Terus Tebarkan Kebaikan, Indonesia Pasti Bisa Buka Sentra Vaksinasi 2.500 Dosis di Kota Semarang

Bisnistoday.com,Semarang-Gerakan Indonesia Pasti Bisa bersama Dinas Kesehatan Kota Semarang membuka sentra vaksinasi di Mall Tentrem, Semarang pada 20-21 September 2021. Sebanyak 2.500 dosis vaksin Sinovac diberikan untuk masyarakat umum di sekitar Kota Semarang. Sentra vaksin Indonesia Pasti Bisa Semarang ini dibuka mulai dari pukul 09.00 – 13.00 WIB.

Sentra vaksinasi Indonesia Pasti Bisa di Semarang ini merupakan bentuk kolaborasi bersama Dinas Kesehatan Kota Semarang untuk menyukseskan program vaksin yang digalakkan pemerintah dalam penanggulangan Covid-19, khususnya di Jawa Tengah.

Manager Corporate Communication Indonesia Pasti Bisa, Rangga Andriana menuturkan, sentra vaksinasi di Semarang ini merupakan sentra vaksin pertama yang diselenggarakan oleh Indonesia Pasti Bisa di wilayah Jawa Tengah. Dalam sentra vaksin ini, Gerakan Indonesia Pasti Bisa menyalurkan 2.500 sembako berupa beras bagi warga Kota Semarang yang telah divaksin.

“Terima kasih untuk Dinkes Kota Semarang dan Mall Tentrem yang telah berkolaborasi dengan Indonesia Pasti Bisa dalam menggelar sentra vaksinasi di Kota Semarang. Pada prinsipnya, tujuan kami dari Indonesia Pasti Bisa adalah untuk mendukung dan menyukseskan program-program pemerintah untuk menanggulangi pandemi Covid-19. Semoga kolaborasi ini dapat memberi manfaat baik bagi warga Semarang, khususnya dalam menghadapi pandemic saat ini,” ungkap Rangga.

Rangga Andriana, Manager Corporate Communitaction Indonesia Pasti Bisa bersama Walikota Semarang, H. Hendrar Prihadi, S.E, MM, dan kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, dr. Mochamad Abdul Hakam, Sp.PD menyerahkan beras 5kg kepada peserta yang telah divaksin.

Program vaksinasi sentra vaksinasi yang dilakukan pada hari ini mendapatkan respon baik dari Walikota Semarang, H. Hendrar Prihadi, S.E, MM yang sempat mengunjungi lokasi vaksin untuk memantau jalannya kegiatan. “Hari ini, Gerakan Indonesia Pasti Bisa membawa 2.500 vaksin. Kami ucapkan terima kasih atas kerja sama yang baik dalam menyukseskan program vaksinasi khususnya di Kota Semarang. Tidak hanya vaksin saja, Gerakan ini juga memberikan support berupa 5kg beras bagi warga yang sudah divaksin. Kegiatan vaksinasi yang dijalankan di Mall Tentrem ini juga berjalan lancar dan teratur sesuai dengan protokol kesehatan. Pelayanannya juga baik sehingga membuat warga yang mau vaksin merasa nyaman.” Jelas Hendrar.

Kesuksesan kegiatan vaksinasi Indonesia Pasti Bisa di Kota Semarang ini juga tidak lepas dari dukungan dan pelayanan yang baik dari pihak Mall Tentrem. “Bukan hanya vaksin sambil jalan-jalan

di mall, sekarang ditambah lagi dengan vaksin, jalan-jalan di mall, lalu pulang membawa beras. Semoga ini bisa semakin mendorong masyarakat untuk melakukan vaksinasi,” tutur Nadya Lonianto selaku Deputy General Manager Tentrem Mall Semarang.

Selanjutnya, Gerakan Indonesia Pasti Bisa akan menyelenggarakan sentra vaksinasi di wilayah Jawa Tengah lainnya yakni Kabupaten Sukoharjo pada 21 September 2021 dan Kabupaten Bantul pada 23 Sepember 2021 mendatang. Masyarakat juga dapat mencari informasi seputar Covid-19 di www.indonesiapastibisa.org atau media sosial Instagram @indonesiapastibisa dan melalui WhatsApp di nomor 0812-1230-5515.

Modernland Realty Serah Terimakan The Savoy di Jakarta Garden City

Bisnistoday.com, Jakarta– PT Modernland Realty Tbk., melalui anak usahanya PT Mitra Sindo Sukses, mulai melakukan serah terima produk properti The Savoy di Jakarta Garden City kepada pembeli. The Savoy merupakan proyek mixed home di kawasan River Garden. Hunian 2 in 1 ini merupakan satu-satunya area rumah sekaligus tempat usaha yang berada di kawasan River Garden Jakarta Garden City. Berbeda dengan ruko kebanyakan, lantai atas The Savoy sudah didesain sebagai hunian dengan 2 atau 3 kamar tidur dan ruangan-ruangannya telah disesuaikan untuk fungsi sebuah hunian. 

“Kami selalu menjaga reputasi sebagai pengembang terpercaya di Indonesia. Untuk itu kami senantiasa menjalankan komitmen agar konsumen merasa puas dengan membeli produk properti kami. Serah terima The Savoy merupakan wujud komitmen kami untuk menjaga kepercayaan yang sudah diberikan oleh konsumen,” kata Helen Hamzah, Director Marketing Urban Development PT Modernland Realty Tbk.

Sementara Lindawati, salah seorang pembeli, mengaku senang bisa menerima 2 unit The Savoy (B2/19A dan B2/19B) yang dibelinya sesuai dengan waktu serah terima yang telah dijanjikan oleh pengembang. Dirinya tertarik membeli unit di The Savoy karena memiliki konsep yang berbeda dan selaras dengan kebutuhannya yakni perpaduan rumah sekaligus ruang usaha dan berlokasi di Jakarta Garden City yang terus berkembang. “Kualitas bangunannya juga bagus. Saya optimis dengan banyaknya keunggulan yang diberikan oleh pihak pengembang, nilai properti The Savoy akan terus meningkat di masa depan,” kata Lindawati.

Lebih lanjut Helen Hamzah mengatakan, PT Modernland Realty Tbk. terus mewujudkan komitmennya untuk mengembangkan township Jakarta Garden City seluas 370 hektar guna menjadi global city, sebuah kawasan hunian modern terbesar dan terlengkap di Jakarta Timur. Di tengah pandemi Covid-19 yang menerpa hampir semua sendi perekonomian, Modernland Realty terus berupaya menjalankan pembangunan berbagai jenis properti yang telah diluncurkan, baik residensial maupun komersial.

“Pembangunan terus dilakukan di tengah pandemi Covid-19 dan kini beberapa proyek sudah memasuki tahapan finishing dan segera akan diserah terimakan kepada pembeli. Tentu dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Pandemi Covid-19 tidak akan menghalangi kami untuk terus berupaya sekuat tenaga untuk dapat melakukan serah terima unit-unit tepat pada waktunya,” ujar Helen Hamzah.

