Bisnistoday–PT. SUPERSPRING genap berusia 11 tahun pada bulan Mei 2019 ini. Berdiri pada Mei tahun 2008, Superspring mulanya hanya sebuah toko kecil di Mangga Dua Mall, Jakarta dan kini telah menjelma menjadi salah satu pemain terbaik GPS di Indonesia. Sebelas Tahun bukanlah waktu yang sebentar, sebuah proses yang panjang dibutuhkan agar dapat menjadi yang terdepan seperti saat ini.

Dimulai dari GPS Navigasi sebagai petunjuk arah jalan yang saat itu belum booming, hingga saat ini berfokus kepada GPS Tracker Pelacak Kandaraan, serta mulai merambah ke security system lainnya seperti Dashboard Camera hingga IPCAM Wireless CCTV.

Di hari jadiny Superspring mengadakan Gala Dinner bersama 200 pelanggan setia dan talkshow di Grand Ballroom Hotel Novotel Mangga Dua Square, Jakarta, Sabtu 4/5/2019.

“Kami ingin pelanggan setia kami tidak hanya mendapatkan makan malam, tetapi juga mendapatkan sesuatu yang bisa bermanfaat seperti Talkshow ini” ujar Arianto Furiady, Direktur Utama PT Superspring

Selain itu Ade Habibie, Chief of Media and Brand Activation PT. Superspring, mengatakan, pihaknya ingin semakin mempererat hubungan antara pelanggan dengan perusahaan, sehingga customer experience yang mereka dapatkan bisa disampaikan kepada kerabat pelanggan kami yang membutuhkan pelayanan dari Superspring.

Ade menambahkan jika tahun ini pihaknya optimis terus berkembang, karena memiliki produk baru GPS Tracker. “Kami menargetkan dapat menguasai minimal 12% pasar GPS navigasi & tracker di Tanah Air,” imbuh Ade.

Untuk mencapai target tadi, Superspring melakukan perluasan jaringan pemasaran, menambah fitur hingga merilis produk baru yang menyasar pengguna pemula (entry level).

Superspring sendiri terus berupaya memaksimalkan layanan pada 43 kantor cabang pemasaran yang dimiliki. Salah satunya menambah jam operasional hingga 24 jam.

“Selain itu, di ranah online kami lakukan rebranding situs RajaTracker menjadi GPS.id agar lebih mudah diingat masyarakat luas,” ujar Ade.

Langkah kedua memperkenalkan teknologi e-SIM pada perangkat GPS Tracker terbaru mereka tipe VT-20. Ade Habibie mengklaim, pihaknya merupakan yang pertama membawa teknologi e-SIM di Indonesia. “e-SIM merupakan elektronik SIM yang tertanam didalam perangkat tanpa bentuk fisik. e-SIM nantinya akan menggantikan kartu SIM (fisik) yang selama ini ada di dalam perangkat. e-SIM akan hadir dalam bentuk virtual yang tertanam dan tidak bisa dilepas,” paparnya.

Sementara strategi penambahan lini produk dilakukan dengan meluncurkan GPS Tracker VT-20, yang merupakan sebuah GPS Tracker entry level. “Tentunya sebagai produk entry level, harga yang ditawarkan sangat menarik agar bisa semakin terjangkau dan semakin banyak konsumen yang bisa menikmati teknologi GPS Tracker ini,” ujarnya.

Sementara terkait datangnya Ramadan dan Lebaran, Superspring menilai, berdasarkan angka penjualan tahun lalu diakui adanya kenaikan penjualan. “Kami harap momen Ramadan & Lebaran tahun ini kami mampu meningkatkan penjualan minimal 3% dibanding bulan-bulan lain,” pungkas Ade. Dewi

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *