BTN PEDULI KORBAN BENCANA DI NTT

Bisnistoday.com, Denpasar- PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. kembali menyalurkan dana Corporate Social Responsibility (CSR) senilai Rp500 juta bagi masyarakat Nusa Tenggara Timur (NTT) yang terdampak bencana badai siklon Seroja. Bantuan tersebut diharapkan dapat mendukung pemulihan di wilayah timur Kepulauan Nusa Tenggara.

Adapun, penyerahan bantuan tersebut diberikan kepada Crisis Center di Ikatan Keluarga Besar (IKB) Flobamora, sebuah organisasi perkumpulan masyarakat NTT yang ada di Provinsi Bali.

Direktur Utama Bank BTN Haru Koesmahargyo mengatakan perseroan turut berduka akibat bencana yang melanda masyarakat di NTT. Bank BTN, lanjutnya, juga terus berupaya tepat sasaran dalam menyalurkan bantuan bagi para korban.

“Kendati tak bisa langsung ke NTT, kami berharap bantuan yang diberikan melalui IKB Flobamora dapat mendukung pemulihan yang kini mulai berlangsung di NTT usai terpaan bencana badai siklon Seroja,” ujar Haru di sela penyerahan CSR di Denpasar, Bali, Jumat (9/4).

Haru melanjutkan dana tersebut diharapkan dapat menyentuh para korban bencana yang belum mendapatkan bantuan. “IKB Flobamora memiliki basis data yang luas sehingga kami berharap para korban yang benar-benar membutuhkan bisa mendapatkan bantuan,” kata Haru menambahkan.

Secara total, Bank BTN telah menyalurkan CSR sekitar Rp800 juta untuk para korban terdampak Siklon Seroja di NTT. Selain bantuan sembako di Adonara dan Larantuka, perseroan juga memberikan material dan bahan bangunan untuk lebih dari 150 rumah di Kupang, NTT.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua IKB Flobamora di Bali Yuzdi Diaz mengatakan pihaknya berkomitmen tepat sasaran dalam penyaluran dana CSR. Dana tersebut akan disalurkan terutama ke pulau-pulau terpencil yang belum tersentuh bantuan.

 “Crisis center kami telah menangani penyaluran bantuan bencana alam di NTT. Kami juga telah memiliki jaringan untuk transportasi bantuan di NTT,” tutur Yuzdi.

 

Apresiasi Untuk BUMN dan BUMD, SuaraPemerintah.ID dan TRAS N CO Berikan Penghargaan TOP Digital Public Relations Award 2021

Bisnistoday – Media pemberitaan seputar pemerintah, SuaraPemerintah.ID bekerja sama dengan TRAS N CO Indonesia menggelar penghargaan Indonesia TOP Digital Public Relations Award 2021, Special Achievement for BUMN & BUMD. 
 
Penghargaan tersebut diberikan sebagai bentuk apresiasi terhadap kinerja public relations (PR) BUMN dan BUMD yang berhasil membangun citra positif dan reputasi perusahaan di ranah digital. 
 
Penyerahan penghargaan Indonesia TOP Digital Public Relations Award 2021, Special Achievement for BUMN & BUMD dilangsungkan secara virtual pada Kamis, 8 April 2021. Hadir memberikan keynote speech dan sekaligus mewakili Kementerian Komunikasi dan Informatika, yaitu Prof. Dr. Widodo Muktiyo, Staff Ahli Menteri Bidang Komunikasi & Media Massa Kementerian Komunikasi & Informatika Republik Indonesia. 
 
Sebelum acara virtual penyerahan penghargaan hadir memberikan webinar Dr. N. Nurlaela Arief, MBA., yang saat ini menjabat sebagai Ketua BPC Perhumas Bandung. Webinar tersebut mengulas tema ‘Sinergi Membangun Reputasi BUMN dan BUMD melalui Public Relations’. 
 
Indonesia TOP Digital Public Relations Award 2021 didedikasikan khusus untuk perusahaan BUMN dan BUMD yang berhasil memanfaatkan Digital Public Relations mereka dalam berkomunikasi untuk menciptakan persepsi positif dan membangun reputasi terhadap perusahaan di mata publik. 
 
Perusahaan-perusahaan BUMN dan BUMD ini juga telah mengolah cara dan fungsi komunikasi mereka di media digital atau internet. Oleh karena itu, Digital Public Relations menjadi begitu penting untuk membangun citra positif perusahaan BUMN dan BUMD.
 
