Apakah Layak untuk Mengembangkan suatu Messenger Baru?
Bisnistoday.com, Jakarta-Gem4me-pemain baru di pasar messenger, yang muncul pada tahun 2016, mengumumkan peluncuran marketplace sebagai bagian dari messenger tersebut. Apakah masih ada manfaatnya bagi dunia dengan munculnya Gem4me sebagai messenger baru?
Sebelum sebuah produk baru diluncurkan, harus dipastikan apakah ada orang yang benar-benar membutuhkannya? Siapa yang akan menggunakannya dan untuk apa? Untuk mengetahui hal tersebut secara pasti, perlu dilakukan serangkaian penelitian termasuk didalamnya antara lain melakukan analisa terhadap potensi pasar, menghitung penawaran dan permintaan. Banyak sekali pakar yang terlibat dalam berbagai kegiatan penelitian tersebut, dan artikel ini tidak dimaksudkan untuk membahas secara detail seluruh proses dan keahlian yang dibutuhkan. Namun mari kita melihat beberapa data agar dapat memahaminya secara lebih sederhana.
Data dasar dalam angka
Dilihat dari jumlah aplikasi dengan fungsi yang mirip, pengembangan messenger atau situs web adalah pilihan untuk bisnis yang sukses dan menjanjikan. Hari ini pilihan terbaik adalah messenger yang menempati urutan pertama dalam jumlah unduhan. Menurut penelitian SimilarWeb, ini berlaku di 168 negara.
Pada tahun 2016, lebih dari satu setengah miliar orang menggunakan layanan pengiriman pesan. Menurut Portal Statistik «Statista», pada tahun 2021 angka ini akan tumbuh satu miliar lagi dan mencapai dua setengah miliar, jadi sepertiga populasi dunia akan menggunakan messenger.
Tidak sulit untuk menemukan data data ini dan membuat kesimpulan berdasarkan angka angka tersebut. Tidak mengherankan bahwa pengumuman munculnya messenger baru sering terjadi untuk ikut merebut pangsa pasar yang ada dan yang akan makin besar. Tetapi juga adalah fakta yang harus dimengerti bahwa orang yang memulai pengembangan messenger terlebih dahulu akan memiliki keuntungan serius. Messenger Gem4me diluncurkan pada tahun 2016 dan saat ini memiliki hasil yang sangat baik.
Messenger mana yang Dominan saat ini
Untuk saat ini, pemimpin dalam pasar messenger dalam jumlah pengguna adalah WhatsApp. Sebelumnya Skype mendominasi pasar messenger namun dia kehilangan posisi pertamanya dalam setahun dan turun ke tempat kelima karena kendala teknis yang sering terjadi dan berita bahwa Microsoft akan berhenti mengembangkan fungsionalitas baru dari Skype sebagai messenger.
Saat ini, sepuluh messenger yang terpopuler di dunia, menurut Mediascope, adalah:
- Facebook Messenger
- QQ mobile
- Skype
- Snapchat
- Viber
- Line
- BlackBerry Messenger (BBM)
- Telegram
Keunggulan Kompetitif Gem4me
Saat ini, fungsionalitas standar dari messenger Gem4me terdiri dari: chat, grup, panggilan hp, stiker, dll sudah tersedia untuk pengguna. Sangat nyaman bahwa grup dibagi menjadi dua area: grup dengan teman-teman (chat obrolan), dan grup berlangganan oleh pembaca untuk mengakses materi dan berita yang menarik bagi mereka. Selain itu, dalam waktu dekat ini direncanakan untuk memperkenalkan fungsionalitas baru: streaming video, konferensi video grup dan masih banyak lagi.
Setelah menyelesaikan pekerjaan pada fungsi dasar tersebut, para pengembang Gem4me memutuskan untuk fokus pada fungsionalitas yang memungkinkan pengguna tidak hanya mampu berkomunikasi, tetapi juga dapat melakukan bisnis antar para pengguna. Untuk tujuan ini platform perdagangan MarketSpace yang terintegrasi ke dalam messenger sedang dibuat. Pengguna akan diberi kesempatan untuk memposting dan mempromosikan produk dan layanan mereka di MarketSpace serta menggunakan fungsi tersebut untuk melakukan transaksi global.
Pada saat ini, MarketSpace berada dalam fase pengujian alfa dan sangat berminat untuk bermitra dengan pengusaha swasta dan usaha kecil dan menengah yang merasa sulit untuk secara mandiri memelihara situs pemasaran online atau mempertahankan jejaring sosial mereka. Gem4me Market Space akan melakukannya untuk mereka. Perusahaan berharap bahwa dengan perkembangan pasar akan menjadi menarik bagi perusahaan besar yang mencoba memposting informasi tentang produk dan jasa mereka di semua lantai perdagangan. Selama pengujian beta, fase lanjutan dari pengujian alfa, semua pengguna akan memiliki akses ke fungsionalitas penuh dalam menempatkan toko dan memasarkan produk serta jasa mereka.
Marketplace adalah tren baru di dunia modern, dunia dimana ruang dan waktu mengecil dan para pembeli menolak untuk menggunakan banyak waktu dan melintasi ruang untuk berbelanja. Mereka lebih memilih untuk membeli barang dan jasa di Internet dengan menggunakan jaringan sosial, kurir instan dan toko toko online. Oleh karena itu, marketplace yang diintegrasikan ke dalam messenger memang merupakan keunggulan kompetitif yang sangat menguntungkan dan paling sesuai dengan trend yang ada.
Dalam usaha untuk menarik investor besar yang berkualitas, Gem4me memilih cara klasik dengan menempatkan sahamnya di bursa saham NASDAQ, yang telah dirilis dalam siaran pers musim gugur tahun 2019 ini.
Keunggulan kompetitif dari setiap messenger adalah fungsionalitasnya. Ini adalah fungsi yang menjamin komunikasi yang nyaman dan aman dengan sejumlah besar pengguna, yang akan memungkinkan messenger baru untuk menjadi pemimpin dalam jumlah unduhan dan distribusi di dunia. Saat ini, messenger Gem4me telah diunduh lebih dari 10 juta kali di 163 negara.
Mengingat bahwa messenger tersebut dalam pengujian beta, hasil ini sangat mengesankan. Setelah Gem4me mengumumkan peluncuran platform perdagangan MarketSpace dalam pengujian alpha, toko pertama mulai muncul.
Untuk pertanyaan yang disuarakan dalam judul artikel ini: “Apakah saya perlu membuat messenger lain?”, Kita dapat memberikan jawaban: “Ya, perlu jika Anda yakin dengan kemampuan Anda, sebagai pengembang, pemodal, analis, dan pemasar. ”
Messenger memiliki masa depan yang hebat di bidang komunikasi pribadi dan bisnis. Kami akan terus mempelajari Gem4me MarketSpace untuk memberi tahu Anda tentang fungsinya dan menganalisis apakah itu akan dapat mengubah pasar messenger dan menjadi salah satu pemimpin di sana. Gem4me memutuskan untuk pergi dengan cara klasik dan menempatkan sahamnya di bursa efek NASDAQ , yang dirilis dalam jumpa pers pada musim gugur ini.
Beberapa bulan yang lalu, pengembang mengumumkan peluncuran pengujian alpha dari platform perdagangan MarketSpace, yang terintegrasi ke dalam messenger dan memungkinkan pengguna untuk menempatkan dan mempromosikan produk dan layanan mereka di MarketSpace, serta menggunakan fungsi untuk transfer uang secara instan.
Pada bulan Desember 2019, rilis baru aplikasi diluncurkan, di mana fitur baru tersedia – Gem4me Passport. Mari kita melihat lebih detail apa itu.
Untuk saat ini, banyak layanan online saat mendaftarkan akun, untuk menghapus pembatasan jumlah pembayaran atau mengembalikan akses ke akun yang diblokir, memerlukan dokumen identitas dari pengguna. Dalam hal ini, pengguna perlu memotret paspor mereka, SIM atau dokumen lain, mengunggahnya ke situs dan menunggu konfirmasi verifikasi mereka. Meskipun situs web dan layanan biasanya menggunakan saluran terenkripsi untuk transfer data yang aman, tidak selalu jelas apa yang terjadi pada dokumen pribadi: di server mana mereka disimpan dan siapa yang dapat mengaksesnya.
Gem4me Passport menawarkan solusinya untuk melalui proses identifikasi di dalam messenger dan pasar serta di situs lain.
Gem4me Passport adalah layanan berlisensi untuk menyimpan data pengguna, memverifikasi dan mengotorisasi pengguna dengan kemampuan untuk mentransfer data terenkripsi, asalkan pengguna mengkonfirmasi transfer mereka ke layanan internal dan eksternal dalam ekosistem Gem4me. Semua tindakan dilakukan dalam kerangka hukum perlindungan data pribadi.
Gem4me menuju Pemimpin Pasar (Market Leader) messenger
Telah kita ketahui bahwa keunggulan kompetitif dari setiap messenger adalah fungsionalitasnya. Ini adalah fungsi yang menjamin komunikasi dan transaksi yang nyaman dan aman dengan sejumlah besar pengguna, yang akan memungkinkan messenger baru untuk menjadi pemimpin dalam jumlah unduhan dan distribusi di dunia. Saat ini, messenger Gem4me telah diunduh lebih dari 10 juta kali di 163 negara.
Mengingat bahwa messenger tersebut masih dalam tahap pengujian beta, hasil ini benar-benar sangat mengesankan. Setelah Gem4me mengumumkan peluncuran platform perdagangan MarketSpace dalam pengujian alpha, toko pertama sudah mulai muncul.
Untuk pertanyaan yang ada dalam judul artikel ini: “Apakah layak untuk mengembangkan suatu messenger baru, saat ini?” Kami bisa memberikan jawaban: “Ya, sangat layak dan perlu bahkan sangat menguntungkan, jika Anda yakin dengan kemampuan Anda, sebagai pengembang, pemodal, analis dan kemampuan penetrasi pasar.”
Messenger memiliki masa depan yang luarbiasa di bidang komunikasi pribadi dan bisnis. Kami akan terus mengikuti perkembangan Gem4me MarketSpace untuk memberi informasi segera kepada Anda tentang fungsinya dan menganalisis apakah itu akan dapat mengubah struktur pasar dari messenger dimana Gem4me Marketspace akan menjadi salah satu pemimpin di dalamnya. Berbagai fungsi baru seperti penerjemah otomatis dan percakapan lisan, juga sedang dikembangkan.
Jika Anda ingin menguji messenger Gem4me MarketSpace secara pribadi, Anda dapat mengunduhnya ke smartphone Anda dari Google Play atau AppStore. Anda juga dapat menggunakan versi web untuk PC Anda di web.gem4me.com. Bagikan berita ini dengan dunia!
Jika ingin bergabung sebagai crowd investor dapat menghubungi Indonesia Country Leader: Edwin Soru, email edwin.soru@gmail.com.
Penulis: Dr.Ing Ignatius Iryanto, CSRS (email ignatiusiryanto28@gmail.com)
FIFGROUP Peduli, Berikan Bantuan ke Korban Banjir di Jabodetabek
Bisnistoday- Banjir menggenangi sejumlah titik di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek) pada pagi pertama tahun 2020. Banjir kembali merendam kota Jakarta setelah hujan turun lebat dengan curah hujan tertinggi yaitu 377mm/hari dan menggenangi sejumlah tempat dan ruas jalan mulai dari hanya sebatas mata kaki, bahkan hingga beberapa meter.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini yang ditindaklanjuti oleh Badan Nasional Penanggulangan Banjir (BNPB) dengan mengeluarkan imbauan khusus bagi warga Jakarta, karena hujan akan terus datang dan berpotensi menjadi hujan ekstrem.
PT Federal International Finance (FIFGROUP) melakukan FIFGROUP Peduli ke sejumlah titik yang tersebar di berbagai wilayah. Salah satunya yang menjadi lokasi kunjungan adalah wilayah Puri Kartika Baru, Kelurahan Tajur, Lembang, Ciledug yang merupakan salah satu wilayah yang terkena banjir dengan ketinggian 1-2 meter. FIFGROUP Peduli memberikan bantuan kepada sejumlah warga dan pelanggan setia FIFGROUP yang terkena banjir untuk meringankan beban. Bantuan diserahkan langsung oleh Sutjahja Nugroho selaku Direktur Human Capital, GS, dan Corcomm FIFGROUP, kepada wakil ketua RT dan kepada warga yang tinggal di daerah tersebut.
Bantuan yang diserahkan kepada warga di lingkungan tersebut adalah berupa sembako yang terdiri dari beras, minyak, biskuit, makanan siap saji dan mie instant. “Kami turut prihatin atas musibah yang terjadi, kiranya melalui bantuan ini dapat meringankan beban bapak dan ibu,” tutur Sutjahja dalam siaran pers yang diterima oleh Bisnistoday, Selasa 7 Januari 2020.
FIFGROUP juga memberikan bantuan ke 15 titik yang tersebar di beberapa wilayah diantaranya adalah Wilayah Jata 1 (Kantor Cabang Jakarta 3-Pasar Minggu, Bungur, Jakarta 1-Pramuka, Jakarta 5-Cakung, Jakarta 6-Fatmawati), Wilayah Jata 2 ( Kantor Cabang Jakarta 2-Meruya, Ciledug, Tambora), Wilayah Jata 3 (Kantor Cabang Jatiuwung, Tangerang), Wilayah Jabar 2 (Kantor Cabang Pondok Gede, Bekasi – Tambun, Bekasi 2-Kranji, Bekasi 3-Cibitung), Wilayah Banten (Kantor Cabang Rangkasbitung).
Beri Bantuan Ke Karyawan Karyawati Yang Terkena Banjir Sementara itu karyawan FIFGROUP yang terkena dampak banjir mencapai 415 orang yang tercatat, dimana 5% nya yang telah dihitung terdampak banjir dengan kondisi yang parah (ketinggian air diatas 70 cm), sedangkan 5% mengalami kondisi sedang, 14% terkena dampak ringan dan 30% dinyatakan aman.
Berkenaan itu perusahaan juga memberi bantuan berupa air mineral, mie instan, makanan siap pangan dan juga obat-obatan. Yulian Warman selaku Chief of Corporate Communication and Corporate Social Responsibility FIFGROUP menyatakan bahwa bantuan ini merupakan bentuk kepedulian sekaligus komitmen kami dalam mendukung penanggulanan bencana alam yang sedang terjadi.
“Kiranya bantuan ini dapat meringankan beban serta membantu karyawan FIFGROUP,” kata Yulian Warman. Terdapat Posko bantuan yang berada di cabang-cabang terdekat yaitu Cabang Jakarta 1 -Pramuka, Cabang Bekasi 2 – Kranji, Cabang Ciledug, dan Cabang Tangerang 1-yang siap untuk memberikan bantuan kepada karyawan dan karyawati FIFGROUP yang terkena dampak banjir. dw
Karyawan Jadi Korban Banjir, BTN Ikut Berikan Bantuan
BISNISTODAY.COM, Jakarta-PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. memberikan bantuan bagi ribuan pegawai dan keluarga yang terdampak banjir di wilayah Jakarta dan sekitarnya. Direksi perseroan pun turut mengunjungi dan memberikan bantuan bagi para karyawan korban banjir tersebut.
Corporate Secretary Bank BTN Achmad Chaerul mengatakan perseroan mendata ada sekitar 1.067 orang yang merupakan pegawai dan keluarga pegawai Bank BTN yang menjadi korban dalam banjir tersebut. Mayoritas korban merupakan para pegawai yang tinggal di wilayah Bekasi.
Chaerul melanjutkan perseroan pun segera menurunkan tim untuk memberikan bantuan makanan dan minuman kepada para pegawai dan keluarga korban banjir. “Ada sekitar 302 pegawai kami dan 785 anggota keluarga pegawai yang ikut menjadi korban peristiwa ini. Direksi kami pun ikut turun mengunjungi para karyawan tersebut dan memberikan bantuan,” ujar Chaerul di Jakarta, Sabtu (4/1).
Selain memberikan bantuan berupa makanan dan minuman, Chaerul menuturkan pihaknya juga menyediakan tempat penampungan sementara bagi pegawai perseroan yang menjadi korban banjir. “Kami berharap bantuan ini dapat mengurangi beban para pegawai dan keluarganya di tengah banjir tersebut.”
Tidak hanya bagi pegawainya, menurut Chaerul, Bank BTN juga telah menggelar berbagai aksi peduli yang dikoordinasikan oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Aksi tersebut di antaranya dengan ikut mendirikan posko bersama BUMN lainnya juga memberikan sejumlah bantuan makanan dan obat-obatan kepada masyarakat korban banjir.
Sementara itu, bank spesialis pembiayaan perumahan ini juga melakukan peninjauan kelayakan bangunan, memperbaiki, hingga melakukan pembaruan atas berbagai fasilitas perseroan yang rusak akibat banjir. “Kami terus melakukan berbagai langkah antisipatif sehingga bisa segera memberikan pelayanan maksimal bagi para nasabah,” ujar Chaerul.
Chaerul pun mengimbau bagi para nasabah yang ingin mengakses layanan perseroan dapat memanfaatkan layanan e-banking perseroan. Di antaranya, portal www.btn.co.id, situs dan aplikasi BTN Properti, layanan mobile dan internet banking, hingga mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) perseroan. Nasabah juga, tambah Chaerul, dapat menggunakan jaringan ATM Link yang terhubung dengan Bank BTN.
Pemprov Kalbar Dihimbau Bekerjasama dengan Aparat Tertibkan Penunggak Pajak Land Rent
Jurus Tapisi Mengangkat Menu Lokal Menjadi Investasi Seksi
Bisnistoday.com, Jakarta-Industri waralaba (franchise) sepanjang 2019 ini mengalami pertumbuhan yang cukup tinggi yakni sebesar 10% Yoy dibandingkan dengan realisasi pertumbuhan tahun lalu yang hanya mencapai 5 sampai 6% saja.
Hal itu disampaikan Andrew Nugroho, Ketua Umum Asosiasi Franchise Indonesia (AFI) beberapa waktu lalu di hadapan para pelaku industri franchise di Jakarta. Lebih rinci ia mengatakan, sumbangsih terbesar dari pertumbuhan industri franchise sendiri berasal dari usaha kuliner atau food and beverage (FnB).
Termasuk kuliner yang berasal dari dalam negeri atau lokal. Saat ini Geliat bisnis waralaba di Indonesia mulai bangkit kembali pasca berakhirnya Pemilu 2019 pada bulan April lalu. Tak hanya brand waralaba dalam negeri yang menggeliat, brand asal negara lain juga tumbuh subur di Indonesia.
Perhimpunan Waralaba dan Lisensi Indonesia (Wali) mencatat ada sekitar 2.000 merek dagang yang diwaralabakan, baik dari dalam maupun luar negeri. Sebanyak 35% merupakan merek waralaba asal luar negeri dan sebanyak 65% adalah merek waralaba lokal. (kontan.co.id)
Meskipun lebih banyak yang lokal, namun WALI melihat soal kreativitas masih perlu ditingkatkan lagi agar mampu bersaing dengan asing. “Saya selalu menghimbau pelaku usaha brand lokal untuk terus berinovasi dan kreatif. Justru hadirnya brand waralaba asing ini buat pembelajaran, kita ambil sistem yang baik dari mereka,” ujar Levita Supit, Ketua Umum Wali sekaligus Ketua Komite Tetap Kadin Bidang Waralaba, Lisensi dan Kemitraan.
Brand Lokal Harus Siap Bersaing
Salah satu pemain franchise kuliner asli lokal yang tengah berkembang adalah TAPISI. Sebagai usaha perintis dalam budaya camilan di Indonesia, TAPISI membawa suasana dan konsep modern dan merevolusi model bisnis gerobak menjadi lebih menarik dan mengutamakan higienitas.
“Pada dasarnya Kami memiliki tujuan merevitalisasi budaya kuliner tradisional indonesia serta membuatnya lebih terjangkau oleh masyarakat umum. Baik mereka konsumen maupun peminat usaha,” ujar Akbar Temuyyin Sani, Founder TAPISI.
Dengan misi menjadi raja camilan dan gorengan Indonesia yang akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara proposional, pria lulusan Sarjana Perhotelan (Bachelor Of Science in Business Administration) Hawaii Pacific University, Hawaii, USA ini siap mengangkat kuliner khas Indonesia semakin berkembang dan meningkat.
Secara menu, yang ditawarkan TAPISI adalah panganan sehari-hari yang mudah dijumpai yakni Tahu, Pisang dan Singkong sehingga jika disingkat menjadi TAPISI. Dengan beragam varian rasa seperti Pisang goreng dengan topping keju dan cokelat, singkong topping keju/ cokelat serta tahu goreng balado/ barbeque, TAPISI akan menjadi pilihan camilan terbaik masyarakat.
Dari sisi bisnis sendiri, TAPISI memiliki konsep kemitraan yang menjanjikan dengan puluhan mitra di berbagai wilayah Indonesia.
“TAPISI ingin menghidupkan tradisi pedagang gerobak makanan di Indonesia. Kami memberi kesempatan bagi kaum millennial untuk mempertahankan dan menambah pendapatan mereka melalui produk TAPISI-nya sendiri disertai dengan merek, peralatan masak yang modern dan produk bervariasi,” imbuh pemilik sejumlah restoran ini.
Ia pun memiliki ambisi untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat dengan membuka peluang usaha seluas-luasnya bagi para calon mitra TAPISI di seluruh wilayah Indonesia dan manca negara.
Hadir Dengan Inovasi Terkini, Marizafoods Raih Penghargaan Pertama di Indonesia
Tahun 2020 Diprediksi Akan Menjadi Tahun yang Menantang Bagi Industri Properti
Bisnistoday.com, Jakarta-Tahun 2020 menjadi tahun yang penuh tantangan bagi PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk untuk mendorong pembiayaan properti di tengah ancaman perlambatan ekonomi nasional dan ancaman resesi ekonomi global, namun sejumlah peluang juga menghadang karena sektor properti diprediksi masih menggeliat karena sejumlah insentif yang diberikan Pemerintah, mulai dari kuota bantuan pembiayaan perumahan, insentif perpajakan hingga penurunan suku bunga acuan Bank Indonesia dan pelonggaran Loan to Value atau LTV yang meringankan uang muka yang wajib disetor konsumen untuk mengakses KPR.
“Perbankan pada umumnya bersikap lebih hati-hati dalam menghadapi tahun 2020 karena masih ada tantangan likuiditas dan tekanan dari kredit bermasalah sehingga laju pertumbuhan kredit termasuk untuk sektor properti kami proyeksikan hanya akan tumbuh single digit,” kata Direktur Finance, Planning, & Treasury Bank BTN, Nixon L.P Napitupulu di acara Seminar Property Outlook 2020 yang digelar Bank BTN menyambut HUT KPR ke 43 di Jakarta, Selasa (10/12).
Nixon menilai, pertumbuhan kredit properti seperti Kredit Pemilikan Rumah (KPR) subsidi maupun non subsidi, serta kredit agunan rumah dan kredit pembangunan rumah akan tumbuh single digit karena sejumlah faktor, diantaranya anggaran pemerintah untuk subsidi perumahan yang terbatas.
Seperti duketahui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat telah menyatakan, APBN menganggarkan Rp 11 triliun untuk memfasilitasi subsidi pembiayan 102.500 unit pada tahun 2020. Jumlah unit rumah yang dapat mendapat subsidi tersebut lebih rendah dari tahun 2018 yang sebesar 280.000 unit dan tahun 2019 yang mencapai 162.000 unit.
“Pembiayaan perumahan merupakan salah satu aspek yang sangat penting dalam penyediaan perumahan, saat ini APBN memberikan porsi yang tidak banyak atau kurang dari 2% jadi pertumbuhan KPR subsidi sangat terkatrol dengan APBN namun ke depan, kehadiran BP Tabungan Perumahan Rakyat bisa menjadi harapan bagi industri properti,” kata Nixon.
Meski alokasi APBN tidak selalu meningkat, namun kontribusi Bank BTN terhadap Program Sejuta Rumah tetap tinggi, tegasnya.
Berdasarkan catatan Bank BTN, sejak tahun 2015 ketika program tersebut bergulir, Bank BTN telah menyalurkan pembiayaan untuk sekitar 3,10 juta unit, baik berbentuk KPR subsidi maupun non subsidi.
Kendati pertumbuhan KPR subsidi akan berkontraksi, Nixon menilai peluang KPR untuk tetap tumbuh di atas rata-rata pertumbuhan kredit masih sangat besar khususnya di segmen KPR Non Subsidi. Pada ceruk ini, KPR non subsidi bisa tumbuh di kisaran 10-12% atau menyamai pertumbuhan kredit secara umum yang dipatok oleh Bank Indonesia pada tahun 2020 karena banyak faktor yang mendukung.
Nixon menjabarkan, ada empat faktor utama. Pertama, tumbuhnya kelas emerging affluent, yang diperkirakan mencapai kurang lebih 125 juta orang pada tahun 2020 dan memiliki daya beli yang besar. Dimana mayoritasnya diprediksi adalah generasi milenial.
Kedua, penerapan pelonggaran LTV oleh BI yang berlaku mulai Desember 2020 kemungkinan akan berdampak pada tahun 2020.
Ketiga adalah akan selesainya proyek-proyek infrastruktur khususnya yang terkait transportasi yang akan meningkatkan permintaan perumahan di kawasan Transit Oriented Development atau TOD.
Sementara faktor yang terakhir adalah insentif perpajakan yang diberikan Kementerian Keuangan terkait pajak pertambahan nilai atau PPN. Insentif tersebut adalah peningkatan batasan tidak kena Pajak Pertambahan Nilai (PPN) rumah sederhana sesuai daerahnya, pembebasan PPN atas rumah atau bangunan korban bencana alam, peningkatan batasan hunian mewah yang dikenakan PPh dan PPnBM dari Rp 5 miliar atau Rp 10 miliar menjadi Rp 30 miliar dan penurunan tarif PPh Pasal 22 atas hunian mewah dari tarif 5% menjadi 1% serta, simplifikasi prosedur PPh penjualan tanah atau bangunan dari 15 hari menjadi 3 hari.
“Bersaing di ceruk KPR Non subsidi sangat ketat, karena kita bersaing dari sisi cost of fund, untuk itu Bank BTN akan meraih sumber pendanaan jangka panjang sekitar 15 tahun atau lebih sehingga dapat membuat skema KPR yang cicilannya makin terjangkau,” kata Nixon.
Selain mempersiapkan pendanaan jangka panjang yang mumpuni, Bank BTN juga akan meracik program KPR baru yang akan memperkuat segmen bisnis BTN yang lain seperti tabungan, dan transaksi perbankan.
“Generasi milenial menjadi sasaran utama, namun bukan berarti kita tidak menggali potensi di generasi lain, karena kami akan menggunakan Big Data Analytic untuk meracik produk atau layanan perbankan yang sesuai dengan karakter nasabah kami, baik KPR atau non KPR,” kata Nixon.
Proyeksi pertumbuhan pembiayaan perumahan tahun 2020, tidak lepas dari kinerja tahun 2019 lalu. Nixon menjelaskan beberapa hal terkait adanya tren penurunan Indeks Harga Perumahan atau House Price Index BTN hasil riset dari Housing Finance Center (HFC) Bank BTN.
Per September 2019, HPI BTN secara nasional tercatat sebesar 167,19 dan mencetak angka pertumbuhan hanya sebesar 5,74% terendah dalam lima tahun terakhir, 4 tahun sebelumnya dalam periode yang sama, HPI mencetak pertumbuhan sebesar 7,26% pada tahun 2018, 6,74% pada tahun 2017 dan 9,75% pada tahun 2016 dan 13,34% pada tahun 2015.
Mau Liburan Nyaman? Ini Dia Tips Dari ADVANCE
