP) , Purwati Puri, dalam acara Media Luncheon yang berlangsung di PAUSE Café Rawamangun Jakarta, Selasa (9/10/2018), mengatakan, menjalin dan menjaga hubungan dengan media merupakan cara yang efektif untuk membangun, menjaga, dan meningkatkan citra atau reputasi suatu perusahaan.  “Itulah sebabnya mengapa JIEP sebagai sebuah perusahaan yang mengelola Kawasan Industri Pulogadung  perlu melakukan hubungan baik dengan media. Selama ini sudah banyak yang membantu kita. Kita perlu perkuat lagi,” ujarnya.

Menurut Puri, media dianggap sebagai jembatan untuk menyampaikan pesan kepada publik, sehingga publik dapat mengetahui aktivitas perusahaan tersebut. “Hal Itu juga akan membantu perusahaan dalam mensosialisasikan kebijakan kepada masyarakat luas. Media dapat dimanfaatkan untuk membangun citra positif perusahaan di mata publik, “paparnya.

Diakuinya, peran Corporate Communication perusahaan seperti JIEP tiadalah berarti tanpa adanya dukungan dari media,  yang selama ini turut menyampaikan informasi dan kebijakan-kebijakan yang telah ditetapkan manajemen. “ Ini ibarat bagaikan dua sisi mata uang yang tak bisa dipisahkan. Media adalah partner kami,”ujarnya.

Menurut Puri, salah satu cara yang dilakukannya untuk membangun hubungan yang baik dengan media adalah trust. Jika perusahaan dan media sudah saling percaya tidak ada lagi masalah komunikasi. Trust ini dibangun melalui human touch. Cara ini tak hanya dilakukannya dengan media, namun juga dengan LSM, dan warga sekitar kawasan.

“Melalui pendekatan human tocuh, kita akan saling memahami dan mengerti, ada kedekatan emosional,” lanjut Puri.

Jadi, JIEP sudah akan mulai menata dan membangun hubungan baik dengan media, untuk semakin memudahkan komunikasi dengan media, JIEP akan membangun media center di kawasan. Di Media Center, nantinya akan menjadi pusat informasi yang terupdate juga tentang JIEP. 

Kedepan, lanjut Puri, akan mulai mendata media media yang tergabung di JIEP Center, sehingga  JIEP merasa lebih dekat dengan media media.  “Ini juga peluang. Di kawasan KIP itu ada 500 perusahaan. Ketika mereka membutuhkan publikasi, mereka sudah tahu harus ke mana nantinya. Ini juga jadi salah satu nilai tambah yang kami berikan kepada perusahaan-perusahaan yang berada di kawasan kami,” papar Puri. (kormen)

Bikin Nyaman Kawasan Industri Pulogadung, JIEP Tata PKL Agar ‘Naik Kelas

BISNISTODAY.COM, JAKARTA – Kenyamanan para investor menjadi perhatian utama pengelola kawasan industri Pulogadung, PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung (JIEP).

Karena itu, JIEP terus membenahi kawasan yang dikelolanya itu dengan fokus pembenahan di antaranya pengaturan dan penertiban jalur hijau serta trotoar.

“Kami berkomitmen meningkatkan pelayanan kepada para investor dan tenant, karena dengan tertatanya kawasan industri Pulogadung otomatis Kawasan kami akan menjadi kawasan Industri yang High Value Added,” ujar Corporate Secretary PT JIEP, Purwati

Ia menambahkan, manajemen PT JIEP ingin menjaga serta menciptakan kawasan industri yang aman, tertib, dan indah. Oleh karena itu penataan terhadap utilitas kawasan industri pulogadung harus benar benar diperhatikan dengan khusus.

“Kami sering mendapat keluhan dari tenant dan investor terkait PKL (pedagang kaki lima) yang tidak berizin kerap menimbulkan permasalahan lingkungan hidup dan sosial, ” tambahnya

Sementara itu, Departement Head Corporate Communication PT JIEP, Narutama menjelaskan, secara berkelanjutan Manajemen PT JIEP telah melakukan penertiban sejak bulan Februari hingga Awal Oktober 2018.

 Yang terbaru, JIEP melakukan penertiban sekaligus penataan terhadap PKL yang biasa beroperasi di Jalan Rawabali 1 dan Rawabali 2 pada hari Kamis (4/10).

“Sebelum melaksanakan Penertiban, tentunya kami melakukan berbagai upaya mulai dari cara persuasif hingga teguran berupa Surat Peringatan (SP) 1 Hingga 3 kepada para pedagang. Bahkan, Seminggu sebelum penertiban kami melakukan audiensi dengan para PKL yang pada intinya kami tetap melaksanakan penataan dan telah menyiapkan lokasi resmi atau food center di Rawabali bagi para PKL yang telah kami tertibkan,” ujarnya

Sebagai informasi tambahan, penertiban yang dilaksanakan oleh jajaran Manajemen PT JIEP dan bersinergi dengan 3 pilar yaitu TNI, Polri, & Walikota Jakarta Timur mengacu pada Perda tentang Ketertiban Umum dan Penggunaan Trotoar.

 Acuan lainnya adalah Estate Regulation Bab 2 point e, yang merupakan turunan dari Peraturan Pemerintah Nomor 142/2015 tentang Kawasan Industri. Dalam aturan ini disebutkan, PKL yang tidak berizin dan terdaftar di PT JIEP dilarang berdagang. 

