Gebiar Harbolnas, Kirim Paket Belanja Harbolnas 9.9 Makin Murah Pakai SiCepat Bayar Reguler Berasa Sameday

Bisnistoday.com, Jakarta-Sambut Harbolnas 9.9, SiCepat Ekspres telah menghadirkan produk layanan pengiriman yang memberikan keuntungan maksimal bagi customer. Keuntungan tersebut bisa didapatkan melalui produk layanan Bayar Reguler Berasa Sameday. Melalui produk layanan ini, SiCepat memberikan ongkos kirim terjangkau dibanding dengan kompetitor lainnya, hanya dengan membayar 10 ribu rupiah dan pilih service Reguler kamu dapat menikmati kecepatan pengiriman sameday.

Uniknya layanan Sameday Delivery dari SiCepat ini kamu cukup membayar dengan layanan Reguler untuk pengiriman di kota yang sama contoh Jakarta ke Jakarta.

Kota-kota besar yang terdaftar diantaranya pengiriman sesama Jabodetabek, Kota Bandung, Yogyakarta, Solo, Semarang, Malang, Surabaya-Sidoarjo, Denpasar, Medan, Palembang, Lampung, Batam, dan Makassar.

The Kim Hai, CEO SiCepat Ekspres menyampaikan, “SiCepat melakukan transformasi layanan produk Reguler menjadi layanan Sameday untuk terus selalu mengedepankan nilai perusahaan yaitu Service Excellence, Terlebih saat momen Harbolnas 9.9 kami menargetkan pengiriman mencapai 300% dibanding pengiriman Harbolnas 9.9 tahun lalu”.

Layanan Reguler Berasa Sameday ini juga berlaku untuk untuk kategori pengiriman general cargo hingga maksimal 5Kg termasuk kategori makanan ringan, frozen food, dan non-perishable foods. Kamu tidak perlu khawatir karena SiCepat telah didukung dengan sumber daya operasional dan teknologi yang terintegrasi.

Layanan SiCepat Bayar Reguler Berasa Sameday juga menjamin proses pengiriman paket secara aman dengan dibekali asuransi pengiriman. Sehingga, customer tak perlu khawatir karena SiCepat akan mengirimkan paket dengan aman sampai ke tangan penerima.

SiCepat Ekspres adalah perusahaan ekspedisi yang berdiri sejak tahun 2014, dimana fokus utama dalam pelayanannya adalah pengiriman 8 Jam Sampai untuk wilayah Jabodetabek dan Bandung serta pengiriman 1hari Sampai untuk kota besar seluruh wilayah Indonesia. Dengan Slogan “Ketika Semua Jadi Mudah”, SiCepat Ekspres mempunyai cabang dan gerai yang tersebar di seluruh kota di Indonesia untuk menjawab segala kebutuhan dan keinginan pelaku e-commerce didukung dengan sistem teknologi terkini. SiCepat Ekspres merupakan salah satu dari sedikit pemain yang menyediakan layanan logistik terintegrasi (termasuk Last-mile, Warehouse & Fulfilment, Commerce Enabler, Distribusi Online dan Logistik Jarak Jauh).

Kenko Jadi Distributor Tunggal Perusahaan Stationery Korea TITI

Bisnistosay- Perusahaan stationery asal Korea Selatan, TiTi Co. Ltd menjalin kerja sama distribusi dengan PT Kenko Sinar Indonesia (Kenko). Melalui kerja sama ini, Kenko resmi menjadi sebagai distributor tunggal produk TiTi untuk pasar di Indonesia terhitung sejak 1 September 2021.
 
Sebagai catatan, di Indonesia produk-produk Titi seperti Oil Pastel dan Krayon merek TiTi sudah cukup akrab dengan konsumen, dan melalui Kenko, distribusi penjualan TiTi di Indonesia diyakini makin luas. Kerja sama ini akan berlangsung selama 10 tahun dan dapat diperpanjang melalui kesepakatan kedua pihak.
 
Head of Overseas Business TITI, Andy Chongsik Li mengatakan, dipilihnya Kenko karena perusahaan ini mempunyai reputasi dan prestasi yang baik di mata perusahaan stationery luar maupun dalam negeri.
 
“Kami melihat Kenko dari Indonesia sudah dikenal memiliki reputasi yang baik dengan prestasi produk yang dipercaya di dalam dan juga luar negeri. Untuk itu kami percaya dengan kerja sama ini kedua perusahaan bisa semakin berkembang,” ungkap Andy dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Jumat (10/9/2021).
 
Sementara itu, Kenko mengaku antusias menyambut kerja sama ini karena Kenko dan TiTi melihat adanya kesamaan visi dalam mengembangkan bisnis di industri stationery. Kesamaan visi misi sangat penting karena TiTi dan Kenko percaya jika kedua perusahaan tidak memiliki satu tujuan yang sama, sebuah kerja sama tidak akan berjalan dengan baik.
 
Digital Development Manager PT Kenko Sinar Indonesia, William Salim, mengatakan, kedua pihak memiliki visi dan tujuan yang sejalan dan kerja sama ini bisa menjadi peluang yang besar untuk mengembangkan bisnis stationery di pasar Indonesia.
 
“Slogan kami (Kenko) adalah menjadi brand stationery yang ‘Terkenal dan terpercaya’, baik di dalam maupun pasar luar negeri. TiTi juga merupakan brand stationery yang sudah terkenal di Korea dan manca negara memiliki visi bisnis yang sejalan dengan Kenko. Kerja sama ini tentu menjadi peluang yang besar yang dapat diwujudkan bersama,” kata William.
 
Khusus bagi Kenko, melalui kerja sama distribusi tersebut penjualan produk TiTi dapat berkontribusi sebesar 15% dari total penjualan Kenko.  
 
Digital Marketing Manager PT Kenko Sinar Indonesia Jameson Salim menambahkan bahwa, Kenko sendiri sudah menjadi brand alat tulis kebanggaan Indonesia dan sudah memiliki jalur distribusi yang sangat luas di seluruh Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan memenangkan Top Brand Award disetiap tahun untuk 10 kategori produk.
 
Ditambah lagi sejak tahun 2020, Kenko bukan hanya menggunakan jalur distribusi tradisional, tetapi Kenko juga melebarkan sayapnya dengan membuka jalur distribusi baru yaitu channel distribusi online.
 
“Jalur distribusi ini secara berdampingan, membuat KENKO memiliki network yang luas sehingga KENKO yakin dengan adanya kerjasama ini, KENKO dan TITI bisa bersama sama mencapai tujuannya,” tambah Jameson.
Jameson berharap dengan adanya kerja sama ini, KENKO bisa semakin berkembang dan memberikan kontribusi yang besar dalam upaya mencerdaskan generasi muda yang kreatif dan berkualitas. 
 
“Selain ingin mengembangkan bisnis, tentu hadirnya KENKO juga punya orientasi untuk menghadirkan berbagai produk yang berkualitas untuk memacu kreatifitas. Harapan kami, kerjasama ini dapat turut berperan dalam upaya mencerdaskan bangsa hingga ke pelosok Indonesia untuk membangkitkan generasi muda yang kreatif dan berkualitas,” harap Jameson. Dewi

KopTul, Bukan Sekedar Nyeruput Kopi

kopitul 
Bisnistoday- Ingin minum kopi tapi bukan hanya sekedar minum kopi? Coba deh ke kedai Koptul alias Kopi Tuli yang berada di jalan Krukut Raya No. 70 Cinere Depok. Disini sambil menyeruput kopi, anda juga bisa belajar bahasa isyarat yang digunakan sehari-hari. Inilah uniknya nyeruput kopi disini yang tidak anda dapat di kedai-kedai kopi lainnya. Keren kan!. 
 
Dari namanya kedai Kopi Tuli ini memang berbeda, karena semua karyawannya tunarungu (tuli). Jadi jika ingin memesan kopi, anda harus menggunakan bahasa isyarat. Tapi eits tenang saja, bahasa isyarat yang digunakan sangat mudah dan ada petunjuknya dengan melihat simbol Bisindo yang sudah ada disana. 
 
Adhika Prakoso selaku pemilik Kedai Kopi Tuli mengatakan, jika peluang bisnis kedai kopi sangat besar di Indonesia. Apalagi dengan bahan baku yang melimpah tersedia disini. Adhika pun mulai mengajak rekannya yang juga tunarungu, Putri untuk membuka kedai kopi bernama Koptul alias Kopi Tuli. 
 
“Tujuan dibukanya Koptul ini karena kami ingin memberdayakan kaum tunarungu agar bisa mandiri. Selain itu karena sulitnya mendapatkan pekerjaan yang layak karena memiliki keterbatasan. Inilah yang menjadi semangat kami untuk membuka usaha agar teman-teman tuli bisa memperoleh pekerjaan yang layak,” imbuhnya. 
 
Lebih lanjut Adhika menambahkan, dipilihnya bisnis kedai kopi ini karena juga kecintaannya akan kopi. Ia mengambil kursus singkat untuk belajar meracik dan mengelola bisnis kopi di Toffin.
 
“Belajar dan dapat mesinnya di Toffin. Satu minggu belajar. Jadi saya belajar mengoperasikan mesin pembuat kopi dan juga bisnisnya. Semua lebih mudah karena saya memang pecinta kopi dan sudah punya basic meramu kopi,” kata Adhika.
 
Sarjana lulusan Desain Komunikasi Visual di Binus University ini membuat sendiri desain simbol Bisindo hingga logo Kopi Tuli. Karena nama kopi di sini juga diberi simbol A, B, C, D, E, F, G, H, I untuk mempermudah pengunjung ketika akan memesannya. Anda pun cukup maka cukup menyebutkan abjad saja saat memesan kopi. 
 
Sayangnya selama pandemi ini, Putri salah satu pemilik Koptul juga mengatakan bisnisnya mengalami penurunan omzet hingga 60 persen karena di Koptul itu lebih ke Dine- in dibanding online karena pengujung lebih suka berinteraksi dengan pegawai agar dapat belajar bahasa isyarat. 
 
“Ya kita berharap pandemi ini segera berkahir dan bisa seperti dulu lagi. Dengan adanya penurunan level PPKM kami tetap melakukan prokes ketat disini. Kami mendukung kebijakan pemerintah agar semua berjalan dengan baik,” imbuh Putri. 
 
Dan lanjut Putri dan untuk tetap bisa survive di tengah keadaan seperti ini, Koptul menangkap peluang-peluang yang ada dengan berkolaborasi dengan perusahan perusahan dan kampus di tanah air. Dewi

Coverage Ratio di Atas 120%, BTN Optimistis Target Akhir Tahun Tercapai

Bisnistoday.com, Jakarta-PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. optimistis bakal mencapai target kinerja bisnis perseroan hingga akhir 2021, disumbang berbagai transformasi yang dilakukan untuk memanfaatkan potensi besar di sektor perumahan, stimulus dari pemerintah, hingga momentum pemulihan ekonomi nasional.

Wakil Direktur Utama Bank BTN Nixon LP Napitupulu mengatakan manajemen perseroan terus berupaya menjaga performa transformasi di masa pandemi untuk mempertahankan kinerja yang positif dan berkelanjutan. Setiap langkah transformasi yang dilakukan, tambah Nixon, juga sejalan dengan tujuan utama perseroan menyediakan rumah yang layak dan terjangkau bagi masyarakat Indonesia.

“Kami optimistis kinerja Bank BTN pada tahun ini akan tercapai dan tumbuh berkelanjutan. Bagi kami, sustainable merupakan prioritas terutama dalam menghadapi berbagai ketidakpastian di masa mendatang,” jelas Nixon dalam Public Expose Bank BTN secara virtual di Jakarta, Kamis (9/9).

Dalam rencana bisnis perseroan, emiten bersandi saham BBTN ini membidik pertumbuhan aset, kredit, dan Dana Pihak Ketiga (DPK) pada kisaran masing-masing sebesar 2%-4%, 6%-8%, dan 5%-7% pada akhir 2021 nanti. Pertumbuhan tersebut ditargetkan bakal diiringi modal dan pencadangan yang kuat. BBTN menargetkan pada akhir 2021, rasio permodalan (capital adequacy ratio/CAR) akan berada di level sebesar 16%-18% dan rasio pencadangan (coverage ratio) mencapai di atas 120%.

Nixon memaparkan untuk mempertahankan performa positif tersebut, bank pemimpin pasar Kredit Pemilikan Rumah (KPR) di Indonesia ini telah menginisiasi beragam transformasi. Berbagai transformasi tersebut di antaranya perseroan memperkuat akses kredit ke segmen dengan potensi pertumbuhan besar. Di antaranya yakni segmen dengan permintaan tinggi seperti masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), milenial, kaum urban, dan rantai bisnis di industri tersebut.

Bank BTN, lanjut Nixon, juga terus meningkatkan penghimpunan dana murah. Perseroan juga memfokuskan cabang dan outlet sebagai point of sales and services sehingga proses kredit dilakukan di tingkat regional. “Langkah ini telah kami lakukan sebelum pandemi dan hingga kini strategi tersebut sukses membawa Bank BTN mampu mengarungi badai pandemi,” kata Nixon.
Perkuat Ekosistem Perumahan, BTN Siap Menjadi The Best Mortgage Bank in Southeast Asia Tahun 2025.

Kinerja gemilang yang ditorehkan Bank BTN juga menjadi pondasi kuat bagi perseroan untuk mewujudkan visi menjadi The Best Mortgage Bank in Southeast Asia tahun 2025. Berbagai strategi dan aksi korporasi telah ditetapkan Bank BTN dalam mencapai target tersebut, salah satunya adalah memperkuat ekosistem perumahan.

Mimpi menjadi bank terbaik dalam sektor perumahan di Asia Tenggara bukanlah hal yang sulit diwujudkan bagi Bank BTN. Langkah awal yang membuat percaya diri manajemen adalah saat ini Bank BTN merupakan bank fokus perumahan dengan market share KPR terbesar di Indonesia. Hal ini membuat perseroan diakui sebagai kontributor utama dalam menyukseskan program Sejuta Rumah yang digulirkan pemerintah pada tahun 2015 lalu.

Nixon mengatakan, sejak Bank BTN ditetapkan sebagai pelopor penyalur KPR pada tahun 1976, perseroan telah menyalurkan pembiayaan hampir 5 juta unit rumah. Jumlah tersebut terdiri dari KPR Subsidi sekitar 3,6 juta unit dan KPR Non Subsidi sekitar 1,1 juta unit. “Dominasi Bank BTN dalam penyaluran KPR merupakan modal kuat bagi perseroan untuk mewujudkan visi The Best Mortgage Bank in Southeast Asia tahun 2025. Kami optimistis bisa mencapai visi tersebut,” tegas Nixon.
Optimisme Bank BTN tersebut diperkuat dengan peran perseroan dalam menyukseskan program sejuta rumah. Hingga saat ini Bank BTN berkontribusi lebih dari 60% dalam pencapaian pembangunan sejuta rumah di berbagai daerah.

Capaian positif realiasi pembiayaan program sejuta rumah, sejalan dengan penguasaan pangsa pasar KPR di Indonesia. Per 31 Maret 2021, KPR Bank BTN menguasai 41% market share KPR secara nasional. Sementara, untuk KPR Subsidi dominasi Bank BTN sudah tidak terbendung dengan menguasai market share sebesar 87%.

Menurut Nixon, besarnya kontribusi Bank BTN dalam penyaluran KPR, tidak terlepas dari peran strategis perseroan dalam memperkuat ekosistem perumahan. Dalam ekosistem perumahan Bank BTN memiliki peran sebagai enabler yang memberikan pembiayaan sisi suplai melalui kredit konstruksi kepada developer maupun dari sisi demand dengan memberikan KPR kepada masyarakat.

Dalam ekosistem perumahan selain pengembang dan masyarakat, pihak lain yang penting adalah notaris untuk legalitas, Badan Pertanahan Nasional (BPN) untuk perijinan tanah dan Kantor Jasa Penilaian Publik (KJPP) untuk jasa appraisal. Sedangkan mitra lain yang saat ini menjadi sumber dana pembiayaan perumahaan antara lain yakni Pusat Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan (PPDPP) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, BP Tapera, SMF, BPJS Ketenagakerjaan dan Tabungan Wajib Perumahan TNI Angkatan Darat (TWP AD). “Ekosistem perumahan ini harus diperkuat dengan sinergi yang erat dan hubungan yang saling menguntungkan,” tegas Nixon.

Lebih lanjut Nixon mengungkapkan, untuk menghadapi tantangan dan implementasi rencana bisnis ke depan, Bank BTN telah menetapkan corporate plan yang berfokus pada lima target utama. Pertama, menggandakan low cost funding melalui transformasi kapabilitas jaringan atau channel. Kedua, mendorong keterjangkauan akses perumahan bagi lebih dari 6 juta masyarakat Indonesia. Ketiga, membangun one stop shop financial solution untuk 3 juta konsumen dan bisnis terkait perumahan. Keempat menjadi inovator digital dan home of Indonesia’s best talent. Dan kelima, membangun portofolio berkualitas tinggi dan mempertahankan tingkat NPL yang rendah.

