Bisnistoday – Pantai merupakan salah satu pilihan destinasi wisata favorit keluarga Indonesia. Sayangnya masih banyak pantai di tanah air yang tidak terawat dengan baik atau terkesan apanya. Padahal dibalik itu, pantai bisa meningkatkan taraf hidup masyarakat se tempat serta pemasukan bagi pemda.
Merujuk hal diatas PT Pabrik Cat dan Tinta Pacific Paint (Pacific Paint), pionir perusahaan cat di Indonesia melakukan kegiatan kepedulian akan tanggung jawab sosial perusahaan kepada masyarakat (corporate social responsibility) khususnya di Pantai Muarareja, Tegal.
Pantai Muarareja yang dahulu terlihat kumuh dan jorok, kini berubah 180 derajat dengan wajah baru yang penuh warna warni. Hal ini tidak lepas dari peran Pacific Pain, dibantu oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) yang merupakan pengelola mandiri Pantai Muarareja.
Acara seremoni peresmian program renovasi Pantai Muarareja dilakukan langsung oleh Walikota Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono pada, Minggu (8/9/2019).
Ricky Soesanto, Corporate Head of Marketing Pacific Paint mengatakan, pihaknya menyiapkan dana hingga lebih dari Rp 1 miliar agar wajah pantai Muarareja menjadi bagus dan menjadi Pantai Wisata Bahari yang layak dikunjungi.
Dana tersebut termasuk anggaran pengecatan yang menghabiskan sekitar 1.600 liter cat yang terdiri dari Metrolite Acrylic Emulsion, Metrolite Waterproofing dan Glotex Super Synthetic Paint.
“Pengecatan meliputi gerbang utama pantai, penambahan mural, 97 kios warga yang berjualan ikan asin, terasi, kuliner lesehan dan souvenir disekitar pantai, juga sebagian rumah di Kampung Muarareja'” ujar Ricky disela Peresmian Program Renovasi Pantai Muarareja di Tegal.
Lanjut Ricky, dana yang dialokasikan dari anggaran (CSR) Pacific Paint tersebut juga digunakan untuk membangun sejumlah fasilitas lokasi wisata tersebut, seperti mushola, tiga toilet, panggung serbaguna dan sekitar 15 spot foto bagi pengunjung.
“Sementara untuk 97 kios, dilakukan perbaikan perbaikan dengan mengganti atap yang rusak, lalu mengecatnya dengan berbagai warna. Untuk menjaga kebersihan pantai yang memiliki panjang 1,8 km tersebut, Pacific Paint meyediakan puluhan tempat penampungan sampah,” imbuh Ricky.
Untuk pengelolaan pantai selama ini memang dilakukan secara mandiri oleh warga setempat dengan mengandalkan tiket masuk pengunjung sebesar Rp 2.000
Omzet Pedagang Meningkat
Untuk proses renovasi sekaligus pengecatan Pantai Muarareja sendiri dilakukan selama sekitar tiga bulan atau sejak Mei 2019, dan memang membawa dampak positif bagi masyarakat sekitar.
Ranyan selaku Ketua Pokdarwis, mengatakan, omzet para pedagang sekitar pantai meningkat seiring naiknya jumlah pengunjung. “Puncak jumlah pengunjung di Hari Raya Idul Fitri tahun 2018 tercatat sebanyak 39.500 orang, maka pada Idul Fitri 2019 telah meningkat hingga 50.000 orang,” ungkap nya.
Ranyan pun yakin, jumlah pengunjung akan terus meningkat setelah dilakukan peresmian renovasi pantai, sembari berharap masuknya investor untuk berinvestasi di sekitar pantai.
Sementara Pacific Paint tak berhenti pada kegiatan renovasi dan pengecatan pantai. Dalam rangka memikat wisatawan, perusahaan yang telah beroperasi sejak tahun 1943 ini juga menggelar kegiatan Festival Tegal Bahari di Pantai Muarareja.
Rangkaian kegiatan Festival Tegal Bahari ini antara lain adanya turnamen futsal, bulutangkis, hias kapal, kicau burung, pemilihan putra putri bahari, peragaan busana anak hingga karaoke.
“Pantai Muarareja merupakan salah satu destinasi wisata di Kota Tegal yang memiliki keindahan tak kalah dari pantai lainnya. Penyelenggaraan Festival Tegal Bahari merupakan salah satu bentuk dukungan Pacific Paint kepada warga Kota Tegal untuk dapat meningkatkan kunjungan wisata serta menyalurkan bakat masyarakat,” tutup Ricky. Dewi