Pemimpin Umum SuaraPemerintah.ID Arief Munajad, S.E., M.M. mengatakan bahwa membangun reputasi di era digital saat ini merupakan tantangan yang harus dihadapi semua lini bisnis. Khususnya bagi perusahaan BUMN dan BUMD, pemanfaatan media digital menjadi sangat penting karena berbagai informasi saat ini bisa didapatkan dengan mudah dan cepat melalui sarana tersebut. Ditambah lagi pengguna media online semakin meningkat tajam. 
 
“Dalam kondisi seperti sekarang, perusahaan harus go digital atau tertinggal. Melalui digital public relations, perusahaan dapat melakukan komunikasi untuk meningkatkan reputasi perusahaan,” ujar Arief dalam press conference, Jakarta 8/04/21.
 
Arief menambahkan, SuaraPemerintah.ID hadir sebagai media yang aktif di ranah digital untuk mempublikasikan berbagai kinerja positif pemerintah, BUMN (Badan Usaha Milik Negara), dan BUMD (Badan Usaha Milik Daerah). Tujuannya adalah agar terbangun reputasi atau citra yang baik dari publik terhadap pemerintah, BUMN, dan BUMD. 
 
Untuk itu SuaraPemerintah.ID bekerja sama dengan TRAS N CO Indonesia menggelar Indonesia TOP Digital PR Award 2021 untuk mengapresiasi kegiatan PR Digital di BUMN dan BUMD di seluruh Indonesia. 
 
“Apresiasi ini sebagai bentuk dukungan kami agar PR BUMN dan BUMD semakin terpacu untuk mengoptimalkan penggunaan media digital dalam membangun reputasi perusahaan,” tambah Arief. 
 
TRAS N CO Indonesia Merupakan perusahaan consulting terkemuka, yang mendedikasikan diri terhadap penelitian akan perkembangan brand dan bisnis di Indonesia. TRAS N CO Indonesia juga sebagai penggagas penghargaan Brand Choice Award, Indonesia Digital Popular Brand Award, Penghargaan Pertama Di Indonesia, Top Digital PR Award, Top Innovation Choice Award, dan penghargaan bergengsi lainnya. 
 
CEO TRAS N CO Indonesia Tri Raharjo, S.E., M.M., mengatakan bahwa reputasi BUMN dan BUMD perlu dibangun untuk menciptakan kepercayaan dari berbagai pihak. Dengan adanya kepercayaan, maka program-program pengembangan BUMN dan BUMD akan berjalan dengan baik. Di sinilah fungsi peran penting bagian humas atau PR (Public Relations) sebagai penghubung informasi antara internal perusahaan dengan semua pihak.
 
“Melihat pentingnya peran PR di BUMN dan BUMD, maka kami perlu memberikan apresiasi untuk memacu kinerja PR dalam upaya membangun reputasi positif BUMN dan BUMD di era digital saat ini,” kata Tri. 
 
Tri menjelaskan bahwa para peraih Indonesia TOP Digital PR Award 2021, special achievement for BUMN & BUMD merupakan perusahaan BUMN dan BUMD yang telah berhasil berdasarkan survei TOP DIGITAL PR INDEX. Survei dilakukan mulai dari bulan Desember 2020 hingga Februari 2021 dengan menggunakan metode Desk Survey terhadap lebih dari 100 perusahaan BUMN dan 800 perusahaan BUMD. 
 
Indonesia TOP Digital PR Award 2021 menggunakan tiga parameter penilaian digital, yaitu: Digital Media Aspect, Digital Sentiment Aspect dan Digital Awareness Aspect. 
 
Para Peraih Indonesia TOP Digital Public Relations Award 2021, Special Achievement for BUMN & BUMD ada 98 perusahaan pemenang diantaranya : PT Pegadaian (Persero), PERUM BULOG, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk., PT Jasa Raharja, PT PP (Persero) Tbk., PT BANK DKI, PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara, PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Selatan, PT Prayoga Pertambangan dan Energi, PT PINDAD (Persero) dan perusahaan BUMN & BUMD lainnya. Dewi

Arie Gumelar Kembali Ditunjuk Sebagai Presiden FSPPB

Bisnistoday- Musyawarah Nasional (Munas) ketujuh Federasi Serikat Pekerja Pertamina Bersatu (FSPPB) menetapkan Arie Gumilar sebagai Presiden FSPPB periode kepengurusan 2021-2024. Dengan terpilihnya sebagai pimpinan ini maka Arie melenggang untuk menahkodai serikat pekerja untuk periode kedua.
 