Nixon menegaskan, untuk mengimplementasikan berbagai strategi tersebut perlu diciptakan sumber daya manusia (SDM) yang unggul, inovatif dan berakhlak. Saat ini budaya kerja perusahaan mengacu pada core value yang ditetapkan Menteri BUMN Erick Thohir yakni setiap karyawan BUMN harus Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif (AKHLAK).

Dengan value tersebut, Nixon berharap setiap karyawan mampu berkontribusi terhadap peningkatan kinerja. “Setahun core value AKHLAK diimplementasikan di BTN, hasilnya sangat terasa terhadap pencapaian kinerja,” jelas Nixon.

Dengan mengimplementasikan transformasi AKHLAK, Nixon mengaku meski ditengah pandemi Covid-19, Bank BTN mampu membukukan kenaikan laba bersih, kredit, DPK, aset, dan rasio LDR serta NPL yang terjaga. Hingga semester I/2021, Bank BTN berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp920 miliar naik 19,9% secara tahunan (year-on-year/yoy) dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp768 miliar.

Kenaikan laba bersih terutama didorong oleh kenaikan penyaluran kredit dan net interest margin (NIM) serta efisiensi yang dilakukan perseroan. Pada akhir Juni 2021, Bank BTN membukukan kenaikan penyaluran kredit sebesar 5,59% yoy menjadi Rp380,5 triliun dari Rp314,6 triliun di periode yang sama tahun lalu. DPK pun melonjak 31,8% yoy dari Rp226,3 triliun per Juni 2021 menjadi Rp298,3 triliun pada periode yang sama tahun ini.

Rasio non-performing loan (NPL) gross juga berhasil diturunkan pada semester I/2021 ke level 4,10% dari 4,7% di semester I/2020. Sementara loan to deposit ratio (LDR) berhasil ditekan menjadi 89,1% pada akhir Juni 2021 dari 111,3% di periode yang sama tahun lalu. Dengan capaian yang positif tersebut, aset Bank BTN berhasil tumbuh 21% yoy menjadi sebesar Rp380,5 triliun di semester I/2021 dari sebelumnya Rp314,6 triliun pada periode yang sama tahun lalu.

Halwey, Muslimah Skin Care Luncurkan Produk Baru Exfoliating Toner AHA with Lemon Toner Eksfoliasi Tanpa Iritasi

skin care
 
Bisnistoday- Halwey meluncurkan produk terbaru Exfoliating Toner AHA with Lemon, sebagai bentuk konsistensi dalam menciptakan produk yang tidak hanya Halal, namun juga aman dan alami bagi Muslimah. Produk yang diluncurkan pada 9 September 2021 ini menjawab kebutuhan konsumen untuk mendapatkan produk perawatan pengangkat sel kulit mati namun tidak membuat iritasi, sebagai bentuk kepedulian terhadap kecantikan wanita.
 
Penuaan, rutinitas perawatan kulit yang kurang tepat, dehidrasi, dan paparan sinar matahari adalah alasan mengapa kulit wajah menjadi kusam, karena faktor ini dapat mengakibatkan pergantian sel kulit yang buruk. 
 
Eksfoliasi mampu menghilangkan lapisan kulit mati dan dapat mencerahkan kulit. Oleh karena itu, Halwey membuat produk toner eksfoliasi yang praktis agar mudah digunakan secara rutin oleh konsumen. 
 
“Untuk melengkapi rangkaian skin care rutin produk Halwey, kami memang membuat toner eksfoliasi yang aman dan mengurangi efek iritasi. Kuncinya kami konsisten menggunakan kandungan yang mampu menghidrasi kulit sehingga dapat memberi kelembaban maksimal seperti sodium hyaluronic, agar tetap nyaman untuk eksfoliasi kulit kering atau kulit sensitif.” ungkap Fiki Mardhiyyah , Founder dan CEO Halwey Indonesia, dalam siaran persnya. 
 
Produk Exfoliating Toner AHA with Lemon Halwey ini adalah perpaduan dari 3 kandungan Exfoliasi yaitu Glycolic Acid, Lactic Acid dan Papain Extract (ekstrak papaya) untuk mengangkat sel kulit mati lebih optimal, ekstrak lemon untuk mencerahkan wajah, serta dapat digunakan untuk kulit sensitif karena sudah terdapat kandungan Niacinamide & Sodium Hyaluronate sebagai penyeimbangnya.
 
“Meski tidak menyebabkan iritasi karena formulasinya dibuat dengan bahan yang melembabkan, penggunaan eksfoliator memang tidak boleh terlalu sering. Meski demikian, produk toner eksfoliator ini memang didesain untuk kulit wajah sensitif mengingat mayoritas konsumen Halwey adalah para acne fighter,” ujar Fiki Mardhiyyah. 
 
Launching Exfoliating Toner AHA with Lemon Halwey akan dilakukan bersamaan dengan produk Micellar Water with Fruits Extract yang sudah ada sebelumnya dengan ukuran terbaru 60ml. Untuk Exfoliating Toner AHA with Lemon dibandrol dengan harga cukup terjangkau Rp 129.000,- sedangkan Micellar Water with Fruit Extract 60ml di harga Rp 99.000,-.
 
Kedua produk ini bisa dibeli di reseller Halwey yang tesebar di beberapa kota di Indonesia, Jepang, Hongkong, Arab Saudi, Mesir, Malaysia dan Taiwan. Selain itu, secara online produk ini bisa didapatkan di  website resmi Halwey dan market place. Info lebih lengkap kunjungi www.halwey.com dan akun Instagram resmi @halwey_indonesia. Dewi

Bank BTN Dukung Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia

Bisnistoday.com, BANDA ACEH-PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) mendukung Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) yang dicanangkan pemerintah. Dukungan Bank BTN ini diwujudkan dalam bentuk menjadi mitra dan curator bersama dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dalam mensukseskan program GerNas BBI.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Koordinator Maritim dan Investasi atas kesempatan yang diberikan kepA-ada Bank BTN untuk mendukung dan mensukseskan acara Gernas BBI melalui Program #pasarlautindonesia untuk mendorong pertumbuhan dan perkembangan UMKM kelautan dan perikanan,” ujar Direktur Utama Bank BTN Haru Koesmahargyo dalam keterangannya terkait acara Kampanye Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia di Banda Aceh, Rabu (8/9).

Haru mengungkapkan, saat ini Bank BTN sesuai fokus bisnisnya pada pembiayaan perumahan sudah melakukan pemberian dukungan terhadap UMKM yang memiliki kaitan dengan sektor pendukung perumahan. “Memperhatikan potensi bisnis yang bisa digali kegiatan ini Bank BTN juga akan meluaskan cakupan bisnisnya dengan memberikan dukungan pada UMKM olahan ikan maupun olahan kopi,” jelas Haru.

Bank BTN, tegas Haru, berkomitmen memberikan dukungan layanan dari segi permodalan, layanan transaksi untuk mendorong inklusi keuangan dan edukasi transaksi digital bagi pelaku usaha UMKM agar dapat berdiri di atas kaki sendiri, mampu bertahan dan bersaing di pasar domestik. Dengan dukungan ini, dia berharap pelaku UMKM mampu merambah potensi bisnis di manca negara.

 “Untuk acara di Banda Aceh ini, kita bekerjasama dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan. Bank BTN mencoba menyarasar UMKM yang dibina oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan. Bank BTN memberikan modal kerja agar UMKM ini bisa berkembang, jika mereka sudah besar dan memiliki pendapatan tetap, kami lihat KPR subsidi bisa cocok untuk mereka,” katanya.

Direktur Consumer & Commercial Lending Bank BTN Hirwandi Gafar menambahkan, potensi bisnis pembiayaan rumah di Provinsi Aceh ini besar sekali. Apalagi masyarakatnya sebagian besar banyak yang bergerak di bidang wirausaha (UMKM). “Bank BTN di Aceh ingin mendorong disamping usahanya juga dengan pembiyaan perumahan,” ungkap Hirwandi.

Menurut dia, saat ini pangsa pasar BTN Syariah di Aceh untuk rumah subsidi mencapai di atas 70%. Pangsa pasar ini akan terus dipertahankan BTN Syariah, apalagi kini BTN Syariah merupakan satu-satunya Bank Himbara yang ada di Provinsi Aceh.

Hingga akhir Juli 2021 Kantor Cabang BTN Syariah Banda Aceh membukukan aset sekitar Rp397 miliar atau naik sekitar 39% dibandingkan perolehan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp286 miliar. Sedangkan pembiayaan yang disalurkan sekitar Rp392,5 miliar pada Juli 2021 melonjak 42% dibandingkan Juli 2020 yang sebesar Rp276,6 miliar. Dari jumlah pembiayaan tersebut, kredit konsumer termasuk pembiayaan perumahan mencapai Rp342 miliar. Untuk dana pihak ketiga (DPK) hingga akhir Juli 2021 tercatat naik 35% menjadi Rp200 miliar dari Rp148 miliar per Juli 2020.

Antis dan tiket.com Kembali Berkolaborasi untuk Program Long Stay & VACcation Rewards

Bisnistoday- Enesis Group dengan salah satu hero brand, Antis Hand Sanitizer  kembali berkolaborasi bersama tiket.com dalam Program Long Stay & VACcation Rewards. Program ini merupakan salah satu langkah nyata guna mendukung program pemerintah, yaitu penerapan CHSE (Cleanliness, Health, Safety and Environment).
 
Kick Off Program yang diselenggarakan di InterContinental Bali Resort, Jimbaran ini dihadiri oleh Kepala Dinas Pariwisata Daerah Bali, I Putu Astawa, Koord. Strakom dan Kemitraan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Dedi Kurnia, Chief Sales & Marketing Officer Enesis Group, Ryan Tirta Yudhistira dan Vice President of Accommodation tiket.com, Cisyelya Bunyamin.
 
Ryan Tirta, Chief Sales & Marketing Officer Enesis Group mengatakan bahwa setelah 2 bulan Jawa dan Bali mengalami Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat, 
keputusan Pemerintah terbaru memutuskan bahwa Jawa dan Bali sudah berada di level 2-4. 
 
Terdapat fenomena baru bernama “Travel Revenge” atau liburan balas dendam. Jadi karena kelamaan di rumah saja, maka muncul keinginan ‘balas dendam’ dengan melakukan perjalanan keluar rumah untuk mengganti suasana pun menjadi kebutuhan dan staycation 
menjadi solusinya.
 
“Keinginan masyarakat untuk kembali berwisata pasti sangat besar (pent-up demand) setelah lama di rumah saja, ini baik untuk pemulihan ekonomi dan pariwisata tapi kita tetap harus waspada, jangan sampai malah justru meningkatkan jumlah penularan COVID 19 nantinya”, ungkap Ryan, Jimbaran 3/09/21. 
 
“Kolaborasi Antis dengan tiket.com dalam Program Long Stay & VACcation Rewards ini sebenarnya bisa menjadi salah satu opsi bagi masyarakat yang hendak ‘travel revenge’. tiket.com sediakan pilihan untuk masa menginap berkepanjangan dan dibekali Long Stay Kit bermanfaat dari Antis berisikan Masker, Antis dan Amunizer vitamin herbal yang berfungsi mencegah tubuh terpapar virus, meningkatkan daya tahan tubuh, karena walaupun sudah vaksin, tubuh tetap perlu asupan vitamin lengkap. Harapannya dengan kit ini bisa 
memberikan perlindungan ekstra selama di hotel,” ujar Ryan.
 