 Saat ini PT JIEP telah menyiapkan beberapa tempat lokasi bagi PKL, yaitu di Khasanah Food (halaman Masjid JIEP Jayakarta)  sebanyak 60 unit yang sudah terisi sebagian; Food Centre I, Jalan Rawaterate sebanyak 63 unit; Food Centre II di Jalan Rawabali (36 unit); dan Food Centre III  di belakang Masjid Baitul Hamd yang tengah dipersiapkan dengan luas 8.000 meter persegi. Bar

Festival Pemuda 2018 Akan Segera Digelar

Bisnistoday- Sejak jaman dahulu pemuda selalu hadir berjuang untuk bangsa. Dan nyaris, tak ada yang terlewat dari catatan sejarah.

Salah satunya lewat Sumpah Pemuda. Mereka dianggap sebagai kristalisasi semangat untuk menegaskan cita-cita berdirinya negara Indonesia. Sumpah tersebut menjadi torehan sejarah sendiri dalam pergerakan kemerdekaan Indonesia. Salah satu upaya untuk menjadi katalisator itu adalah melalui Festival Pemuda 2018

Festival Pemuda 2018 akan digelar selama tiga hari, 7-9 Oktober di Sukabumi dan Sentul International Convention Center Bogor, Jawa Barat. Para pemuda yang akan mengikuti Festival Pemuda ini berasal dari seluruh pelosok nusantara. Mereka terbagi menjadi delegasi peserta mahasiswa dan pelajar yang dikumpulkan dari 34 provinsi di Indonesia.

Para pengisi acara dalam setiap rangkaian kegiatan Festival Pemuda 2018 ini terdiri dari unsur akademisi, pelaku usaha, pelaku bisnis startup, pemerintah, pegiat sosial, serta organisasi PBB.

Peserta Para pemuda yang akan mengikuti kegiatan ini adalah mereka yang berasal dari seluruh pelosok nusantara.

“Festival ini akan menginisiasi pola-pola perjuangan baru yang bisa dilakukan para pemuda untuk bangsa Indonesia. Mereka akan digodok pengetahuan dan kapasitas keilmuannya. Semangatnya dibangun dan yang terpenting akan didorong, dibimbing, serta didampingi untuk senantiasa melakukan pembangunan berkelanjutan di seluruh Nusantara,” ujar Laila Nihayati, Ketua Festival Pemuda 2018 dalam jumpa pers di Kemenpora, Jakarta, Rabbu (3/10).

Laila menambahkan, semua proses itu akan diberikan oleh para ahli dan pemerintah. Tidak hanya berskala nasional, tapi juga internasional.

Ketua Bidang Organisasi Kepemudaan Kempora, Abdullah Mas’ud turut mengapresiasi kegiatan festival pemuda ini. Menurutnya, kegiatan ini masih sejalur dengan apa yang diperjuangkan oleh Kemenpora.

“Banyak problem kepemudaan yang kita hadapi ada narkoba, radikalisme, hoax dan banyak lagi. Kegiatan ini bagian dari upaya mengatasi problem tersebut, kami menyambut baik, pemerintah juga sesuai undang-undang memberikan pembangunan kepemudaan dengan berbagai pola, yaitu penyadaran pemberdayaan dan pengembangan,” imbuh Abdullah.

Adapun rangkaian kegiatan festival ini meliputi Kemah Kebangsaan (7-8 Oktober 2018) di Caldera Resort Sukabumi. Kegiatan kemah ini berisi Seminar Kebangsaan “Refleksi Sumpah Pemuda Era Milenial”.

Kegiatan selanjutnya adalah sayembara Cipta karya Mahasiswa “SDGs Project Competition”. Tema disayembarakan meliputi pendidikan, bussines start up, inovasi teknologi, pemberdayaan lingkungan, kesehatan, pariwisata dan turisme, dan lain-lainnya.

Adapun sebagai puncak rangkaian kegiatan Festival Pemuda 2018 adalah Karnaval Daya Nusantara yang dilaksanakan pada 9 Oktober 2018 di Sentul International Convention Center Bogor.

“Mereka, para pemuda adalah kekuatan besar yang akan menentukan arah bangsa ini. Pemuda adalah aset penting suatu negara untuk membangun masa depannya. Apa yang kita lihat 10 tahun mendatang sangat bisa dilihat dari keadaan pemudanya saat ini,” tambah Hana Amaliya, Dewan Pembina Festival Pemuda 2018.

KANTOR LAYANAN BTN DI SULTENG MULAI OPERASIONAL

BISNISTODAY.COM, Palu-Kantor operasional PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk pasca gempa dan tsunami yang menimpa sejumlah wilayah di Sulawesi Tengah berangsur beroperasi secara normal. Setidaknya ini terlihat dari empat outlet Bank BTN dinyatakan sudah dapat melayani nasabah secara terbatas.

“Bersama dengan team gabungan BCM (business continuity management) BTN dan dukungan BUMN lain di lokasi terdampak, kita sudah dapat membuka layanan di empat outlet yang beroperasi secara terbatas,” jelas Direktur Bank BTN Dasuki Amsir.

Adapun jelas Dasuki empat  outlet yang dimaksud itu adalah kantor cabang BTN Palu, kantor kas Dewi Sartika dan kantor cabang pembantu Luwuk dan kantor cabang pembantu syariah.

Empat outlet itu sudah dapat operasional terbatas. Tetapi layanan online melalui ATM sudah dapat dilayani 24jam di lima titik lokasi antara lain dua di kantor cabang, satu di kantor cabang pembantu, satu di kantor kas dan satu lagi di kantor cabang pembantu syariah.