Dibangun sebanyak 110 unit, The Savoy diperuntukkan bagi segala bentuk usaha, seperti minimarket, katering, warnet atau game center, salon, laundry, pet shop, klinik, apotek, dan aneka ragam usaha lainnya. Dipasarkan dengan harga mulai Rp1,8 miliar dan tersedia dalam berbagai ukuran, antara lain LT/LB 63 m2/ 56 m2, dan tipe Hook.

Fasiltas Jakarta Garden City Bertambah

Dengan pemanfaatan 35% lahan yang didedikasikan untuk penghijauan, Jakarta Garden City telah menjadi kawasan pembangunan skala besar ramah lingkungan terakhir di Kota Jakarta. Beragam fasilitas penunjang kehidupan dan gaya hidup juga telah tersedia disini. Mulai dari pusat perbelanjaan mal, kesehatan, sekolah (Global Mandiri School), pasar modern, area komersial hingga fasilitas kuliner yang dikembangkan untuk memenuhi berbagai kebutuhan penghuni maupun masyarakat yang berada di sekitar kawasan Jakarta Timur.

Fasilitas terbaru yang hadir untuk melengkapi beberapa fasilitas yang telah ada sebelumnya adalah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Shell yang resmi beroperasi pada Senin, 30 Agustus 2021 lalu. SPBU Shell Jakarta Garden City berdiri di atas lahan seluas 1.880 m2 dan berlokasi di main boulevard (jalan utama) terdepan dari kawasan Jakarta Garden City.

Helen Hamzah menuturkan, “Kami menyambut gembira kehadiran SPBU Shell di Jakarta Garden City. Shell sendiri telah dikenal secara luas oleh masyarakat sebagai salah satu perusahaan energi penyedia layanan pengisian bahan bakar umum berkualitas. Tentunya, akan mempermudah para penghuni Jakarta Garden City sehingga tidak perlu lagi harus keluar kawasan untuk sekadar memenuhi kebutuhan bahan bakar bagi kendaraannya,” papar Helen Hamzah.

Pada kesempatan terpisah, Vanda Laura, VP Marketing Shell Mobility Indonesia menambahkan, dengan hadirnya SPBU Shell di Jakarta Garden City, pelanggan bisa dengan mudah mencoba bahan bakar berkualitas dan berteknologi DYNAFLEX dari Shell untuk memaksimalkan efisiensi dan performa berkendara. “Selain itu, untuk mendukung perjalanan yang lebih baik, para penghuni Jakarta Garden City juga dapat menikmati berbagai keuntungan dari program loyalitas pelanggan Shell ClubSmart serta fasilitas convenience store dan bengkel dengan pelayanan berstandar internasional dari penawaran terintegrasi di SPBU Shell kami,” tutur Vanda Laura.

Jakarta Garden City semakin diminati dan memiliki prospek cemerlang di masa depan sebagai Global City. Hal ini ditandai dengan banyaknya investor potensial, baik dari dalam maupun luar negeri yang telah dan akan berinvestasi di Jakarta Garden City.

Dalam pandangan para investor global, Jakarta Garden City memiliki nilai investasi tinggi. Hal ini karena, selain posisinya yang strategis, Jakarta Garden City juga dikelilingi berbagai infrastruktur terbaik dan asesibilitas yang mudah dijangkau. Jakarta Garden City menjadi lokasi yang tepat dan menarik karena hanya 15 menit dari pelabuhan Tanjung Priok, 10 menit dari Kelapa Gading, 40 menit dari Bandara Soekarno-Hatta, 40 menit ke pelabuhan Patimban, 1 jam ke Bandara Internasional Kertajati, dan 30 menit dari pusat kota Jakarta.

Teranyar, jalan Tol Layang Dalam Kota Seksi Kelapa Gading – Pulo Gebang sepanjang 9,3 km juga telah diresmikan penggunaannya oleh Presiden RI Joko Widodo (23/8/2021). Selain itu, telah tersedia fasilitas transportation shuttle menuju hub TransJakarta dan commuter line station.

Dengan penambahan akses tol ruas Kelapa Gading – Pulo Gebang, membuat lokasi Jakarta Garden City semakin strategis diakses dari segala arah. Dibutuhkan waktu hanya 10 menit untuk berkendara dari Jakarta Garden City menuju pusat bisnis Jakarta di Kelapa Gading, Sunter dan Kemayoran. Mengingat  lokasi gerbang tol in dan out-nya terletak tidak jauh dari gerbang perumahan Jakarta Garden City sehingga penghuni akan lebih mudah untuk mencapai semua kawasan yang ada di Jakarta maupun Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Bodetabek).

Saat ini beberapa investor global yang telah menjadikan Jakarta Garden City sebagai lokasi ekspansi bisnisnya antara lain, AEON MALL Co, Ltd, Hongkong Land yang berkolaborasi dengan Astra International serta Modernland Land. IKEA juga akan segera beroperasi pada September 2021. Selain itu, perusahaan perumahan, arsitektur, teknik sipil dan konstruksi pabrik asal Korea Selatan, Lotte Engineering & Construction (Lotte E&C) bersama Modernland Realty juga telah resmi membentuk perusahaan patungan (Joint Venture/JV) yang akan mengembangkan proyek mixed use di Jakarta Garden City. Sementara brand investor dari dalam negeri seperti Siloam Clinic juga akan segera beroperasi untuk menambah fasilitas layanan kesehatan yang dibutuhkan oleh para penghuni.

Menurut Helen Hamzah, ke depan, Jakarta Garden City akan terus menambah fasilitas dan membuka pintu kerjasama dengan para investor, baik dalam maupun luar negeri. ”Untuk mewujudkan Jakarta Garden City menjadi Global City, tentu kami tidak bisa sendirian. Terkait hal itu, kami mengajak para investor, baik dari dalam dan luar negeri, agar impian ini lebih cepat terwujud. Kami bersyukur saat ini JGC sudah sangat terlihat wujudnya sebagai sebuah kawasan Global City,” kata Helen Hamzah.

Dalam kondisi teraktual, Jakarta Garden City sedang membuka area Central Business District (CBD) dengan ribuan kesempatan usaha yang aka nada di dalamnya. Berlokasi di jantung Jakarta Garden City, pengembangan CBD seluas 40 Ha ini akan menjadi salah satu perkembangan paling signifikan dan produktif di Jakarta Garden City dan bagian timur Kota Jakarta.

“Kami memperkenalkan Centerfold Business District, CBD baru Jakarta Timur, untuk mengambil peran komando baru sebagai pusat rencana induk infrastruktur ekonomi Jakarta yang baru. Centerfold Business District menjadi peluang emas bagi seluruh investor untuk menjadi bagian dari pencapaian Jakarta Garden City dan bergabung dengan kesuksesan mitra investasi kaliber internasional kami seperti Astra Land, Hongkong Land, Lotte E&C, AEON Mall, IKEA, dan lainnya,” tutur Helen Hamzah.

PT Modernland Realty Tbk. menawarkan kesempatan kepada investor untuk ikut mengembangkan Jakarta Garden City menjadi Global City. Untuk itu, telah dibuka kesempatan untuk memiliki komersial investment di CBD Jakarta Garden City dan di beberapa lokasi strategis, bersertifikat, memiliki kisaran harga terjangkau dengan berbagai peruntukkan seperti untuk Mixed Use, Commercial Area, dan Apartment.

Untuk menjaga komitmen dan reputasi sebagai pengembang terpercaya di Indonesia, PT Modernland Realty Tbk. telah menunjuk ACSSET sebagai main contractor di proyek apartemen Cleon Park sehingga dapat dipercepat pembangunannya dengan direncanakan mulai akan diserah terimakan kepada para pembelinya pada Desember 2023 mendatang.

Billionaire Club

Sebagaimana diketahui, PT Modernland Realty Tbk. memiliki salah satu Marketing Channel bernama Billionaire Club, yang selama ini telah memasarkan produk-produk properti Modernland Group. Billionaire Club sendiri merupakan salah satu Marketing Channel yang menggabungkan antara sistem penjualan online maupun offline terhadap seluruh produk Modernland Group melalui anggotanya yang terdiri dari agen properti dan masyarakat umum yang berminat dan tertarik dalam hal pemasaran properti.

Yang tergabung dalam Billionaire Club yakni Agen Properti dan masyarakat umum yang berminat serta mau berjualan, bisa bersama-sama memasarkan produk-produk properti PT Modernland Realty Tbk. Banyak keuntungan yang akan diperoleh dengan bergabung di Billionaire Club, selain komisi, ada benefit yang sangat menjanjikan bagi setiap anggota/ member Billionaire Club yang berhasil melakukan penjualan dan mencapai targetnya.

Christine Natadipraja, selaku President Billionaire Club menuturkan, “Kami akan membantu penuh supaya mereka berhasil dalam meraih penjualan dan Kami juga senantiasa menjaga komitmen untuk menyerahkan komisi dan benefit penjualan kepada anggota/member Billionaire Club secara tepat waktu. Apabila terjadi penjualan, member Billionaire Club akan mendapatkan reward sampai dengan Rp25 juta, juga akan mendapatkan komisi sampai dengan 3,25% *) dan semuanya bisa dilakukan kapan saja dan dimana saja, sangat menarik bukan?”

Sopir Terlibat Kasus Penganiayaan, Sicepat Respon Cepat dan Minta Maaf

Bisnistoday.com, Jakarta – Selebgram sekaligus desainer Petrick Sutrisno mengaku mendapatkan tindakan penganiayaan dari salah satu oknum sopir ekspedisi.

Belakangan diketahui sopir tersebut bekerja pada perusahaan Jasa Ekspedisi PT SiCepat Ekspres. Dalam penuturannya seperti diberitakan Detik.com, Petrick Sutrisno mengaku belum mendapat kabar atau itikad baik dari perusahaan Sicepat tempat sopir itu bekerja.

Merespon hal tersebut, Corporate Communication PT SiCepat Ekspres Indonesia, Rangga Andriana menyampaikan perusahaannya keberatan atas pemberitaan yang memuat tuduhan  Petrick Sutrisno terhadap SiCepat Ekspres. Menurutnya, pengakuan tersebut bertolak belakang dengan langkah yang sudah mereka tempuh.

Rangga Adriana menjelaskan Tim Legal SiCepat telah melakukan upaya komunikasi dengan kuasa hukum korban dan berusaha kooperarif dengan memberikan informasi pelaku (driver) apabila dibutuhkan dan menggantikan kerugian, baik fisik maupun material kepada korban.

“Tim Legal SiCepat Ekspres telah melakukan mediasi dengan kuasa hukum korban pada Sabtu (18/9/2021). SiCepat Ekspres berusaha koorperatif dan mendukung proses hukum yang berjalan dengan memberikan informasi pelaku (driver) apabila dibutuhkan dan menggantikan kerugian, baik fisik maupun material kepada korban,” terang Adriana.

Selain itu, ungkap Rangga Adriana, SiCepat Ekspres juga telah melakukan langkah hukum untuk menindaklanjuti peristiwa ini dan berkomitmen untuk bertanggung jawab secara penuh atas kerugian yang dialami korban.

“SiCepat Ekspres dalam hal ini telah mengambil langkah hukum untuk menindaklanjuti peristiwa ini. Kami juga berkomitmen untuk bertanggung jawab secara penuh atas kerugian yang dialami oleh korban dalam tindakan tidak menyenangkan yang dialami. Kami juga telah mempublikasikan surat permintaan maaf secara terbuka di akun Instagram @sicepat_ekspres pada tanggal 19 September 2021,” tambahnya.

Sebelumnya, Desainer sekaligus selebgram Petrick Sutrisno mengaku mendapatkan tindakan Penganiaayaan dari salah satu oknum sopir ekspedisi. Petrick mengaku dianiaya di pinggir jalan.

Awalnya, Petrick Sutrisno membagikan kondisi dirinya setelah dianiaya oleh sopir ekspedisi. Dalam unggahannya, Petrick mempertanyakan kesalahannya.

Petrick Sutrisno mengaku pada 17 September 2021 di kawasan Glodok, Jakarta Barat, mobil dengan nopol B 9410 PXS milik salah satu ekspedisi terus mengklakson mobil yang dia sedang kendarai. Padahal saat itu sedang lampu merah.

“Kronologi di lampu merah pada saat macet, mobil si cepat tanpa hentinya klakson saya untuk gas disaat lampu merah dan posisi belokan saat itu ada angkot di tikungan jalan, hingga menabrak kendaraan bemper saya karena mobil tersebut mencoba untuk nyerempet dari samping kiri,” jelas Petrick Sutrisno saat dihubungi wartawan melalui sambungan telepon.

“Hingga saya berhenti dan bertanya keras apa masalah dia sama saya. Saya disuruh berhenti di samping jalan untuk diajak bicara, tahunya malah diancam pakai puntung rokok dan digebuk, dia lari,” ungkapnya.

Petrick Sutrisno mengaku tak terima dirinya dianiaya seperti itu. Bahkan sopir ekspedisi itu membuat beberapa luka dan lecet pada bagian wajah dan bagian tubuh lainnya.

“Kurir tidak terima kalau saya menegur dia karena dia mengakibatkan bemper mobil saya penyok pada saat dia mau serempet saya dari samping. Ketika saya mau memvideokan atau memfoto kejadian saat itu juga, muka saya ditonjok dan hp saya dibanting,” ceritanya.

“Kemaluan saya ditendang dan sangat sakit sekali hingga saya nggak bisa berjalan dengan lancar dan kesulitan buang air kecil,” sambungnya.

Setelah kejadian itu, pengusaha skincare itu juga sudah membuat laporan ke Polda Metro Jaya. Laporan Petrick Sutrisno terdaftar dengan nomor LP/B/4.626/IX/2021/SPKT/POLDA METRO JAYA pada 17 September 2021.

“Laporan sudah diterima oleh pihak kepolisian Polda Metro Jaya dan malam ini juga saat hari kejadian 17 september 2021. Saya dibawa untuk visum oleh polisi yang mendukung proses laporan ini,” tegas Petrick Sutrisno.

Sampai saat ini, Petrick Sutrisno mengaku belum mendapat kabar atau itikad baik dari perusahaan ekspedisi tempat sopir yang diduga sebagai penganiaya dirinya bekerja.

Terapkan Strategi Pemasaran Multiplatform dan CSR, Sicepat Ekspres Raih 2 Penghargaan pada Omni Brands Award 2021

Bisnistoday.com, Jakarta– SiCepat Ekspres berhasil meraih dua penghargaan sekaligus dalam ajang OMNI Brands Award 2021 yang diselenggarakan oleh Marketeers. SiCepat Ekspres mendapatkan penghargaan dalam kategori “Kampanye Pemasaran Multiplatform” dan “CSR Kreatif Pengiriman Obat Kemenkes” secara virtual melalui aplikasi Zoom Meeting pada Kamis, 9 September 2021. Sebelumnya, Sicepat Ekspres telah banyak menjalankan program CSR yang dapat dilihat melalui halaman CSR di website resmi Sicepat Ekspres.

Bersaing dengan 22 perusahaan swasta lainnya dari berbagai bidang usaha, SiCepat membuktikan, kinerja baiknya selama tahun 2021 dalam melakukan strategi pemasaran sekaligus CSR. Menerapkan konsep pemasaran multiplatform, SiCepat melakukan strategi pemasarannya dengan memanfaatkan berbagai media, salah satunya media sosial Instagram, YouTube, hingga TikTok untuk mempromosikan produk layanan melalui konten interaktif dengan tujuan meningkatkan brand awareness serta meningkatkan engagement dengan para customer.

Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Markplus di tahun 2020 tercatat brand awareness SiCepat Ekspres mencapai lebih dari 80,9% di online seller marketplace dan seller social media. Hingga kini lebih dari enam juta seller bergabung menggunakan layanan SiCepat Ekspres. Hal tersebut membuktikan bahwa strategi pemasaran multiplatform yang dijalankan oleh SiCepat Ekspres efektif dalam meningkatkan brand awareness SiCepat.

SiCepat Ekspres juga semakin meluaskan jangkauannya dengan menjalin kolaborasi bersama Alfamart dalam menghadirkan SiCepat Point. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan revenue SiCepat serta hadir lebih dekat dengan para pelanggan. Tak hanya itu, SiCepat juga menghadirkan program aktivasi KEJAR POINT dalam memberikan keuntungan bagi pelanggan yang melakukan pengiriman melalui Alfamart. Para pelanggan dapat melihat informasi lengkap Program KEJAR POINT di sini

The Kim Hai, CEO SiCepat Ekspres menyampaikan, “Kolaborasi serta inovasi yang kami hadirkan dalam produk dan layanan tidak lepas dari tujuan utama kami yakni memberikan kemudahan dan hadir lebih dekat dengan pelanggan. Tak hanya itu, kami juga berkomitmen untuk terus aktif dan kreatif dalam menjalankan kampanye brand dan sosial dengan pemanfaatan multiplatform digital dalam bentuk yang fresh dan menarik.”

“Kami ingin menginspirasi para brand dan company membuat pendekatan secara omni kepada customers-nya. Mengapa? Karena terdapat keseimbangan yang dapat menggambarkan omni, yakni balancing lives and live hoods, balancing online & offline, dan balancing value & premium,” ucap Iwan Setiawan, CEO of Marketeers Inc.

SiCepat Ekspres akan terus melakukan update informasi terkait layanan, promosi, dan program perusahaan melalui halaman resmi http://www.sicepat.com/. Sehingga customer dapat terus menikmati berbagai keuntungan yang ditawarkan oleh SiCepat Ekspres. SiCepat Ekspres adalah perusahaan ekspedisi yang berdiri sejak tahun 2014, dimana fokus utama dalam pelayanannya adalah pengiriman 8 Jam Sampai untuk wilayah Jabodetabek dan Bandung serta pengiriman 1hari Sampai untuk kota besar seluruh wilayah Indonesia. Dengan Slogan “Ketika Semua Jadi Mudah”, SiCepat Ekspres mempunyai cabang dan gerai yang tersebar di seluruh kota di Indonesia untuk menjawab segala kebutuhan dan keinginan pelaku e-commerce didukung dengan sistem teknologi terkini. SiCepat Ekspres merupakan salah satu dari sedikit pemain yang menyediakan layanan logistik terintegrasi (termasuk Last-mile, Warehouse & Fulfilment, Commerce Enabler, Distribusi Online dan Logistik Jarak Jauh).

BTN Bidik Pembiayaan Perumahan MBR di Sumatera Utara

Bisnistoday.com, Medan-PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) mencatat potensi pembiayaan rumah atau kredit pemilikan rumah (KPR) di wilayah Sumatera Utara masih tinggi. Bahkan pertumbuhan KPR Subsidi Bank BTN di Pulau Sumatera tercatat yang tertinggi di Indonesia.

“Potensi Sumatera Utara luar biasa besar. Sumatera Utara itu bisa dibilang paling besar di Sumatera walaupun memang Sumatera sendiri sekarang nomor tiga setelah Jabotabek dan Jawa Timur,” jelas Wakil Direktur Utama Bank BTN Nixon LP Napitupulu usai menyerahkan bantuan CSR secara simbolis kepada Kementerian Agama Kota Pematang Siantar dan IAKN Tarutung di Medan, Sumatera Utara, Kamis (16/9).

Nixon mengatakan, potensi pembiayaan rumah di Sumatera Utara yang tinggi tersebut juga didorong oleh banyaknya angka pernikahan baru. Di Indonesia angkanya mencapai 400.000 sampai 1 juta pernikahan baru. Kemudian angka backlog perumahan juga masih tinggi sekitar 11 juta unit rumah.

“Jadi pekerjaan pembiayaan rumah ini tidak akan pernah berhenti. Makanya potensi pembiayaan rumah di Indonesia masih tinggi termasuk di Sumatera Utara,” katanya.

Menurut Nixon, untuk memaksimalkan potensi pembiayaan rumah di Sumatera Utara, saat ini Bank BTN mulai bekerja sama dengan beberapa pengembang termasuk Perumnas dalam membangun perumahan baik subsidi maupun komersial. Sedangkan untuk di Kota Medan, rumah yang banyak dibangun adalah high rise building, hal ini dikarenakan harga lahannya yang sudah mahal.

“Kami juga sedang mencari tempat yang tersambung dengan sarana transportasi. Agar kaum milenial bisa mencicil apartemen dengan harga terjangkau dan pengeluarannya juga lebih irit karena tersambung dengan transportasi,” katanya.

Dukung Pengembangan Sarana Ibadah

Di sisi lain, Nixon mengungkapkan, sebagai BUMN dan agen pembangunan, Bank BTN mempunyai tanggung jawab sosial terhadap lingkungan sekitar. Salah satu yang dilakukan sebagai bentuk tanggung jawab sosial adalah menyalurkan dana Corporate Social Responbility (CSR) untuk berbagai bidang mulai dari keagamaan, pendidikan hingga kesehatan.

“Terkait bidang keagamaan, kita melihat pembangunan sarana ibadah merupakan kebutuhan. Jadi kita berpikir untuk bantu CSR dalam bidang keagamaan,” katanya.

Nixon mengaku, salah satu CSR yang dilakukan dalam bidang keagamaan adalah mendukung pengembangan sarana dan prasarana ibadah di Sumatera Utara. Hal tersebut diwujudkan perseroan dengan memberikan bantuan CSR kepada Kementerian Agama Kota Pematang Siantar dan Institut Agama Kristen Negeri Tarutung (IAKN) Tarutung.

Untuk Kementerian Agama Kota Pematang Siantar, Bank BTN memberian bantuan berupa pembanguna kubah masjid Al-Ikhlas yang berlokasi di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kota Pematangsiantar.

“Pemberian bantuan ini dikarenakan masjid keberadaan masjid Al Ikhlas telah membantu masyarakat sebagai tempat ibadah, tempat peringatan hari besar, pendalaman agama islam, pembinaan generasi muda islam, pembinaan spiritual Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pusat pembinaan ke-islaman masyarakat sekitar,” papar Nixon.

Sedangkan untuk bantuan kepada IAKN, lanjut Nixon, Bank BTN memberikan bantuan CSR berupa satu unit mobil box yang dirancang khusus untuk mendukung kegiatan keagamaan yang diinisiasi oleh IAKN Tarutung Prodi Pendidikan Musik Gerejawi dan Prodi Teologi. Kendaraan operasional berupa mobil box yang bisa digunakan untuk pelayanan ibadah umat kristiani ke desa-desa (mobil ibadah/gereja berjalan atau mobile).

Dengan pelayanan ibadah berjalan ini diharapkan, makin banyak masyarakat yang mendekatkan diri kepada Tuhan. Saat ini IAKN Tarutung adalah satu-satunya perguruan tinggi Agama Kristen Negeri yang berada di Pulau Sumatera.

“Kami sangat mengapresiasi IAKN Tarutung yang selalu hadir untuk mempersiapkan mahasiswa menjadi hamba Tuhan yang setia, memiliki kedewasaan iman, dan mampu menjalankan tugas pengabdian kepada masyarakat. Besar harapan kami bantuan tersebut dapat dipergunakan sebaik mungkin untuk mendukung kegiatan IAKN dalam pelaksanaan ibadah, sekolah minggu, serta tugas pelayanan gereja lainnya,” jelasnya.

“Bank BTN bangga dapat mendukung peribadatan Keluarga Indonesia di Sumatera Utara, khususnya di Kementerian Agama Kota Pematang Siantar dan Institut Agama Kristen Negeri Tarutung,” pungkasnya.

AstraPay, Transaksi Digital Dengan Mudah dan Aman

Bisnistoday- Pandemi COVID-19 telah berperan besar dalam mengubah pola transaksi masyarakat dari tunai menuju digital. Hal ini senada dengan data dari Bank Indonesia yang menyatakan pertumbuhan pesat transaksi digital selama 2021. Untuk menjawab kebutuhan konsumen, Astra melalui PT Astra Digital Arta meluncurkan AstraPay agar masyarakat dapat tetap bertransaksi dengan mudah dan aman. 
Sebagai aplikasi pembayaran digital yang tumbuh dalam ekosistem Astra, AstraPay mempunyai value proposition yang khas, yang berbeda dengan pemain pembayaran digital lainnya. Karena dilahirkan oleh Astra yang sangat dekat dengan kebutuhan transportasi dan mobilitas serta dengan reputasi customer service yang baik, AstraPay akan mempunyai kekuatan di sektor dan ekosistem tersebut. Tentunya kekuatan di ekosistem tersebut terus dikembangkan juga untuk memenuhi seluruh kebutuhan masyarakat.
“Sesuai dengan tujuan awal, AstraPay adalah aplikasi pembayaran digital milik Grup Astra yang memberikan kemudahan terhadap pengguna dalam melakukan pembayaran digital,” ujar Meliza Musa Rusli, CEO AstraPay, dalam peluncuran AstraPay, Jakarta 15/10/21. Ia juga mengatakan bahwa AstraPay ingin berkontribusi sebagai technology enabler dari produk-produk digital yang dikembangkan di dalam Grup Astra.
AstraPay memiliki fitur direct payment untuk produk pembayaran angsuran dari layanan Grup Astra. Saat ini, AstraPay telah bekerja sama dengan FIFGROUP, Toyota Astra Finance (TAF), Astra Credit Companies (ACC), hingga Maucash. Hal ini ini sejalan dengan keunggulan AstraPay yang difokuskan  pada  mobilitas masyarakat.
AstraPay juga telah terintegrasi dengan sistem pembayaran moda transportasi umum, seperti MRT Jakarta dan Transjakarta. Selebihnya, AstraPay juga dapat digunakan untuk membayar tagihan listrik, PDAM, TV kabel, BPJS, pajak, hingga beli pulsa atau paket data. 
Sebagai wujud komitmen AstraPay untuk memastikan standar keamanan data pengguna sesuai regulasi yang berlaku, AstraPay telah mendapatkan lisensi sebagai Uang Elektronik dari Bank Indonesia sebagaimana surat keputusan No. 22/59/DKSP/Srt/B dan surat keputusan Transfer Dana No. 22/273/DKSP/100. Di sisi keamanan akses akun, AstraPay telah dilengkapi dengan mekanisme single device authentication. Sistem ini hanya memungkinkan pengguna untuk login akun di satu device saja, sehingga pengguna tetap aman bertransaksi di AstraPay. 
Langkah-langkah ini diharapkan menjadi bukti bahwa AstraPay adalah sarana pembayaran digital Grup Astra yang terpercaya, khususnya di kancah layanan keuangan digital Indonesia.
Konsumen dapat menggunakan AstraPay sebagai alat pembayaran digital secara luas, tidak hanya untuk layanan Astra. Hal ini sejalan dengan upaya AstraPay untuk  mendukung program Bank Indonesia dalam memperluas inklusi keuangan digital dengan menghadirkan fitur pembayaran QRIS. 
Lisensi penggunaan fitur QRIS ini telah AstraPay dapatkan sejak tahun 2020. Melalui fitur ini, pengguna dapat melakukan pembayaran servis kendaraan di Toyota Sales Operation / TSO, Shop&Drive, Isuzu Sales Operation / ISO, Daihatsu Sales Operation / DSO, dan AHASS. 
Bahkan di luar ekosistem Astra, pengguna dapat melakukan transaksi berbagai produk dan keperluan secara mobile, di mana saat ini telah ada sekitar 9 juta merchant di seluruh Indonesia yang telah menerima pembayaran melalui QRIS. 
Suparno Djasmin selaku Director-In-Charge dari Astra Financial, Transportation, and Logistic  mengatakan: ”AstraPay berkomitmen mendukung transaksi pembayaran digital di dalam ekosistem Astra maupun luar ekosistem agar transaksi digital berjalan seamless, aman, dan terintegrasi. Komitmen ini sebagai bentuk dukungan Astra terhadap program Gerakan Nasional Non-Tunai (GNNT) yang dijalankan Bank Indonesia.”
“AstraPay hadir melengkapi pilihan di industri pembayaran digital sebagai mitra terpercaya yang solutif terhadap kebutuhan masyarakat Indonesia. Kami meyakini kehadiran AstraPay dapat meningkatkan kenyamanan konsumen Indonesia saat melakukan pembayaran digital. Hal ini tentunya akan berkontribusi positif terhadap Gerakan Nasional Non-Tunai dari Bank Indonesia,” tutup Djasmin. Dewi

Kolaborasi #JagainLapak antar BRINS dengan Bukalapak untuk memajukan UMKM

Bisnistoday- PT. BRI Asuransi Indonesia atau BRINS, menandatangani Perjanjian Kerja Sama dengan PT. Buka Mitra Indonesia (Bukalapak Group) untuk menyediakan proteksi untuk UMKM mitra Bukalapak yang saat ini jumlahnya telah mencapai 8,5 Juta Mitra.
BRINS sebagai market leader asuransi di segmen UMKM khususnya mikro menilai kerjasama dengan Bukalapak merupakan kerjasama yang strategis. Dalam sambutannya, CEO BRINS Fankar Umran mengatakan “Kolaborasi antara BRINS dengan Bukalapak merupakan kerjasama antar 2 institusi yang memiliki visi sama untuk memajukan UMKM. BRINS sebagai bagian dari BRI Group dengan segudang pengalaman menggarap potensi UMKM, berkolaborasi dengan Bukalapak dengan berbagai inovasi dan juga sebagai salah satu gamechanger dalam landscape perekonomian nasional,” ujarnya dalam siaran pers Jakarta, 15/10/21.
Setelah IPO dan menjadi perusahaan publik pada Juli lalu, Bukalapak terus mencari dan membuka peluang untuk bersama-sama berkolaborasi memajukan UMKM dan kerjasama dengan BRINS merupakan salah satu realisasi dari strategic inititative Bukalapak. 
“Saya pikir ini merupakan kerjasama historis untuk bersama memajukan UMKM, saat ini Bukalapak memiliki 8,5 juta Mitra UMKM, dan banyak yang masih belum sadar pentingnya asuransi. Dan produk yang ditawarkan BRINS sangat pas, mudah didapatkan dan yang paling penting ekonomis, sangat terjangkau untuk mitra Bukalapak. Kami harap ini hanya awal dari kerjasama panjang kita kedepan, juga bisa belajar dari BRINS yang sudah berpengalaman di segmentasi mikro UMKM selama puluhan tahun.” jelas President BukaFinancial & Digital Bukalapak Victor Putra Lesmana.
Seluruh Mitra Bukalapak selain dapat memproteksi asetnya dengan murah dan klaim yang cepat melalui ‘Asuransi Kebakaran Mitra Bukalapak’, juga memungkinkan untuk mendapatkan source of income baru dengan menjadi pemasar dalam menjual produk asuransi mikro ‘Kerusakan Tempat Usaha’ dan asuransi mikro ‘Rumahku’ milik BRINS.
Baik Fankar dan Victor sepakat bahwa kolaborasi BRINS dan Bukalapak merupakan awal dari kerjasama jangka panjang dalam mendorong UMKM secara lebih luas melalui pembinaan, pembiayaan dan proteksi sekaligus untuk meningkatkan sustainability para pelaku UMKM demi memperkuat pergerakan ekonomi nasional. Dewi

Astra Life Berikan Perlindungan Olahraga dalam Pocari Sweat Run Indonesia 2021

Bisnistoday- Masih dalam rangka memperingati Hari Olahraga Nasional yang jatuh pada 9 September 2021 serta melanjutkan fokusnya dalam mendukung healthy life style, PT ASURANSI JIWA ASTRA (Astra Life) berkomitmen untuk terus hadir melindungi masyarakat Indonesia pegiat olahraga. Kali ini, Astra Life mendukung salah satu perhelatan lari terbesar yaitu Pocari Sweat Run Indonesia 2021 sebagai Official Life Insurance Partner.
Pocari Sweat Run Indonesia 2021 akan membawa pengalaman dan konsep interaksi lari offline ke virtual seperti stretching, real time flag-off ceremony, live streaming hingga host-interacations yang akan membuat para pelari merasa seperti berlari beramai-ramai. Tahun ini interaksi akan terasa lebih nyata karena konsep hybrid yang akan ditampilkan secara live streaming. 
Acara ini menargetkan 100.000 peserta dari seluruh Indonesia yang dilaksanakan pada hari Minggu, 24 Oktober 2021. Selain itu ada talk show online oleh Astra Life dan Pocari Sweat melalui platform Instagram.
Peserta Pocari Sweat Run Indonesia 2021 akan secara otomatis menerima perlindungan asuransi AVA Group Proteksi Dinamis dari Astra Life saat acara berlangsung. Para pelari akan mendapatkan perlindungan terhadap risiko meninggal dunia akibat kecelakaan senilai Rp15.000.000 serta biaya perawatan akibat kecelakaan senilai maksimal Rp1.500.000. 
Selain AVA Group Proteksi Dinamis, Astra Life juga menyediakan produk asuransi ASLI iSport Protection (iSport) yang dapat ditambahkan ketika pendaftaran Pocari Sweat Run Indonesia 2021 sebagai pelengkap aktivitas lari para peserta. 
“iSport sebagai asuransi olahraga pertama di Indonesia memberikan manfaat yang sesuai dengan kebutuhan para pegiat olahraga dari risiko-risiko yang mungkin terjadi ketika berolahraga seperti heat stroke, cedera kepala berat, sampai dislokasi yang terjadi pada tubuh. Dengan mendukung perhelatan lari seperti Pocari Sweat Run Indonesia 2021, kami berharap semakin banyak masyarakat yang giat menerapkan hidup sehat berolahraga dan tetap merasa aman dan tenang”. Ujar Windawati Tjahjadi – Presiden Direktur Astra Life, dalam siaran persnya, Jakarta 10/10/21. 

ASLI iSport Protection memberikan manfaat penggantian biaya fisioterapi dan biaya pemulihan akibat kecelakaan saat olahraga, santunan patah tulang akibat kecelakaan saat olahraga, manfaat penggantian biaya rawat jalan darurat akibat kecelakaan saat olahraga, manfaat meninggal dunia akibat kecelakaan, serta manfaat meninggal dunia akibat kecelakaan kendaraan umum atau hari libur nasional dengan premi terjangkau, yakni mulai dari Rp64 ribuan untuk masa pertanggungan selama satu minggu sesuai dengan syarat dan ketentuan berlaku. 
Selain melalui pendaftaran Pocari Sweat Run Indonesia 2021, produk asuransi ASLI iSport Protection juga selalu tersedia pada laman e-commerce Astra Life yaitu ilovelife.co.id dengan layanan digital end-to-end untuk memudahkan pelanggan mendapatkan asuransi jiwa dan kesehatan semudah belanja online.
Keikutsertaan Astra Life dalam Pocari Sweat Run Indonesia 2021 juga sejalan dengan pilar perusahaan yaitu untuk mewujudkan Healthy Living di tengah masyarakat Indonesia terutama disaat pandemi yang mengharuskan masyarakat untuk menjaga kesehatannya agar terhindar dari risiko yang tidak diinginkan. Dengan mendukung acara ini, diharapkan para pelari dapat menuliskan cerita baru pengalaman berlarinya dengan tetap merasa aman dan tenang dengan hadirnya perlindungan ASLI iSport Protection dari Astra Life. Don’t Worry #iGotYourBack. Dewi

APBN Dihantam Covid, Pakar Ingatkan Beban Besar di Balik Proyek EBT

Bisnistoday.com, Jakarta-Pakar energi mengingatkan proyek energi baru terbarukan (EBT) akan berpengaruh besar pada fiskal karena negara akan menanggung beban besar untuk listrik dari sumber itu.

Hal itu mengemuka dalam dialog mengenai RUU EBT Berpeluang “Memukul” Keuangan Negara pada Kamis (9/9/) malam.

Sebagaimana diketahui, pemerintah dan DPR sedang berupaya mengejar target 23 persen bauran energi terbarukan pada 2025 dengan mempersiapkan dua payung hukum secara hampir bersamaan, yakni Rancangan Undang-undang tentang Energi Baru dan Terbarukan (RUU EBT) dan revisi Permen ESDM Nomor 49/2018 soal Penggunaan Sistem PLTS Atap.

Pasalnya, dalam mengejar percepatan transisi energi, regulator kini menggodok dua aturan yang dinilai dapat memukul keuangan negara, mengguncang keuangan PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN, serta merugikan masyarakat.
Pada salah satu pasal di RUU EBT yang sedang digodok, PLN diwajibkan membeli atau menyerap listrik yang dihasilkan dari pembangkit-pembangkit energi terbarukan.

Selain itu, anggaran negara juga akan kian terbebani karena salah satu pasal pada RUU EBT menyebutkan bahwa negara akan membayar kelebihan selisih biaya pokok produksi listrik dan harga jual dari energi terbarukan.

Kemudian pada revisi Permen ESDM No. 49/2018 juga PLN akan dikenai skema tarif ekspor-impor net-metering listrik sebesar 1 : 1. Artinya, tidak ada selisih tarif yang akan menjadi sumber pendapatan PLN di saat menerima, menyimpan, maupun menyalurkan kembali listrik dari PLTS Atap milik konsumen. Alih-alih, PLN berpotensi merugi karena di saat yang sama harus mengeluarkan biaya investasi untuk penyimpanan, jaringan distribusi, hingga SDM.

Ekonom INDEF Abra Talattov menilai, RUU EBT memiliki implikasi terhadap ruang fiskal ke depan karena menambah beban kompensasi yang harus ditanggung negara.

Dia mengingatkan bahwa pemerintah saat ini tengah menghadapi normalisasi defisit fiskal. Tahun depan defisit fiskal masih diperbolehkan lebih dari 3 persen.

Namun, mulai 2024 dan tahun-tahun selanjutnya, defisit fiskal harus kembali di bawah 3 persen.
Di sisi lain, lanjutnya, APBN juga menghadapi beban tambahan sebagai dampak dari berlarutnya pandemi Covid-19.
Untuk pembahasan RAPBN tahun depan saja, lanjutnya, pemerintah dan DPR telah berdebat panas mengenai realokasi anggaran mana saja yang dianggap mendesak sekaligus anggaran untuk bantalan sosial.

“Tentu ini akan menjadi perdebatan serius juga ke depan, artinya nanti akan ada pos-pos belanja lain yang harus dikorbankan dan dialihkan untuk menutup anggaran pengembangan EBT ini,” katanya.

Namun demikian, dia menilai bahwa draf RUU EBT yang sedang disiapkan justru sangat kental dengan adanya intervensi pemerintah untuk mendorong transisi energi.

“Nah kita mendukung adanya tadi, burden sharing antara pemerintah dan non pemerintah. Tetapi bentuk-bentuk konkritnya seperti apa? Nah ini kan yang perlu dielaborasikan di draf RUU tadi?” katanya.

Jangan sampai, lanjutnya, Indonesia hanya menjadi pasar dalam aksi pengembangan EBT global ke depan. Abra mengingatkan bahwa untuk saat ini saja, dengan rendahnya tingkat komponen dalam negeri (TKDN) green infrastructure, Indonesia telah menjadi target pasar.

“Kita bisa menyimpulkan bahwa untuk saat ini, yang diuntungkan memang negara-negara produsen, penghasil teknologi dan infrastruktur dari sumber energi terbarukan. Nah kita menjadi objek atau menjadi pasar,” katanya.

Beban APBN

Arifin Rudiyanto, Deputi Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya Alam Kementerian PPN/Bappenas, menyebutkan bahwa APBN seyogyanya hanya digunakan sebagai pemantik. Dia mencontohkan penggunaan APBN antara lain pada rancangan kebijakan berupa kerangka pendanaan, kerangka regulasi dan kerangka teknis terkait dengan penyiapan tenaga kerja, kebutuhan rantai pasok industri manufaktur pendukung energi terbarukan dalam negeri, serta penetapan tarif yang pro pengembangan energi terbarukan.

“Swasta dapat berperan melalui berbagai skema pembiayaan inovatif yang telah disiapkan oleh pihaknya. Di antaranya skema financing, kerjasama government – badan usaha, dan crowdfunding atau urun dana,” ucapnya.

Adapun menurut Arifin, RUU EBT yang menjadi inisiasi lembaga legislatif saat ini masih dibahas di DPR. Dia menyebutkan bahwa proses pembahasan formal antara DPR dan pemerintah belum dimulai.

Komaidi Notonegoro, Direktur Eksekutif reforminer Institute, menyebutkan bahwa transisi energi memiliki tujuan yang positif, sudah menjadi komitmen pemerintah, sudah ditetapkan di dalam Rencana Umum Energi Nasional (RUEN), juga sudah diratifikasi pada Paris Agreement.