“Kenapa tetap perlu Antis padahal di dalam hotel saja? Karena kuman, virus, bakteri itu ada dimana-mana dan tidak kasat mata, Antis praktis digunakan dan sudah sesuai standar WHO, 99% membunuh kuman, bakteri dan virus pecah mati dalam 4 detik, dipastikan aman dan yang sangat diperlukan saat ini sebagai perlindungan dari kuman dengan cepat. Terutama saat kita di luar rumah, dan saat staycation kita pun beraktivitas, termasuk makan dan minum di hotel atau villa dan untuk itu saat ini kami ada varian Antis Jasmine Tea, yang mengandung kandungan food grade, bisa di gunakan untuk sanitize alat makan saat ingin breakfast 
misalnya. Sehingga Antis sudah menjadi bagian keseharian protokol kesehatan dalam masa pandemi ini,“ tambah Ryan.
 
Kolaborasi antara Antis dan tiket.com sudah terjalin semenjak awal pandemi, melalui rangkaian program yang membantu pemerintah dalam menanggulangi COVID-19, diantaranya kampanye TIKETCLEANxANTIS, berupa penyediaan healthy kit untuk konsumen 
yang menginap di properti bertanda TIKETANTIS, yaitu label khusus bagi properti yang telah menerapkan protokol kesehatan ketat berikut ketersediaan Antis.
 
Cisyelya Bunyamin, VP of Accommodation, tiket.com mengatakan, “Kami menyadari kebutuhan wajib untuk longstay setelah berpulang dari perjalanan antarkota, antar wilayah, 
bahkan antarnegara. Kami telah menjangkau 600 mitra properti untuk turut bergabung dalam program bersama Antis ini. Tentunya kami berharap bahwa program ini memiliki kontribusi bagi program pemerintah dalam menerapkan protkokol kebersihan dan kesehatan di properi destinasi wisata, serta dapat menjadi solusi perjalanan yang diandalkan olehbmasyarakat Indonesia”.
 
Sebagai OTA platform pertama di Indonesia yang customer-centric, program ini sejalan dengan komitmen tiket.com untuk menjadi yang pertama dalam mendorong pemulihan industri pariwisata Indonesia. Kegiatan ini merupakan salah satu dari serangkaian langkah nyata dalam mewujudkan komitmen tersebut.
 
Selain program Long Stay Package, tiket.com juga membantu mendorong angka vaksinasi nasional dengan membuka sentra vaksinasi di DKI Jakarta dan DI Yogyakarta, menghimbau masyarakat untuk merencanakan liburan secara bijak dan matang, serta terus disiplin protokol kesehatan dimana pun berada, demi kenyamanan diri sendiri, sesama pengunjung, dan warga lokal.
 
Dedi Kurnia, Koord. Strakom dan Kemitraan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI mengatakan bahwa dalam upaya pemulihan sektor parekraf dilakukan dengan penerapan protokol kesehatan berbasis CHSE (Cleanliness, Health, Safety and Environment Sustainability) dan Kemenparekraf mendorong program vaksinasi bagi para pelaku usaha parekraf yang dilaksanakan secara menyeluruh mulai dari pelayan dan pemilik hotel, pekerja restoran, tour guide dan stakeholders. Untuk itu pemerintah tentu tidak bisa bekerja sendiri, kolaborasi dengan pemangku kepentingan akan memberikan dampak yang lebih optimal. Program hasil kerjasama antis dan tiket.com ini merupakan salah satu penguat atas apa yang telah dilakukan bersama dalam membangkitkan kembali pariwisata bali khususnya.
 
Kemenparekraf mengucapkan terima kasih kepada Enesis Group selaku pemegang merek Antis dan juga kepada Tiket.com yang telah menginisiasi program kolaborasi ini sebagai upaya 
dalam membangkitkan kembali pariwisata Indonesia khususnya Bali. 
 
Kedepan Kemenparekraf berharap adanya program kerjasama lainnya baik dari Enesis Grup dan tiket.com atau pihak pemangku kepentingan bersama kami guna memperkuat dan medorong 
bangkitnya pariwisata Indonesia.
Untuk menikmati program ini, masyarakat cukup memesan hotel melalui aplikasi tiket.com untuk periode menginap mulai dari 2 Agustus hingga 31 Oktober 2021.
 
Dengan minimum transaksi sebesar Rp500.000, masyarakat secara otomatis akan mendapatkan diskon hinggaRp375.000 dengan kode promo “TIKETLONGSTAY”. Tamu hotel akan mendapatkan Antis sanitizing kit pada saat check in. Program ini berlaku di hotel pilihan di Banten, Jakarta, Jawa 
Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta,, Jawa Timur, dan Bali.

Dukung Vaksinasi Keliling, Indonesia Pasti Bisa Salurkan 9 unit Mobil Vaksin ke Polres Metro Bekasi

Bisnistoday.com, Bekasi-Gerakan Indonesia Pasti Bisa menyalurkan 9 unit mobil vaksin dalam rangka mendukung vaksinasi keliling Polres Metro Bekasi. Bantuan diterima secara simbolis oleh Kapolres Metro Bekasi Kombes Hendra Gunawan pada Rabu, 1 September 2021. Vaksinasi keliling ini menargetkan sebanyak satu juta dosis vaksin bagi masyarakat Kabupaten Bekasi.

Selain memberikan dukungan dalam bentuk mobil vaksin, Gerakan Indonesia Pasti Bisa juga membantu memfasilitasi program vaksinasi keliling dengan menyalurkan insentif dan konsumsi bagi tenaga kesehatan (nakes) yang bertugas, perlengkapan handscoon, masker, Alat Pelindung Diri (APD), coolbox, obat-obatan, serta sembako untuk masyarakat.

Berdasarkan keterangan Kombes Hendra Gunawan, vaksinasi keliling bersama Indonesia Pasti Bisa akan dilakukan dengan konsep micro massif yaitu tingkat RW. Tujuannya, agar vaksinasi keliling ini dapat secara langsung menyasar ke masyarakat dan memudahkan pelayanan vaksin.

“Terima kasih atas support yang diberikan oleh Gerakan Indonesia Pasti Bisa yang telah memfasilitasi program vaksinasi keliling ini. Kami semakin optimis bahwa program ini akan berjalan dengan lancar. Seperti arahan dari pemerintah, targetnya untuk wilayah penyangga hingga September nanti harus sudah 70% warganya divaksin. Sehingga, kita harus menggalakkan program vaksin keliling ini untuk dapat mencapai angka tersebut.” Jelas Kombes Hendra Gunawan.

Rudi Valinka, perwakilan Gerakan Indonesia Pasti Bisa menyampaikan, “Kami apresiasi sekali ide dari Polres Metro Bekasi yang melakukan jemput bola untuk kegiatan vaksin ini. Kami yakin dengan kolaborasi yang solid ini dapat membantu kita sama-sama keluar dari pandemi. Terlebih, Bekasi adalah kota penyangga yang punya peran besar. Jika Bekasi Sehat, Jakarta bisa sehat, dan Indonesia pun akan kembali sehat”.

Rudi juga menyampaikan bahwa hingga saat ini, sebanyak 22.000 dosis vaksin telah diberikan kepada masyarakat di 22 wilayah Kabupaten Bekasi melalui program kolaborasi Gerakan Indonesia Pasti Bisa bersama dengan pemerintah Kabupaten Bekasi. Gerakan Indonesia Pasti Bisa juga telah menyelenggarakan kegiatan sentra vaksinasi sebanyak 4.000 dosis yang diselenggarakan di wilayah Jakarta Selatan pada bulan Agustus 2021.

Selanjutnya, Gerakan Indonesia Pasti Bisa akan menyelenggarakan sentra vaksinasi di 10 kota lainnya di Pulau Jawa demi mendukung program Pemerintah dalam penanggulangan pandemi Covid-19.

Gerakan #Indonesiapastibisa merupakan sebuah gerakan kebersamaan yang dimulai oleh orang-orang yang mau berbagi untuk memberikan perubahan positif bagi seluruh masyarakat dalam bentuk sistem informasi hingga bantuan langsung kepada mereka yang terdampak COVID-19. Gerakan #Indonesiapastibisa menjadi wadah bagi public figure, influencers, pengusaha, dan perusahaan serta masyarakat untuk bersatu dan berkolaborasi dalam menghadapi pandemi COVID-19 di Indonesia.

Saraswanti Optimistis Mampu Capai Target Penjualan 2021

Bisnistoday.com, Jakarta- Produsen pupuk NPK, PT Saraswanti Anugerah Makmur Tbk optimistis pertumbuhan kinerja hingga akhir 2021 akan sesuai dengan target.

Direktur Utama PT Saraswanti Anugerah Makmur Tbk Yahya Taufik mengatakan, optimisme ini seiring membaiknya harga minyak kelapa sawit mentah (crude palm oil/CPO). Bahkan, harga CPO menyentuh angka tertinggi dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini praktis meningkatkan aktivitas di perkebunan sawit yang mendorong permintaan pupuk NPK.

“Kami optimistis mencapai target penjualan tahun 2021. Tahun ini, kami berharap bisa meraih pendapatan Rp 1,8 triliun,” ujar Yahya dalam keterangan Senin (6/9/2021).

Melihat hal itu, tambahnya, rencana peningkatan kapasitas produksi Saraswanti terus digulirkan.

Targetnya, pada awal triwulan kedua 2022, total kapasitas produksi terpasang perusahaan akan bertambah menjadi 700.000 ton per tahun. 

“Permintaan pupuk NPK saat ini terus mengalami peningkatan. Secara organik dari kebutuhan dalam negeri meningkat. Banyak sekali perkebunan besar yang melakukan pergeseran (shifting) dari pupuk tunggal ke NPK,” terang Yahya.

Selain itu, optimisme perseroan juga ditopang oleh mulusnya upaya vaksinasi COVID-19 yang dilakukan pemerintah dan pelonggaran Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

“Pelonggaran PPKM akan sangat berpengaruh bagi kelancaran logistik. Kami berharap ke depan kegiatan bisnis kembali berjalan lancar,” tuturnya.

Lebih lanjut, perseroan juga berharap perizinan online terpadu (Online Single Submission /OSS) semakin lancar sehingga iklim kemudahan investasi di Indonesia terus membaik.

“Dari hal tersebut Saraswanti optimis kinerja penjualan dan laba hingga akhir tahun ini akan tumbuh di atas 20%,” ujar Yahya.

Terkait kinerja, sepanjang semester I-2021 emiten Bursa Efek Indonesia berkode saham SAMF ini membukukan penjualan mencapai Rp711,88 miliar, tumbuh 14,10% dibanding realisasi periode yang sama tahun sebelumnya senilai Rp623,86 miliar.

Seiring penjualan, laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk meningkat 20,93% dari sebesar Rp44,28 miliar di semester I-2020 menjadi Rp53,55 miliar di semester I-2021.

GPR Institute dan Suara Pemerintah.ID Gelar Webinar IPR 2021

Bisnistoday- GPR Institute bersama SuaraPemerintah.ID Gelar Webinar secara virtual dalam acara Webinar Nasional Indonesia Public Relations 2021. Acara ini didukung Dirjen IKP Kemenkominfo, IPRA Humas Indonesia, dan beberapa lembaga, organisasi kehumasan lainnya.
 
Webinar Nasional Indonesia Public Relations 2021 ini mengangkat tema, Public Relations in the Era of Pandemic dan Disruption for Government, BUMN & BUMD. Hadir via virtual sebanyak 500 orang peserta, mulai dari para pelaku humas pemerintah, humas BUMN dan BUMD, humas swasta, anggota IPRA Humas, anggota Perhumas, Aparatur Sipil Negara (ASN), mahasiswa, dosen, wartawan dan umum.
 
Dalam webinar kali ini dihadiri secara virtual yakni Dirjen IKP Kementerian Komunikasi dan Informatika, Usman Kansong, CEO Suara Pemerintah.ID dan Direktur GPR Institute, Arief Munajad, Ketua Badan Kordinasi Humas Prof. Dr. Widodo Muktiyo, Ketua IPRA Humas Cabang Daerah Provinsi Jawa Timur, I Gede Alfian Septamiarsa, Head of Corcomm PT Pegadaian, Basuki Tri Andayani, CEO TRAS N CO Indonesia, Tri Raharjo.
 
CEO SuaraPemerintah.ID Arief Munajad mengatakan, tema tersebut penting untuk para pelaku kehumasan, dimana saat ini kita sedang dihadapkan pada tantangan pandemi COVID-19 dan juga tantangan era disrupsi akibat meningkatnya perkembangan teknologi media digital.
 
“Posisi public relations memiliki peran penting sebagai jembatan komunikasi antara instansi dengan masyarakat publik. Di tangan kehumasan inilah berbagai informasi komprehensif bisa tersampaikan kepada khalayak publik,” ujar Arif secara virtual, Kamis (02/09/21).
 
Arief Munajad menambahkan, bahwa menjadi hal krusial bagi pelaku kehumasan, khususnya di instansi pemerintah (Government PR) untuk melakukan kegiatan publikasi efektif dan efisien di tengah berbagai tantangan dan perkembangan teknologi informasi dihadapi.
 
“Kami dari GPR Institute bersama media SuaraPemerintah.ID menggelar webinar ini dengan harapan ikut serta memberikan kontribusi dalam meningkatkan kualitas pelaku kehumasan adaptif mengikuti perkembangan teknologi yang ada,” jelas Arief Munajad. 
 
Pada kesempatan sama Dirjen IKP Kemenkominfo RI Usman Kansong menambahkan bahwa pandemi merubah gaya hidup masyarakat, sehingga para humas juga turut mengubah cara menyebarkan informasi positif sehingga sampai ke khalayak tepat sasaran.
“Mengubah pola pikir, merubah pola kerja, akeselarasi kerja, adaptasi, dan penguasaan media digital itu perlu dimiliki humas saat ini,” tegas Usman Kansong.
 
Masih kata Usman, humas perlu mengembangkan jaringan ke berbagai lembaga, organisasi dan lini lainnya. Sehingga semua sumber informasi didapatkan dengan mudah tanpa kesulitan menjaring, mensortir, dan menyebarkan berita positif.
 
“Humas juga perlu kolaborasi, bangun jaringan ke berbagai pihak, lembaga pemerintah, swasta, orgaisasi. Sehingga praktisi humas terbuka ruang komunikasi. Menangkal hoaks dan diskomunikasi di lingkup secara luas,” pungkas Usman.
 
Selain itu, pembicara lain yakni Ketua Badan Kordinasi Humas Prof. Dr. Widodo Muktiyo mengatakan bahwa peran humas adalah sebagai sebuah seni. Bagaimana praktisi humas memainkan peran menyampaikan berita positif dari suatu lembaga baik pemerintah, swasta ke masyarakat.
 
“Ilmu humas itu bagian dari seni. Otak kanan dan otak kiri harus seirama dan seimbang. Sehingga para pelaku humas berhasil dan sukses dalam menyampaikan informasi kehumasannya,” ujar Widodo.
 
Widido menambahkan, bahwa profesi humas sekarang ini menjadi sebuah jabatan prestisius, sebab sebagai ujung tonggak sebuah kelembagaan, baik pemerintah maupun swasta.
 
“Jangan minder jadi humas, sekarang ini humas selalu mendampingi pimpinan. Mereka posisinya penting dalam penyalur informasi kebijakan pimpinan. Humas tidak lagi duduk di belakang jauh bahkan dahulu jabatan itu dianggap sebelah mata , tapi sekarang posisi humas sangat penting dalam upaya citra positif kelembagaan,” tegas Widodo.
 
Senada dengan Widodo, Head of Corcomm PT Pegadaian, Basuki Tri Andayani juga menambahkan, tugas pokok Corporate Communication adalah untuk menjaga, dan meningkatkan citra perusahaan. Saat masa pandemi ini juga menjadi sebuah tantangan dan peluang para humas dalam mengembangkan ide, inovasi serta kreativitas.
 
“Seluruh kegiatan perusahaan di kantor maupun event kita sususn strategi dengan menjalin jaringan, semisal ke para jurnalis, perlombaan menulis, dan lain-lainnya,” ungkap Basuki.
 
Pada acara yang sama, I Gede Alfian Septamiarsa menjelaskan, diera digital yang serba cepat ini, kecanggihan teknologi terus berkembang dan berubah setiap hitungan detik. Cepat dan Dinamis. “humas harus siap dengan perubahan. Konvergensi media dari konvensional ke digital, update berita, informasi terkini sehingga tidak gagap teknologi dan informasi,” katanya.
 
Selain melek informasi, sambung I Gede Alfian, peran humas juga menangkal hoax dan komentar negatif. Cek fakta media dan sosmed mempengaruhi kualitas kehidupan secara keseluruhan.
“Semua kehidupan beralih ke internet, terhubung dan berbagi satu sama lain, sepanjang hari, setiap hari, humas harus cerdas memilah informasi,” tegas I Gede Alfian.
 
Pada penghujung acara, pembicara pamungkas yakni, CEO TRAS N CO Indonesia, Tri Raharjo mengungkapkan bahwa perkembangan media digital sekarang sangat masif dan pelaku Public Relation harus mengikuti perkembangan zaman, karena sangat membantu perusahaan dalam membangun reputasi terutama diranah digital.
 
“Perkembangan media sosial juga berkembang pesat, dari facebook, twitter, instagram, sampai tiktok. Pelaku humas harus mengikuti perkembangan zaman era digital sehingga informasi yang disampaikan bisa tersalurkan ke berbagai Platform media sosial kekinian,” pungkas Tri Raharjo. Dewi