“Kita bersama team terus bergerak sebisa yang dilakukan dengan koordinasi BUMN lain di lokasi untuk mempercepat bagaimana layanan kepada masyarakat tidak terganggu. Segala upaya kita lakukan agar masyarakat terdampak gempa dan tsunami dapat terus terlayani dengan mudah, BI dan OJK memberikan suport maksimal untuk kita perbankan di Sulteng sama-sama dapat mengatasi kendala teknis untuk dapat operasional melayani masyarakat, ” kata Dasuki  menambahkan.

Seperti diketahui paska gempa bumi dan tsunami yang menimpa wilayah Sulawesi Tengah,  tim gabungan Bank BTN langsung diberangkatkan ke lokasi.  Selain membawa peralatan dan perlengkapan pendukung untuk memperbaiki system jaringan layanan perbankan agar kembali online, tim juga membawa bantuan bagi karyawan yang terkena musibah.

“Kami ikut prihatin atas musibah ini dan secara korporasi kemarin kita sudah memberikan bantuan yang diperlukan untuk jangka pendek masyarakat terdampak. Bantuan sekitar Rp.300 Juta kita berikan dalam bentuk barang dan kelengkapan untuk memenuhi kebutuhan hidup masyarakat. Tidak itu saja, hari ini kami membuka dapur umum untuk masyarakat disini. Dapur umum kami buka di kantor cabang Palu dan di perumahan, “kata Dasuki.

Bank BTN di Sulawesi Tengah melayani sekitar 36.000 nasabah, diantaranya ada sekitar 12.000 debitur dengan outstanding kredit sekitar Rp 1 triliun.  ADR

 

 

BTN Siapkan 700 unit rumah rawan gempa di Lombok

BISNISTODAY.COM, LOMBOK – PT Bank Tabungan Negara (Persero) siap memberikan dukungan dalam upaya merehabilitasi rumah korban gempa di Lombok. Bersama BUMN lainnya BTN menyatakan kesiapannya untuk membangun 700 unit Rumah Rawan Gempa (RRG) yang diperuntukkan bagi warga terdampak gempa di Lombok.

Setidaknya telah siap dibangun dan sudah selesai 100% rumah sebanyak 502 untuk dapat dimanfaatkan oleh warga terdampak gempa. Sekitar 200 rumah sudah ditempati oleh warga. Kita bersama BUMN lain melakukan sinergi untuk penyediaan rumah tersebut. Dalam waktu sesegera mungkin kami akan penuhi target 700 unit RRG yang menjadi tugas BTN. Demikian Direktur Utama BTN Maryono menjelaskan usai mendampingi Menteri BUMN Rini M Soemarno pada saat mengunjungi Lombok, Nusa Tenggara Barat, tepatnya di Sembalo pekan lalu.

Untuk kedua kalinya pasca gempa, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini M. Soemarno kembali mengunjungi Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Dalam kunjungannya tersebut, Menteri Rini meninjau pembangunan Rumah Rawan Gempa (RRG) sebagai tempat tinggal sementara bagi para pengungsi gempa lombok serta pembangunan MCK dan sarana pendukung lainnya yang merupakan hasil sinergi BUMN.

“Saya senang RRG dan MCK sudah dibangun, tercatat sudah 805 RRG dan 49 MCK . Untuk RRG sendiri sudah mencapai setengah yang kita targetkan sebanyak 1.700 RRG. Tentu ini sebuah sinergi yang luar biasa dari BUMN bagaimana pemerintah terus mendorong optimalisasi peran perusahaan negara dalam rangka percepatan rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana gempa,” ungkap Menteri Rini di Lombok.

Dari 15 desa yang dilanda gempa di NTB, dipilih 4 area yang menjadi pilot project dalam pembangunan RRG ini yaitu Desa Guntur Macan dan Desa Kekait di Kec. Gunung Sari, Desa Sembalun di Kec. Semablun dan Desa Terangan, Kec. Pemenang.

Adapun BUMN yang turut bersinergi dalam membangun RRG di keempat desa ini yaitu PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (RRG : 700), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (RRG : 363), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (RRG : 216 / MCK : 26), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (RRG : 140/ MCK : 12) dan PT Pertamina (RRG : 86 / MCK : 11). Nantinya, setiap rumah akan ditempati 2 kepala keluarga.

Menteri Rini memastikan sinergi BUMN akan terus berlanjut dan akan semakin banyak BUMN yang terlibat dalam membangun RRG dan MCK sehingga mampu mencapai target yang telah ditetapkan.

“Saya akan terus memantau dan mendukung upaya-upaya penanganan pasca bencana. Apresiasi dan terima kasih saya kepada BUMN-BUMN yang sudah terlibat serta semua pihak yang sudah membantu memperlancar pembangunan rumah transisi ini,” imbuh Rini.

Selain pembangunan RRG dan MCK, sebelumnya BUMN-BUMN telah bersinergi menyalurkan bantuan senilai Rp 13,2 miliar bagi para korban, mendirikan 38 posko bantuan untuk mendukung penanganan gempa serta memberikan bantuan kesehatan dan tenaga medis, layanan keuangan, pelayanan telekomunikasi, bantuan 33 ton baja lapis seng untuk proses rehabilitasi dan rekonstruksi bangunan masyarakat hingga layanan energi. (Adr)

BCA Dukung Ciptakan Inovasi dan Nilai Transformasi Digital melalui IKF VII

BISNISTODAY.COM, Jakarta– Menyadari pentingnya transformasi digital saat ini, PT Bank Central Asia Tbk (BCA) terus berupaya dalam meningkatkan kualitas dalam pelayanan perbankan melalui inovasi teknologi. Hal ini diimplementasikan salah satunya dengan memberikan dukungan pengembangan inovasi dan kreativitas berbasis digital yang diinisiasi melalui gelaran event IKF VII mengangkat tema utama “Fostering Innovation and Creating Value Through Digital Transformation”.

Dalam forum Kafe BCA 9 yang diadakan di Breakout Area Menara BCA pada Rabu (27/09), Komisaris Independen PT Bank Central Asia Tbk (BCA) Cyrillus Harinowo mengatakan, perkembangan teknologi dan era digitalisasi mendorong sektor ekonomi untuk siap beradaptasi, termasuk industri perbankan. Masyarakat yang tersebar di 17 ribu pulau di Indonesia berkesempatan untuk mengakses ekonomi digital secara merata. Sehingga, ekonomi digital berpotensi untuk terus bertumbuh di Indonesia.

Turut hadir dalam forum Kafe BCA 9 sebagai pembicara, Executive Vice President Learning and Development BCA Lena Setiawati, Pakar Teknologi Informasi Onno W. Purbo, dan Head of Jakarta Smart City, Jakarta Provincial Government Setiaji.

 “Transformasi digital yang belakangan dianut oleh perusahaan-perusahaan besar, juga turut menggairahkan generasi millennials untuk berpacu dan berlomba dalam ide, inisiatif, inovasi, dan kreativitas untuk memanfaatkan perkembangan teknologi saat ini untuk menjadi entrepreneur. Dengan motivasi ini, BCA menggelar IKF VII untuk memicu tumbuhnya kreativitas dan inovasi melalui transformasi digital secara berkesinambungan demi tercapainya Indonesia sebagai negara maju ,” tambah Lena Setiawati.

Cyrillus menuturkan, dari sisi perbankan, BCA menyadari bahwa inovasi berbasis teknologi mampu menjawab kebutuhan masyarakat melalui layanan keuangan yang mudah, cepat sekaligus murah. Oleh karena itu, kami senantiasa melakukan berbagai inovasi dalam rangka meluncurkan berbagai solusi dan layanan perbankan berbasis digital yang memberikan kemudahan pelayanan dan transaksi kepada nasabah.

Seiring dengan kebiasaan generasi muda di berbagai platform aplikasi chatting, BCA memiliki VIRA, Virtual Assistant di layanan Chat Banking BCA yang dapat diakses melalui beberapa aplikasi chat popular; Facebook Messenger, LINE, Kaskus Chat, dan Google Assistant. VIRA dapat membantu mengetahui informasi dan promosi seputar BCA kepada pengguna aplikasi chat dan dapat diakses kapanpun dan dimanapun untuk mengetahui informasi, ragam promosi BCA.

Pemerintah memiliki visi untuk menempatkan Indonesia sebagai negara ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara pada tahun 2020 dengan memberikan segudang manfaat bagi pelaku usaha dan konsumen. Optimisme tersebut didasari karena potensi infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) telah mencakup sekitar 90% dari populasi dengan lebih dari 126% tingkat penetrasi mobile. Selain itu, tingkat pengguna internet juga telah mencapai 51,8% dari total penduduk Indonesia.

“Karenanya, BCA ingin turut menggerakkan ekonomi digital di Indonesia dengan mengangkat tema ‘Fostering Innovation and Creating Value Through Digital Transformation’ dalam pelaksanaan IKF VII. Dalam pelaksanaan Pesta Akbar Pengetahuan yang diharapkan menjadi One Stop Knowledge Solution ini, BCA akan menghadirkan serangkaian expo dan exhibition yang diikuti oleh exhibitor penyedia pengetahuan dan teknologi terpilih sehingga masyarakat lebih aware dengan perkembangan teknologi saat ini hingga pada akhirnya dapat memberikan sumbangsih untuk perkembangan teknologi yang mutakhir di Indonesia” ujar Cyrillus.

IKF VII yang diselenggarakan pada 9-10 Oktober 2018 di The Ritz Carlton Pacific Place, Jakarta ini akan menghadirkan Budi Karya Sumadi* Menteri Perhubungan sebagai keynote speaker. Selama dua hari, sebanyak kurang lebih 17 pembicara yang kompeten di bidangnya akan turut berpartisipasi untuk berbagi ilmu, pengalaman serta inspirasi dalam mengembangkan dunia bisnis berbasis digital, di antaranya Setiaji Jakarta Smart City, Handry Satriago GE Indonesia, Noni Purnomo Blue Bird, Eunice Sari UX Indonesia, Bill Zeng CISCO, Husein Samy IBM Indonesia, Agus Nurudin Nielsen.

“Oleh sebab itu, di kesempatan kali ini, kami mengajak para professional maupun pelaku bisnis untuk bersama-sama menimba serta berbagi ilmu dengan para pembicara yang expert di bidangnya dalam gelaran IKF,” lanjut Cyrillus. KORMEN

BANK BTN BIDIK KREDIT BARU RP 5 TRILIUN DI AJANG IPEX

BISNISTODAY.COM, Jakarta-Menyambut triwulan terakhir tahun 2018, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk menggenjot pertumbuhan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dengan menggelar Indonesia Property Expo (IPEX) ke 18. Target kredit baru yang diproyeksi akan mengalir selama IPEX berlangsung dari tanggal 22-30 September 2018 ini adalah sebesar Rp 5 triliun, baik dalam bentuk KPR subsidi maupun non subsidi.

Bank yang sudah menyalurkan KPR selama 42 tahun ini membidik angka sekitar Rp 4,5 triliun yang disiapkan untuk mendukung KPR Non Subsidi dan KPR Subsidi sebesar Rp 500 miliar. Untuk mengejar target tersebut. Bank BTN menawarkan bunga promo 6,25% fixed 1 tahun dan penawaran KPR Zero. KPR Zero untuk memudahkan masyarakat Indonesia memiliki rumah.

Melalui produk yang merupakan rebranding dari KPR Easy Payment tersebut, debitur hanya membayar cicilan bunga KPR dengan grace period pokok selama 2 tahun. KPR Zero juga menawarkan pembebasan pembayaran beban pokok.

“Bunga promo tersebut lebih rendah dibandingkan suku bunga KPR perbankan secara umum yang tahun ini di kisaran 9% per tahun, selain itu uang muka juga rendah, sejumlah mitra pengembang yang bekerjasama dengan BTN menawarkan uang muka hanya 1%,” kata Direktur Utama Bank BTN, Maryono saat membuka IPEX di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Sabtu (22/9).

IPEX tahun ini diselenggarakan sebagai rangkaian dari kegiatan Hari Perumahan Nasional (Hapernas) yang dirayakan bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Oleh karena itu, pada kesempatan yang sama Dirjen Pembiayaan Perumahan Kementerian PUPR Lana Winayanti, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan, Wimboh Santoso didampingi oleh Maryono meninjau arena pameran dan menyaksikan akad KPR massal.

Akad KPR massal diikuti oleh sekitar 1.000 debitur di seluruh Indonesia, 200 diantaranya dilakukan di saat IPEX berlangsung. “Sebagai salah satu Bank Pelaksana untuk program subsidi pembiayaan perumahan dari pemerintah, baik Subsidi bunga maupun Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan, Bank BTN senantiasa memberikan kemudahan akses kepada masyarakat terutama kaum millennial untuk memiliki rumah baru, jika tidak sempat ke IPEX bisa berselancar di portal properti kami di www.btnproperti.co.id atau jika ingin rumah seken ada di portal www.rumahmurahbtn.co.id,” kata Maryono.

Promosi lainnya selain suku bunga kredit yang terjangkau, dan uang muka yang murah, Bank BTN juga menawarkan pembebasan biaya provisi, administrasi,bebas appraisal, diskon asuransi jiwa kredit 20% , simplifikasi dokumen, dan jangka waktu KPR hingga 30 tahun. Sejumlah pengembang bahkan menawarkan bebas angsuran pokok selama 2 tahun.

Selain dengan promosi dan kemudahan akses KPR lewat laman digital, Maryono menjelaskan, pendekatan Bank BTN untuk kaum milenial juga dilakukan dengan memberikan opsi property yang menjadi favorit milenial. Sekitar 149 pengembang dalam IPEX menawarkan sekitar 730 proyek diantaranya adalah proyek Transit Oriented Development atau TOD.

Maryono memastikan Bank BTN berpartisipasi memberikan kredit konstruksi dan Kredit Pemilikan Apartemen untuk proyek TOD milik Perumnas Setelah TOD di Tanjung Barat, Bank BTN juga membidik proyek TOD Perumnas di Pondok Cina dan stasiun Bogor. Selain itu Bank BTN membuka sinergi dengan pengembang TOD lain, seperti PT PP Properti Tbk yang akan menggarap TOD Stasiun Juanda dan TOD Stasiun Tanah Abang, dan juga PT Adhi Karya yang menggarap sejumlah proyek TOD bertajuk LRT City.

“Khusus wilayah Jakarta, hunian vertikal akan makin berkembang karena berdasarkan riset Housing Finance Center BTN, kebutuhan rumah di Jakarta dalam 13 tahun mendatang akan terus meningkat, akhir tahun 2030 kemungkinan backlog menembus sekitar 1,751 juta rumah, dan kemungkinan akan terjadi defisit karena laju pertumbuhan penduduk DKI yang tinggi namun lahan semakin sempit, rumah susun menjadi pilihan pengembang untuk ekspansi,” kata Maryono.

Sementara itu, langkah Bank BTN untuk memenuhi target program sejuta rumah terus melaju. Per Agustus 2018, Bank BTN sudah merealisasikan KPR Subsidi sebanyak 128.218, sementara KPR Non Subsidi sebanyak 34.559 unit rumah atau total 162.777 unit rumah atau setara dengan Rp 27,2 triliun. Secara total, angka tersebut naik 12,7% dibandingkan pencapaian Agustus tahun 2018 yang mencapai 144.482 unit rumah atau setara dengan Rp 23,10 triliun.

Pencapaian program sejuta rumah juga dikejar Bank BTN lewat komitmen kredit konstruksi yang mendukung penyaluran KPR. Per Agustus 2018 Bank BTN sudah mencairkan kredit konstruksi untuk menyokong KPR Subsidi bagi 227.350 unit sedangkan kredit konstruksi untuk menyokong KPR non subsidi disalurkan untuk 113.841 unit Jadi, secara keseluruhan baik KPR maupun kredit konstruksi demi mendukung program Sejuta rumah, Bank BTN sudah mencapai sekitar 67,20 persen atau setara dengan 503.968 unit dari target tahun ini yang dipasang 750.000 unit. “Kami masih on track untuk menjaga pertumbuhan KPR di atas 20% dibandingkan tahun lalu,” kata Maryono. (ADR)

BTN PLUIT RESMI BEROPERASI SEBAGAI CABANG PENUH

BISNISTODAY.COM, Jakarta-Seiring dengan pertumbuhan jumlah penduduk di Provinsi DKI Jakarta, khususnya Jakarta Utara yang akan mendorong kebutuhan pembiayaan perumahan, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. meningkatkan status Kantor Cabang Pembantu Pluit, menjadi Kantor Cabang (KC) penuh. KC Pluit akan membawahi sekitar 3 outlet Kantor Cabang Pembantu dan 10 outlet Kantor Kas dengan target dapat meraup Dana Pihak Ketiga (DPK), baik giro, tabungan atau deposito sebesar Rp 1,2 triliun dalam 3 tahun ke depan.

 “Pertumbuhan sektor perdagangan yang menjadi nadi ekonomi Jakarta Utara dan tingginya rata-rata pertumbuhan jumlah penduduk Jakarta Utara menjadi alasan kami meningkatkan status outlet kami di Pluit,” kata Direktur Bank BTN, Dasuki Amsir saat meresmikan KC Pluit di Jakarta, Jumat (21/9).

Berdasarkan data BPS pada tahun 2017, jumlah penduduk di wilayah Jakarta Utara adalah sebesar 1.799.953 jiwa, atau tumbuh sekitar 2 persen dibandingkan tahun 2016. Adapun dalam perhitungan BPS, pertumbuhan rata-rata penduduk di Jakarta Utara dapat mengalami peningkatan sekitar 0,6% per tahun. Alhasil, Bank BTN mengasumsikan rumah tangga di Jakarta Utara pada tahun 2025 membutuhkan tempat tinggal sekitar 1,4 juta unit, dengan asumsi  400 ribu unit diantaranya adalah rumah subsidi. Sebagai Bank yang fokus pada kredit properti dan menjadi bank pelaksana dari Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP), maka potensi KPR yang tinggi dapat menjadi ceruk bisnis bagi Bank BTN.

“Dengan melihat potensi yang ada, kami harap KC Pluit dapat mengambil porsi pembiayaan KPR Subsidi di Jakarta Utara dengan nilai nominal kurang lebih Rp 50 triliun hingga tahun 2025,” kata Dasuki.

Peningkatan status outlet menjadi salah satu strategi Bank BTN mendongkrak bisnisnya. Dengan peningkatan status, kantor cabang bisa menjadi lebih ekspansif dan agresif menawarkan pelayanan produk perbankan sehingga lebih kompetitif dengan bank di lokasi yang sama.  Setelah KC Pluit, Bank BTN berencana meningkatkan Kantor Cabang BTN di Cibinong, Bogor, Jawa Barat, dan Kantor Cabang di Tarakan, Kalimantan Utara dan pembentukan Kantor Wilayah VI untuk mengawasi outlet di provinsi Jawa Tengah dan DI. Yogyakarta. (ADR).

Hingga Juli 2018, Bank BTN Telah Salurkan KPR Sebesar Rp1,83 Triliun untuk Lebih dari 9.000 Unit Rumah di Jatim

BISNISTODAY.COM, Surabaya-PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. bakal terus memacu ekpansi bisnis Kredit Pemilikan Rumah (KPR) di Provinsi Jawa Timur (Jatim) mengingat angka backlog di wilayah tersebut yang masih tinggi serta positifnya pergerakan harga rumah di sana. Ekpansi bisnis tersebut juga digelar untuk mendukung pencapaian target bisnis Bank BTN secara nasional sekaligus mendorong suksesnya Program Satu Juta Rumah.

Direktur Bank BTN Andi Nirwoto mengatakan perseroan akan terus mengenjot kinerja perseroan di Jatim melihat potensi yang masih besar. Andi memaparkan berdasarkan kajian supply dan demand perumahan yang dilakukan Bank BTN menunjukkan angka backlog di Jawa Timur pada 2016 mencapai 1,03 juta unit. Dalam lima tahun ke depan, Bank BTN memproyeksikan angka kebutuhan rumah tersebut akan bertambah sebanyak 762.034 unit. Sebaliknya, angka pertumbuhan kepemilikan rumah di provinsi tempat Kota Pahlawan tersebut baru mencapai 1,18%.

Andi melanjutkan, pada tahun ini, Bank BTN juga merekam jumlah potensi permintaan akan rumah di Jatim mencapai 331.746 unit. Namun, angka ketersediaan rumah di wilayah tersebut baru mencapai 23.992 unit. “Dengan ruang yang lebar untuk berekspansi ini serta berbagai inovasi dan transformasi bisnis yang kami lakukan, kami optimistis tahun ini akan mampu mencatatkan penyaluran KPR di Jatim senilai Rp4,32 triliun untuk 23.321 unit rumah atau naik sekitar 21% dari tahun lalu,” jelas Andi dalam Public Expose Bank BTN di Surabaya, Rabu (19/9).

Besarnya peluang bisnis KPR di Jatim juga didukung pergerakan positif harga rumah di provinsi tersebut. Kajian Bank BTN juga menunjukkan provinsi Jatim menempati posisi ketiga dengan House Price Index (indeks harga rumah/HPI) tertinggi sebesar 173,34 per Juni 2018. Kemudian, sebanyak 6 dari 10 kabupaten/kota yang memiliki HPI tertinggi berada di Jawa Timur.

Di antaranya, Jember menjadi kabupaten dengan HPI tertinggi per Juni 2018 dengan indeks sebesar 229,46 dan pertumbuhan tahunan mencapai 23,38% secara tahunan. Besaran indeks tersebut mengindikasikan kenaikan harga rumah di Jember mencapai 1,29 kali lipat dalam 3,5 tahun.

Pertumbuhan pesat pun terjadi di Kabupaten Ngawi dengan kenaikan tahunan sebesar 45,93%. Sejalan dengan kajian tersebut, Bank Indonesia merekam kenaikan harga rumah tertinggi terjadi di kota Surabaya dengan pertumbuhan sebesar 5,41% secara tahunan (year-on-year/yoy) per Juni 2018.

Adapun, hingga Juli 2018, Andi merinci penyaluran KPR Bank BTN di Jatim mencapai Rp1,83 triliun. Realisasi tersebut terdiri atas penyaluran KPR Non-Subsidi untuk 4.127 unit rumah atau setara Rp1,24 triliun dan penyaluran KPR Subsidi untuk 5.169 unit rumah atau senilai Rp585,46 miliar per Juli 2018. 

Untuk mencapai target penyaluran KPR tersebut, Andi mengungkapkan perseroan terus berpartisipasi meningkatkan ketersediaan rumah. Aksi yang dilakukan yakni dengan menjadi inisiator dan integrator kerja sama antar institusi untuk meningkatkan pasokan rumah. Beberapa hal yang dilakukan yakni bersinergi dengan para penyedia lahan, pemasok bahan baku, hingga para pengembang properti.

Dalam meningkatkan sisi kebutuhan rumah, emiten bersandi saham BBTN ini juga terus berinovasi pada lini digital banking untuk mempermudah nasabah mengakses layanan KPR perseroan. Bank BTN juga terus memperluas jaringan distribusi untuk meningkatkan ekspansi bisnisnya terutama di daerah-daerah. “Kami juga menggelar kemitraan dengan berbagai institusi untuk menawarkan KPR bagi karyawan dan masyarakat serta melakukan cross selling dengan beragam korporat. Dengan berbagai strategi tersebut, kami optimistis secara nasional dapat mencatatkan pertumbuhan KPR di atas 20%,” kata Andi.

Sementara itu, secara nasional, Bank BTN mencatatkan penyaluran KPR senilai Rp157,55 triliun. Posisi tersebut naik sekitar 22,07% yoy dari Rp129,07 triliun pada Juli 2017. Bank BTN juga menorehkan kinerja kredit dan pembiayaan sebesar Rp213,5 triliun per Juli 2018 atau naik 19,55% yoy dari Rp178,58 triliun. Bank BTN pun tercatat telah menghimpun dana pihak ketiga (DPK) sekitar Rp188,33 triliun atau naik sekitar 17,27% yoy dari Rp160,59 triliun. Dengan kinerja tersebut, Bank BTN mencatatkan total aset sekitar Rp264,51 triliun pada Juli 2018 atau naik sekitar 17,73% yoy dari Rp224,68 triliun di bulan yang sama tahun sebelumnya. Dengan besaran aset ini memperkokoh posisi Bank BTN sebagai bank terbesar kelima di Indonesia. (ADR).

Cerita Merry Riana  Setelah  Operasi  LASIK di KMN EyeCare

BISNISTODAY.COM, Jakarta-Merry Riana, motivator sekaligus miliarder muda senilai 1 miliar dolar, menjalani tindakan LASIK di Klinik Mata Nusantara (KMN EyeCare) pada 7 September 2018 lalu. Merry Riana memutuskan menjalani tindakan LASIK karena tidak ingin lagi tergantung pada kaca mata dan juga lensa kontaknya.

Dokter spesialis mata yang menanganinya adalah Dr. Maya E. Soewandono SpM. Tindakan LASIK tersebut berjalan lancar dan terbukti Merry Riana kini sudah bisa menjalani kembali kegiatan rutinnya memberikan motivasi di berbagai tempat di Indonesia.

“Minggu lalu ketika saya mau menjalani tindakan LASIK saya tidak khawatir karena tahu ditangani oleh dokter yang expert di bidangnya. Persiapannya juga nggak ribet. Saya masuk ruang tindakan tanpa make up dan tanpa parfum sebagai salah satu prasyarat, setelah sebelumnya melalui pemeriksaan persiapan

LASIK selama kurang lebih 4 jam. Setelah dinyatakan sehat, saya langsung masuk dan menjalani LASIK yang dilakukan Dr. Maya,” papar Merry di hadapan wartawan dalam Jumpa Pers di KMN EyeCare – Jakarta Selatan (17/9) ketika ia menjalani cek up untuk melihat hasil LASIK-nya.

LASIK (Laser Assisted in Situ Keratomileusis) sendiri adalah tindakan yang dilakukan untuk menghilangkan ketergantungan seseorang pada kacamata atau lensa kontak, dengan mengubah kelengkungan kornea menggunakan laser.

  “Tindakan ini sangat aman dan hanya memerlukan waktu kurang dari 30 menit. Seluruh proses dilakukan menggunakan laser dan tidak ada efek apapun setelahnya. KMN EyeCare terus melakukan update terhadap teknologi LASIK tercanggih yang ada,” ujar Dr. Maya E. Soewandono, SpM yang juga hadir dalam jumpa pers.

Dr. Rudy C. Susilo, CEO KMN EyeCare menjelaskan, KMN EyeCare telah melakukan tindakan LASIK kepada banyak selebriti dan juga tokoh-tokoh masyarakat. Dari hasil evaluasi, mereka yang menjalani tindakan LASIK tidak terganggu kegiatan rutinnya. Mereka tetap beraktivitas seperti biasa sampai sekarang.