Dalam sambutan usai terpilih, Arie menjelaskan bahwa amanah yang diembannya untuk kedua itu adalah sebuah musibah. Sebab menjadi pemimpin dalam sebuah organisasi yang besar dan membidangi sektor yang sangat strategis dalam penyediaan energi adalah hal yang penuh tantangan. Meski begitu Arie siap mengubah sebuah musibah menjadi sebuah “rahmah” bagi kesejahteraan masyarakat Indonesia khususnya FSPBB.
 
“Innalilahi wainnailaihi ilaihi raji’un, buat saya yang dipercaya untuk memimpin organisasi satu periode kedepan adalah musibah namun dibalik musibah yang saya hadapi saya yakin dan saya percaya Allah SWT selalu membimbing kita semua,” tutur Arie dalam keterangannya, Jumat (9/4/2021).
 
Arie berjanji akan melaksanakan dan menunaikan amanah tersebut dengan penuh rasa tanggung jawab agar ke depan bisa memimpin insan pekerja Pertamina tetap optimal dalam melayani kebutuhan energi nasional. Namun begitu dia berharap agar selalu ada dukungan dari semua pihak agar perjuangan mewujudkan kedaulatan energi bisa bersama-sama dilakukan.
 
“Harapan besar dari saya sebagai Presiden terpilih adalah adanya dukungan penuh dari seluruh konstituen. Besar kecilnya, kuat lemahnya sebuah organisasi tergantung dari kesolidan dari seluruh anggota,” imbuh Arie.
 
Dia menambahkan bahwa tantangan di sektor penyediaan energi kedepan akan semakin besar. Oleh sebab itu diperlukan kekompakan dari seluruh unsur di tubuh Pertamina ataupun grupnya agar tantangan tersebut bisa dilalui dengan baik. Dia optimis di kepengurusan FSPPB tiga tahun mendatang akan lebih baik dan solid.
 
“Perjuangan kedepan akan lebih berat bahkan berlipat beratnya dibanding periode yang sudah dilalui. Dinamika perubahan transpormasi perusahaan ini juga tantangan buat kita semua,” pungkas Arie. Dewi

Masyarakat Diminta Tangkal Hoax COVID-19, Saring Sebelum Sebar Informasi

Bisnistoday.com,  Jakarta – Penyebaran berita hoax terkait vaksinasi COVID-19 masih terus beredar. Hingga Selasa (6/4), tercatat ada 154 hoax beredar di masyarakat mulai dari penularan COVID-19, obat COVID-19, serta chip pada vaksin COVID-19. Hal ini tentunya juga menimbulkan rasa tidak percaya pada otoritas pemerintah dan juga program vaksinasi COVID-19.

Merespons hal ini, Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kementerian Kesehatan drg. Widyawati mengatakan bahwa isu kesehatan merupakan isu spesifik. Pasalnya, isu tersebut membutuhkan keahlian khusus untuk mengidentifikasi sebuah informasi yang beredar itu nyata atau hoaks.

“Maka dari itu, kami selalu mengimbau masyarakat untuk melakukan saring sebelum sebar (3S),” ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (7/4/2021).

Hal tersebut ia sampaikan dalam Dialog Produktif bertema Melawan Hoaks dan Misinformasi Vaksinasi COVID-19 yang digelar KPCPEN dan ditayangkan pada FMB9ID_IKP.

 Menurutnya, hoax terkait isu kesehatan juga perlu diklarifikasi. Oleh karena itu, pihaknya terus berupaya untuk meluruskan hoax yang beredar melalui kanal resmi Kemenkes.

 “Hoaks belakangan memang banyak terkait dengan kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI), atau yang terkait dengan vaksinasi COVID-19. Hoaks itu nantinya akan kita telusuri dan olah bersama. Karena isu kesehatan perlu ahli untuk klarifikasi. Apabila informasi tersebut salah maka kami luruskan dengan mengadakan konferensi pers dan menyebarkannya di kanal-kanal kami,” katanya.

Sementara itu, Communication for Development Specialist UNICEF Rizky Ika Syafitri menyampaikan WHO juga menempatkan hoaks atau kesalahan informasi sebagai salah satu ancaman global untuk kesehatan masyarakat. Bahkan, beredarnya hoax juga terkadang menghambat target program kesehatan di Indonesia.

 “KPCPEN, Satgas Penanganan COVID-19, dan Kementerian Kesehatan sampai membuat task force sendiri untuk menangani hoaks. Sedikitnya ada 5 hoaks baru yang tersebar setiap hari, sementara untuk mengklarifikasinya perlu proses,” ungkapnya.

 “Kalau dilihat secara umum, hoaks vaksinasi sebenarnya berulang. Misalnya tentang KIPI, di tahun 2017-2018 saat Kemenkes melakukan kampanye besar vaksinasi campak rubella, dengan target vaksinasi kepada 77 juta anak Indonesia. Salah satu kenapa cakupannya tidak mencapai 95% karena hoaks yang beredar,” imbuhnya

 Terkait hal ini, Rizky mengatakan masyarakat perlu dibekali dengan kemampuan literasi digital yang cukup. Hal ini dilakukan guna memahami bahwa tidak semua informasi yang bersumber dari internet benar.

 Di samping itu, ia menambahkan masyarakat perlu diberikan informasi dalam mencegah penyebaran hoaks, khususnya terkait pandemi dan vaksinasi COVID-19. Terlebih informasi soal ada pihak-pihak yang tidak ingin bangsa Indonesia keluar dari pandemi.

 

“Sehingga saat masyarakat menerima hoaks mereka sudah tahu jenis jenis dan tidak terpengaruh dengan hoaks tersebut,” pungkasnya.

 

Sebagai informasi, Kemenkes, UNICEF dan KPCPEN telah melatih 92 ribu vaksinator yang dipersiapkan untuk berhadapan langsung dengan masyarakat. Seluruhnya telah dibekali kemampuan berkomunikasi interpersonal yang efektif.

 

Pasalnya, survei UNICEF menunjukkan masyarakat yang tidak mengakses media sosial juga mengetahui hoax terkait vaksinasi COVID-19. Dengan demikian, masyarakat perlu pendekatan khusus, terutama dari dokter dan tenaga kesehatan yang masih dipercaya masyarakat.

 

Untuk informasi valid dan terbaru terkait pandemi COVID-19 dan program vaksinasi nasional dapat dilihat di kanal resmi Kementerian Kesehatan sehatnegeriku.kemkes.go.id, Facebook Kementerian Kesehatan RI, Twitter @KemenkesRI, Instagram @kemenkes_ri, dan YouTube @Kementerian Kesehatan RI.

Kerja sama Atome dan MAP dalam Membantu Generasi Muda Menerapkan Smart Shopping untuk Menggapai Passionnya

 

Bisnistoday.com, Jakarta– Atome, penyedia layanan beli-sekarang bayar-nanti  (Buy Now Pay Later) terkemuka di Asia menjalin kerja sama dengan PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAP), perusahaan ritel terkemuka di Indonesia yang memiliki portofolio sebanyak 150 merek berkelas dunia untuk segmen usaha department store, sports, fashion, kids, food & beverage, hingga produk gaya hidup yang membantu generasi muda dalam memenuhi aspirasi melalui akses dan keterjangkauan terhadap merek-merek dan produk berkualitas.

Atome yang merupakan singkatan dari “Available To Me and Access to More” telah hadir di Indonesia dan di delapan negara lainnya, yakni: Singapura, Malaysia, Hong Kong, Vietnam, Taiwan, Filipina, Thailand dan Cina. Dengan Atome, konsumen kini memiliki kenyamanan, akses, serta kemampuan untuk melakukan pembelian produk-produk bermerek dari MAP dengan pembayaran yang dapat dicicil selama tiga atau enam bulan, tanpa bunga.

Dalam sambutannya, Group CEO MAP, V.P. Sharma menyatakan optimismenya pada kerja sama ini, “Melalui situasi yang penuh tantangan MAP bermaksud mendukung perekonomian Indonesia pasca pandemi sebaik mungkin. Kami percaya kerja sama antara MAP Group dan platform digital terkemuka seperti Atome akan mendukung pertumbuhan bisnis ritel dengan mempercepat terobosan digital. Selain itu, MAP dan Atome Indonesia memiliki kesamaan nilai, yaitu menyediakan akses dan keterjangkauan terhadap merek berkualitas bagi para konsumen Indonesia.”

Pada kesempatan jumpa pers, CEO Atome Financial Indonesia, Wawan Salum mengatakan, “Kerja sama antara Atome dan MAP memiliki peran penting serta strategis untuk membantu generasi muda Indonesia dalam mempunyai akses dan kemampuan untuk membeli produk dalam rangkaian merek global yang dimiliki oleh MAP. Saat ini adalah waktu yang tepat bagi generasi muda untuk investasikan diri pada masa depan, passion dan aspirasi mereka dengan menambah pengalaman dan kegiatan baru. Dengan Atome mereka mempunyai kemampuan untuk bisa lebih cerdas berbelanja dan di saat yang sama dapat mempunyai flexibilitas serta kontrol akan cara mengelola keuangan.

 Bersamaan dengan peluncuran kerja sama antara Atome dan MAP, disampaikan slogan Atome: #TimeToOwnIt, yang merujuk pada tujuan perusahaan untuk membantu generasi muda menemukan semangat dan terus berinvestasi dengan cerdas pada aspirasi hidup mereka. Untuk membantu mereka memulai perjalanan ini, pengguna Atome dan konsumen MAP Group yang berdomisili di Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Semarang, Yogyakarta, Bali, Medan, dan Makassar bisa mendapatkan E- Gift Voucher MAP dengan berbelanja melalui aplikasi Atome yang dapat diunduh melalui Google Play dari sekarang hingga 2 Mei 2021.

 E-Gift Voucher MAP bisa didapatkan ketika bertransaksi menggunakan Atome dengan cara scan kode QR Atome saat pembayaran di kasir gerai MAP yang berpartisipasi.

 Sigi Wimala, seorang sutradara, penulis, dan pengguna aktif Atome percaya bahwa setiap orang dapat mengejar passion mereka dan generasi muda membutuhkan dukungan dari berbagai pihak untuk menginvestasikan diri pada masa depannya serta mewujudkan passion-nya.

 “Kerja sama antara Atome dan MAP akan mendukung anak muda bahkan pekerja seni seperti saya untuk terus mewujudkan passion kita. Akses yang cerdas serta rangkaian produk yang disediakan oleh Atome dan MAP merupakan sebuah pemicu yang luar biasa bagi generasi muda dalam memulai perjalanan mewujudkan keinginan mereka saat ini, ”kata Sigi.

 Atome memiliki visi untuk memberikan sebuah pengalaman berbelanja bagi banyak orang dengan minat dan caranya masing-masing melalui kekuatan artificial intelligence yang dapat menghubungkan merek tertentu dengan sebuah kebutuhan konsumen. Dengan teknologi ini, mitra merchant akan mendapatkan keuntungan dari penjualan yang lebih besar serta pengalaman berbelanja yang lebih baik untuk konsumen.

Akses Vaksinasi, Staf Khusus Presiden: Kelompok Disabilitas Ini Bisa Merasakan Program Pemerintah  

 

Bisnistoday.com, Jakarta-Penyandang disabilitas yang memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) DKI Jakarta telah menjalani vaksinasi COVID-19 di Istora Senayan.

Pemberian vaksin COVID-19 terhadap penyandang disabilitas ini telah sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo terhadap kelompok disabilitas agar tidak tertinggal dari jangkauan pemerintah.

Angkie Yudistia, Staf Khusus Presiden, “Harapannya kelompok disabilitas ini bisa merasakan program pemerintah, mungkin banyak yang belum merasakan program pemerintah karena akses informasinya yang terbatas,” terangnya dalam Dialog Produktif bertema Vaksinasi Inklusif untuk Disabilitas yang diselenggarakan KPCPEN, dan ditayangkan di FMB9ID_IKP, Kamis (8/4).

 

“Itulah mengapa kita buat Gerakan Indonesia Bisa. Agar kelompok rentan ini bisa mengakses informasi, fasilitas, kesehatan, dan banyak hal, salah satunya bisa mendapatkan vaksinasi,” terang Angkie lebih lanjut lagi.

 

Budi Prasodjo, Kepala Sekolah SLB/G Yayasan Dwituna Rawinala, menyampaikan hal yang sama dengan Angkie, bahwasannya penyandang disabilitas perlu mendapat akses yang sama.

“Sampai saat ini Alhamdulillah akses informasi dari berbagai kementerian selalu terinformasikan kepada kami, khususnya untuk vaksinasi disabilitas, justru kami mendapatkan informasi terlebih dahulu sehingga kami juga yang menginformasikan ke beberapa SLB lainnya,” jelas Budi.

 

Tidak hanya informasi, kemudahan fasilitas pun diberikan kepada pak Budi untuk menjangkau lokasi vaksinasi COVID-19, “Pemerintah dalam hal ini Dishub juga memfasilitasi kami ke Senayan secara gratis untuk menerima vaksinasi,” terangnya

 

Hebatnya, tidak hanya bagi dirinya sendiri, Jaka Ahmad, Komedian Penyandang Disabilitas juga berhasil memberikan informasi yang benar kepada kedua orang tuanya mengenai vaksinasi COVID-19 ini.

 

“Saya memang harus menjadi penengah kepada orang tua saya mengenai informasi yang masuk seputar vaksinasi COVID-19, sehingga saya bisa memberikan informasi yang cukup valid kepada orang tua saya. Saya berkeyakinana, kita punya tanggung jawab tidak hanya kepada orang tua tapi juga lingkungan di sekitar kita untuk memberikan informasi yang valid, apalagi kita mampu mensosialisasikan informasi yang benar,” terang Jaka.

 

Selama proses vaksinasi penyandang disabilitas perlu didampingi, namun begitu hingga sekarang vaksinasi COVID-19 bagi mereka berlangsung aman, “Sejauh ini vaksinasi COVID-19

aman untuk penyandang disabilitas. Tapi untuk KIPI normal seperti ngantuk, lapar, itu terjadi tapi tidak ada berlebihan,” terang Angkie.

 “Senangnya adalah, semua berterimakasih untuk diberikan kesempatan untuk vaksinasi COVID-19 bagi penyandang disabilitas ini. Mengingat akses informasi sangat terbatas, dari orang tua penyandang disabilitas, kepala sekolah, semua senang sekali,” tutup Angkie.

 Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) dibentuk dalam rangka percepatan penanganan COVID-19 serta pemulihan perekonomian dan transformasi ekonomi nasional. Prioritas KPCPEN secara berurutan adalah: Indonesia Sehat, mewujudkan rakyat aman dari COVID-19 dan reformasi pelayanan kesehatan; Indonesia Bekerja, mewujudkan pemberdayaan dan percepatan penyerapan tenaga kerja; dan Indonesia Tumbuh, mewujudkan pemulihan dan transformasi ekonomi nasional. Dalam pelaksanaannya, KPCPEN dibantu oleh Satuan Tugas Penanganan COVID-19 dan Satuan Tugas Pemulihan dan Transformasi Ekonomi Nasional.

 

 

Federasi Serikat Pekerja Pertamina Bersatu (FSSPB) menyikapi Kondisi RU VI-Balongan.

Bisnistoday- Di dalam sela-sela kegiatan Musyawarah Nasional Federasi Serikat Pekerja Pertamina Bersatu (FSSPB) yang dilaksanakan pada tanggal 8 sd 10 April 2021, Presiden FSPPB – Arie Gumilar menyampaikan rasa bangga dan apreasiasi yang sebesar-besarnya atas Kesigapan penanganan Kebakaran di RU VI – Balongan yang telah dilakukan oleh Teman-Teman Pekerja dalam hal penanganan kebakaran yang terjadi sehingga dapat dipadamkan secara sistematis dan tidak meluas tidak menyebabkan kebakaran yang lebih luas.
 
Kerja keras serta kerja cerdas yang ditunjukkan Teman-Teman di lapangan, membuat situasi emergency yang terjadi bisa cepat tertangani, hal tersebut sangat penting guna mempercepat kilang Pertamina RU VI – Balongan  dapat beroperasi secara normal kembali.
 
Presiden FSPPB juga tidak lupa menjabarkan Kontribusi Pekerja yang luar biasa yang patut di apreasiasi, dimana Para Pekerja ditengah situasi sulit yang terjadi bisa menjaga distribusi BBM tetap normal. Dibuktikan meskipun yang terbakar adalah tangki pertalite, tapi tidak ada kelangkaan pertalite dimanapun.
 
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Bidang Media FSPPB – Capt. Marcellus Hakeng Jayawibawa mengatakan, bahwa terkait proses hukum dan investigasi yang saat ini sedang dan masih berlangsung oleh para Penyidik, maka FSPPB sangat menghormatinya dan memberikan dukungan agar didapat penyebab pasti terjadinya kebakaran tersebut, FSPPB juga mengharapkan agar investigasi tersebut dapat dijalankan secara professional sebagaimana mestinya. Dewi
 
 

Pertamina – FSPPB Resmi Perpanjang Perjanjian Kerja Bersama

Bisnistoday-Perjanjian Kerja Bersama (PKB) antara Pertamina dan Federasi Serikat Pekerja Pertamina Bersatu (FSPPB) resmi diperpanjang hingga satu tahun ke depan. Penandatanganan PKB ini dilaksanakan di Ruang Exlounge, Gedung Utama Kantor Pusat Pertamina, Jakarta pada Selasa, 6 April 2021. 

 

Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengungkapkan, PKB merupakan hubungan industrial yang terjadi dari pengusaha kepada pekerjanya. Ada beberapa alasan yang menjadikan PKB diperpanjang selama satu tahun. 

 

“Perpanjangan PKB bisa terlaksana ini tidak seperti biasanya, seperti kondisi perusahaan yang penuh tantangan, ada juga masalah kepengurusan FSPPB. Perpanjangan maksimum satu tahun dan kita tentu berharap nantinya bisa segera dilakukan pembahasan sehingga akan ada nanti PKB yang selanjutnya,” ujarnya. 

 

Meski demikian, perpanjangan PKB tersebut membuat semua pihak, baik dari pekerja maupun pengusaha, memiliki dasar hukum yang bisa dijalankan.

 

“Perjanjian perpanjangan ini tetap memiliki dasar hukum yang jelas sebagai pihak-pihak yang akan menjalankan kegiatan bisnis di perusahaan ini, sehingga dengan demikian secara hukum pun tetap secara normatif kita jalankan oleh para perwira semua,” katanya. 

 

Dalam kesempatan yang sama Presiden FSPPB Arie Gumilar menyampaikan PKB Periode 2019 – 2021 akan berakhir pada 14 April mendatang, namun karena lain hal PKB ini diperpanjang maksimal satu tahun. 

 

“Sebagaimana yang diatur undang-undang bahwa dalam hubungan industrial ada sebuah perjanjian kerja yang disepakati para pihak didalamnya mengikat norma-norma pengaturan hak dan kewajiban para pihak. Seyogyanya PKB 2019-2021 berakhir pada tanggal 14 April 2021, namun melihat situasi dan kondisi saat ini di mana perusahaan sedang dihadapkan restrukturasi organisasi dan juga kondisi pandemi COVID-19 yang belum berakhir, serta beberapa hal yang lain yang menjadikan kita pada akhirnya bersepakat bahwa PKB periode ini diperpanjang selama maksimal sesuai dengan ketentuan perundang-undangan,” ujar Arie menjelaskan.

 

Meski diperpanjang selama satu tahun, namun FSPPB akan segera merumuskan PKB selanjutnya dalam waktu dekat. Ia berharap perpanjangan ini semakin menunjukkan kepada khalayak bahwa hubungan industrial antara pekerja dengan Direksi Pertamina terjalin secara harmonis.

 

“Mudah-mudahan apa yang sudah tertuang di dalam PKB dapat dilaksanakan secara komitmen, konsisten, dan bertanggung jawab. Saya ucapkan terima kasih kepada dirut dan jajaran direksi atas kesempatan hari ini akhirnya bisa bersepakat untuk memperpanjang kembali PKB sehingga kita bisa punya pegangan, punya undang-undang atau punya perjanjian antara pihak paling tidak untuk satu tahun ke depan,” tuturnya.

 

Dalam kesempatan yang sama KaBid Media FSPPB Capt. Marcellus Hakeng Jayawibawa menyampaikan bahwa langkah FSPPB dalam menandatangai Perpanjangan PKB adalah langkah strategis Organisasi dalam menjamin kesejahteraan Pekerja dan Kelangsungan bisnis perusahaan. Hal tersebut harus dapat dipisahkan dengan langkah-langkah litigasi yang sampai saat ini sedang diambil oleh FPSSB. Dewi

Jubir Kemenkesehatan: Telah Ada Sejumlah Kemudahan Dalam Rangka Mengakselerasi dan Membantu Lansia Mendapatkan Akses Vaksinasi

 Bisnistoday.com, Jakarta- Pemerintah pusat maupun pemerintah daerah telah sama-sama mengoptimalkan vaksinasi bagi lanjut usia (lansia), kelompok umur 60 tahun ke atas. Vaksinasi bagi lansia bertujuan untuk meminimalisasi angka kesakitan dan kematian akibat COVID-19 , terlebih kelompok lansia yang memiliki fatality rate tinggi terhadap paparan COVID-19.

 Siti Nadia Tarmizi, M. Epid., Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 dari Kemenkes menyebutkan saat ini telah ada sejumlah kemudahan dalam rangka mengakselerasi dan membantu lansia mendapatkan akses vaksinasi. “Kini lansia bisa mendatangi pos-pos pelayanan vaksinasi ataupun sentral vaksinasi tanpa perlu keterangan domisili lagi. Kita mengharapkan, minimum 90% lansia sudah kita berikan vaksinasi dosis pertama di akhir Juni,” terangnya dalam  Dialog Publik bertema Tugas Mulia Urus Lansia yang diselenggarakan KPCPEN dan ditayangkan di FMB9ID_IKP, Selasa (6/4).

“Kita sudah membuka begitu banyak sentra vaksinasi baik itu yang ada di Puskesmas maupun juga di beberapa pos-pos layanan vaksinasi milik pemerintah,” terang dr. Siti Nadia lebih lanjut. Akselerasi vaksinasi terhadap lansia memang diperlukan mengingat tingkat partisipasinya yang masih di angka 8,2% secara nasional. Menurut Prof. Dr. dr. Hindra Irawan Satari, Ketua Komnas KIPI, ada beberapa faktor yang mempengaruhi hal tersebut, “Ada faktor ketakutan dan keraguan,yang selama ini jadi faktor utama bagi para lansia untuk mendatangi tempat-tempat vaksinasi,” ujarnya.

 Menurut Prof. Hindra Irawan vaksinasi COVID-19 telah mencakup 145 juta jiwa di seluruh dunia dan tidak berbahaya. “Memang sudah ada kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI) yang dilaporkan. Namun saya bisa pastikan, KIPI ini adalah reaksi alamiah yang wajar. Ini terjadi pada setiap imunisasi yang artinya vaksin tersebut aman dan dapat diberikan bagi lansia,” jelasnya.

Prof. Hindra Irawan mengimbau memperbanyak membaca dan menyebarkan berita gembira terkait vaksinasi lansia, “Testimoni dari pasangan lansia yang datang itu tolong juga diambil gambarnya dan diwawancara, kemudian diberikan penghargaan sehingga masyarakat percaya,” pesannya.

 Alasan mengapa vaksinasi bagi lansia sangatlah penting, juga diungkapkan dr. Dirga Sakti Rambe, dokter spesialis penyakit dalam/vaksinolog. “Satu dari 3 pasien COVID-19 yang dirawat di rumah sakit merupakan golongan lansia. Itulah alasan, mengapa kita sangat menginginkan memperbanyak cakupan vaksinasi bagi golongan lansia ini, karena kita harus melindungi orang tua kita dengan segera,” terang dr. Dirga Rambe.

 Terakhir dr. Dirga Rambe berpesan “Sampai saat ini, vaksin itu aman, efektif, halal, dan gratis. Jadi, tidak ada alasan untuk tidak vaksinasi. Jadi, ayo kita proaktif sebagai anak dan sebagai anak muda, pengurus RT/RW, untuk membawa atau mendaftarkan lansia agar bisa segera divaksinasi.” 

Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) dibentuk dalam rangka percepatan penanganan COVID-19 serta pemulihan perekonomian dan transformasi ekonomi nasional. Prioritas KPCPEN secara berurutan adalah: Indonesia Sehat, mewujudkan rakyat aman dari COVID-19 dan reformasi pelayanan kesehatan; Indonesia Bekerja, mewujudkan pemberdayaan dan percepatan penyerapan tenaga kerja; dan Indonesia Tumbuh, mewujudkan pemulihan dan transformasi ekonomi nasional. Dalam pelaksanaannya, KPCPEN dibantu oleh Satuan Tugas Penanganan COVID-19 dan Satuan Tugas Pemulihan dan Transformasi Ekonomi Nasional.