Hal ini menunjukan bahwa pengembangan sektor energi terbarukan memang sudah menjadi bagian dari komitmen bersama.
Namun demikian, dia mengingatkan adanya risiko fiskal dalam draft RUU EBT yang sedang dipersiapkan oleh DPR serta pada draft revisi Permen ESDM No. 49/2018 demi mendorong percepatan transisi energi ke energi baru dan terbarukan.

Oleh karena itu, ujarnya, perlu koordinasi antara kementerian teknis serta Kementerian Keuangan yang mengatur soal anggaran negara.
“Tetapi yang perlu kita sadari bahwa antara pertumbuhan ekonomi dengan aspek lingkungan harus balance. Biasaya negara-negara di dunia akan fokus pada pertumbuhan, setelah titik tertentu baru fokus pada lingkungan,” katanya.

Oleh karena itu, lanjutnya, umumnya terdapat rasio antara GDP per kapita dengan kerusakan lingkungan. Saat ini, ujarnya posisi GDP per kapita Indonesia masih sangat rendah apabila dibandingkan dengan negara-negara maju, yakni hanya 3.121 per 2020.

Sementara itu, sejumlah negara maju seperti Amerika Serikat sudah mencapai level GDP per kapita sebesar 63.000, Singapura sebesar 58.000, dan rata-rata negara di Eropa sudah memiliki GDP per kapita lebih dari 30.000.

“Jadi perbandingannya sangat jauh. Apakah kita yang GDP-nya masih di 3.000-an itu harus berkomitmen seperti negara-negara yang GDP per kapitanya sudah di kisaran 60.000? Harus kita tanyakan kembali kepada kita,” ujar Komaidi.

Lebih luas lagi, Komaidi menyebutkan bahwa rata-rata bauran energi terbarukan dalam produksi listrik global pada 2020 masih di kisaran 11%. Begitu pula rata-rata bauran energi terbarukan pada energi primer yang berkisar di angka 10 persen – 11 persen.

Dalam realitanya, ujar Komaidi, ada negara dengan bauran energi terbarukan di atas 11 persendan ada negara dengan bauran energi terbarukan kurang dari 11 persen. Namun itu berarti, lanjutnya, rata-rata bauran energi terbarukan di tingkat dunia masih jauh dari target bauran energi terbarukan yang ditetapkan dan kini dikejar oleh pemerintah Indonesia untuk di dalam negeri yakni sebesar 23% pada 2025.

Di sisi lain, Komaidi melanjutkan, bahwa rata-rata GDP negara-negara yang telah mendorong percepatan bauran energi terbarukan adalah lebih dari US$30.000 per kapita. Sementara itu, lajutnya, GDP Indonesia masih berada di kisaran US$3.100 per kapita.

 

Gerakan Indonesia Pasti Bisa Buka Sentra Vaksinasi Bersama Arif Rahman di Bekasi

Bisnistoday.com, Bekasi-Gerakan Indonesia Pasti Bisa bersama Ketua Komisi II DPRD Kota Bekasi, Arif Rahman H. membuka sentra vaksinasi di lapangan Albahar, Kel. Harapan Jaya, Kec. Bekasi Utara, pada Sabtu 11 September 2021. Program vaksinasi ini menargetkan sebanyak lebih dari seribu dosis vaksin jenis Pfizer bagi masyarakat Kecamatan Bekasi Utara. Sentra vaksinasi ini dibuka mulai pukul 08.00-14.00 WIB.

“Kami melihat beberapa bulan yang lalu, Kota Bekasi mengalami wabah Covid-19 yang sangat besar dan banyak memakan korban. Dari situlah, kami berangkat bersama rekan-rekan, Gerakan Indonesia Pasti Bisa untuk ikut serta dalam penyelesaian pandemi Covid-19 ini. Saya melihat masyarakat sangat antusias dengan kegiatan hari ini, terbukti dari jam enam pagi, masyarakat sudah datang. Terima kasih kepada Indonesia Pasti Bisa, Pemerintah Kota Bekasi, faskes-faskes, dan nakes yang ikut mendukung kegiatan ini, begitu pula kepada RT/RW sekitar dan masyarakat,” tutur Arif Rahman selaku Ketua Komisi II DPRD Kota Bekasi yang turut serta menjadi relawan Indonesia Pasti Bisa.

Head of Corporate Communication Indonesia Pasti Bisa, Rangga Andriana menuturkan, selain kegiatan vaksin yang dilakukan hari ini, Indonesia Pasti Bisa juga menyalurkan sebanyak 22.000 dosis vaksin yang telah diberikan kepada masyarakat di 22 wilayah Kabupaten Bekasi. Dan saat ini, Indonesia Pasti Bisa juga bekerja sama dengan Polres Metro Bekasi dalam program satu juta vaksin di Kabupaten Bekasi.

“Kami bersama Bapak Arif Rahman membuka sentra vaksinasi sebagai bentuk dukungan kami untuk pemerintah dalam menyukseskan program vaksinasi Indonesia agar dapat memutus mata rantai penularan Covid-19, serta menciptakan masyarakat herd immunity,” ungkap Rangga.

Program vaksinasi sentra vaksinasi yang dilakukan pada hari ini mendapatkan respon baik dari Wali Kota Bekasi, Dr. H. Rahmat Efendi yang sempat mengunjungi lokasi vaksin untuk memantau jalannya kegiatan.

“Saya melihat sentra vaksinasi Indonesia Pasti Bisa ini sudah sesuai standar protokol kesehatan (prokes), bahkan menurut saya ini adalah yang terbaik yang saya lihat selama ini. Update pada hari ini, sudah lebih dari 60% masyarakat Kota Bekasi telah mendapatkan vaksin dosis pertama. Peningkatan ini terus terjadi karena masyarakat bekasi sudah mulai sadar akan pentingnya vaksin dalam menanggulangi masalah Covid-19. Kami harap angka ini akan terus meningkat sehingga seluruh masyarakat Kota Bekasi dapat divaksin baik dosis 1 maupun dosis 2,” ungkap Dr. H. Rahmat Efendi.

Selanjutnya, Gerakan Indonesia Pasti Bisa akan menyelenggarakan sentra vaksinasi di 10 kota lainnya di Pulau Jawa demi mendukung program Pemerintah dalam penanggulangan pandemi Covid-19. Masyarakat juga dapat mencari informasi seputar Covid-19 di www.indonesiapastibisa.org atau media sosial Instagram @indonesiapastibisa dan melalui WhatsApp di nomor 0812-1230-5515.

Gerakan #Indonesiapastibisa merupakan sebuah gerakan kebersamaan yang dimulai oleh orang-orang yang mau berbagi untuk memberikan perubahan positif bagi seluruh masyarakat dalam bentuk sistem informasi hingga bantuan langsung kepada mereka yang terdampak COVID-19. Gerakan #Indonesiapastibisa menjadi wadah bagi public figure, influencers, pengusaha, dan perusahaan serta masyarakat untuk bersatu dan berkolaborasi dalam menghadapi pandemi COVID-19 di Indonesia.