Merry bercerita, setelah LASIK dirinya  tetap gesit dan tidak lagi tergantung dengan lensa kontak. Saat tindakan juga saya tidak khawatir. Saya disarankan untuk santai sebelum tindakan dan terbukti lancar.

Proses LASIK

Proses LASIK sendiri memerlukan tiga tindakan utama Pemetaan Mata, Pembuatan Flap, dan Personalized Vision Correction (koreksi penglihatan secara individu). Proses pertama ini dilakukan untuk menganalisa dan menentukan karakteristik tajam penglihatan pasien.

 “Seperti kita ketahui mata tidak ubahnya sidik jari atau DNA. Kami memerlukan analisa yang sangat akurat dan detail. Pada proses ini, KMN menggunakan teknologi terbaru dan tercanggih, yang akan menghasilkan pemetaan 3 dimensi,” ujar Dr. Maya E. Soewandono, SpM.

Langkah kedua adalah adalah pembuatan flap. Pembuatan flap menggunakan teknologi iFSTM Advanced Femtosecond Laser. Pada tahap ini 100% flap dibuat dengan menggunakan laser (blade free), yang akan menghasilkan flap yang benar-benar personal sesuai mata pasien. Keunggulan teknologi ini adalah: waktu yang lebih cepat, hanya 10 detik, dibandingkan teknologi femtosecond laser lainnya yang memerlukan waktu 30-40 detik. Selain itu flap lebih licin dan halus, flap memiliki ketebalan yang benar-benar sesuai dengan yang diinginkan dan rata pada semua bidang flap yang dibuat.

Manfaat lain dari teknologi ini ini, seluruh proses di dikontrol 100% oleh komputer, maka menghasilkan flap dengan presisi yang sangat tinggi dengan tingkat keakuratan yang sangat luar biasa.

Selain itu flap dapat dibuat lebih tipis, sehingga pasien yang tadinya tidak bisa di-LASIK karena korneanya tipis, sekarang memiliki kesempatan untuk menjalani tindakan ini. Flap yang tipis mempunyai daya rekat lebih baik, sehingga proses penyembuhan jauh lebih cepat, lebih stabil karena flap memiliki bentuk “potongan” yang khusus. Risiko komplikasi juga lebih rendah dibandingkan dengan memakai pisau elektrik (Mikrokeratom). Ini juga mengurangi risiko terjadinya HOA (High Order Aberrations). Bahkan risiko mata kering juga jauh lebih berkurang.

“Langkah selanjutnya adalah Personalized Vision Correction, yaitu proses Laser yang dilakukan oleh Dokter Mata untuk mengoreksi ketidaksempurnaan tajam penglihatan dengan mengubah bentuk kelengkungan kornea mata pasien.” tandas Dr. Maya E. Soewandono, SpM.

Dr. Rudy C. Susilo,  menambahkan bahwa KMN EyeCare telah mengerjakan LASIK pada lebih dari 19.000 mata dengan hasil yang sangat memuaskan. KMN EyeCare selalu melakukan “benchmarking” dengan standar internasional untuk memberikan hasil LASIK (medical outcome) yang terbaik untuk para pasiennya.

 “Hasil LASIK yang sangat baik di KMN EyeCare ini tidak terlepas dari kemampuan para Dokter KMN EyeCare yang handal. Memang para Dokter KMN EyeCare sudah mendapatkan pelatihan khusus dan sertifikasi untuk mengerjakan LASIK sebelum mereka mengerjakan LASIK pada pasien. Di samping itu teknologi LASIK yang digunakan di KMN EyeCare juga menggunakan teknologi yang canggih untuk memastikan agar tindakan LASIK yang dikerjakan benar-benar aman dan memberikan hasil yang terbaik. Seperti yang disampaikan oleh Dr. Maya, LASIK yang dikerjakan di KMN EyeCare adalah LASIK tanpa “Pisau” atau yang lebih dikenal dengan “Bladeless LASIK” sehingga semua tindakan invasive “dikerjakan” dengan Laser. Hal ini tentu akan memberikan akurasi dan hasil yang lebih baik, .”ujar Dr. Rudy C. Susilo.

KMN EyeCare merupakan salah satu jaringan klinik spesialis mata terbesar di Indonesia yang dihadirkan khusus bagi konsumen yang membutuhkan pelayanan kesehatan mata yang nyaman dan terpercaya. KMN EyeCare dilengkapi dengan layanan konsultasi mata terpadu dan fasilitas bedah mata tanpa rawat inap, didukung oleh tim dokter spesialis mata yang berpengalaman, teknologi diagnostik dan pengobatan terkini.

KMN EyeCare yang didirikan pada tahun 2004 oleh Dr. Sjakon Tahija, SpM ini, memfokuskan pada kualitas layanan berstandar  internasional. 

“Visi kami adalah menjadi panutan pelayanan kesehatan berstandar internasional dan misinya selalu berupaya untuk memberikan pengobatan dan pelayanan pasien dengan kualitas terbaik oleh para profesional yang cakap di bidangnya dengan etika yang tinggi,” ujar Dr. Rudy C. Susilo.

Sebagai klinik berstandar internasional, KMN EyeCare memberikan fasilitas yang menyenangkan bagi pasien, seperti ruang tunggu yang nyaman, akses internet gratis, snack bar yang menyediakan teh dan

kopi serta kafetaria yang menyediakan aneka makanan. KMN EyeCare berlokasi di Kemayoran, Kebon Jeruk, Jakarta Selatan, Pantai Indah Kapuk, dan Semarang. (BAR)