Bisnistoday- Menghadapi peak season seperti bulan ramadhan dan lebaran yang sudah didepan mata, SiCepat Ekspress, perusahaan ekspedisi yang berdiri sejak tahun 2014, melakukan berbagai macam persiapan untuk mengantisipasi kelonjakan kenaikan pengiriman paket.
Senior Manager Grand Operation SiCepat Ekspres Randi Eko Saputro mengatakan, diprediksi akan ada kenaikan pengiriman paket sebesar 40% dibandingkan hari biasanya. Dan pihaknya telah menyiapkan empat strategi untuk menghadapi bulan Ramadhan dan Lebaran.
“Pertama kami menyiapkan SDM di setiap lini operasionalnya. Kami mempersiapkan manpower dan infrastruktur untuk mempercepat proses operasional demi mempertahankan Service Level Agreement (SLA) yang telah ditentukan,” ujarnya dalam kegiatan Sortation Tour Media, di Kawasan Logistik Puninar, Cakung, Jakarta, Kamis (9/3).
Strategi kedua lanjut Randi SiCepat Ekspres akan memperkuat fleet dan kapasitas infrastruktur jaringan pengiriman. Hingga kini, SiCepat Ekspres telah memiliki 3.200 armada baik mobil, truk muatan besar hingga motor listrik Volta.
“Ketiga SiCepat juga menyiapkan transformasi digital dan teknologi yang terintegrasi. Kini, SiCepat Ekspres telah memiliki Super Apps yang bisa memudahkan para pengirim dalam mengirim barang, melacak barang hingga membayar biaya pengiriman. Dan teranyar mengenalkan mesin sortir otomatis yang dapat memudahkan proses penyortiran barang hingga ujungnya akan memangkas waktu pengiriman,” .
Strategi keempat, SiCepat Ekspres menerapkan green corporate. Salah satu cara yang dilakukan yakni dengan menyediakan motor listrik untuk para kurir SiGesit.
Di hari yang sama, Si Cepat memperkenalkan kepada para awak media tentang mesin otomatis ini yang ada di depo daerah Cilincing Jakarta Utara. Disini dijelaskan mengenai proses awal barang masuk, lalu masuk penyortiran yang dilakukan oleh mesin otomatis. Mesin tersebut nantinya bisa memilah barang sesuai dengan daerah Kecamatan yang dituju. Ketika sudah terpisah sesuai dengan Kecamatan, petugas tinggal mengangkutnya untuk langsung dikirimkan ke alamat tujuan.
Untuk kapasitasnya sendiri mesin sortir otomatis bisa bekerja secara maksimal sebanyak 380.000 paket setiap harinya. Dan saat ini SiCepat Ekspres telah memiliki 4 unit mesin sortir otomatis yang berada di Jakarta, Tangerang, Karawang dan Bandung. Pemilihan dari ketiga kota tersebut lantaran kota tersebut memiliki jumlah paket pengiriman yang cukup banyak.
Chief Commercial Officer Imam Sedayu Pusponegoro menyampaikan dari sisi bisnis, pihaknya telah mempersiapkan berbagai kolaborasi untuk dapat menjangkau target market yang lebih luas.
“Salah satunya dengan bergabungnya SiCepat ke dalam ekosistem Droper (Drop Point Bersama) melalui 7.775 titik yang tersebar di 25 wilayah Indonesia. Dengan memanfaatkan jaringan Droper, kami harap dapat semakin memudahkan masyarakat untuk bisa menikmati layanan pengiriman terbaik SiCepat. Selain itu, kami juga memaksimalkan kerja sama dengan TikTok Shop yang saat ini tengah popular sebagai salah satu platform belanja online,” jelas Imam. Dewi