Bisnistoday.com-Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Jakarta Timur melihat, potensi-potensi yang dimiliki oleh Jakarta
Timur, banyak yang bisa kita kembangkan menjadi produk unggulan Jakarta Timur.
Bila pemerintah, pengusaha, dan segenap pemangku kepentingan bersatu dalam
mengembangkan industri kreatif, niscaya kita akan akan maju dan bisa bersaing
di pasar global.
Ketua Umum HIPMI Jakarta
Timur Andre Tirtoadji disela sela acara Rakercab yang diadakan di Hotel Santika
TMII Jakarta, Rabu (23/5/2018), mengatakan, industri kreatif yang merupakan
industri anak muda, sekarang telah menjadi trend di kalangan para pengusaha
muda khususnya HIPMI.
“Kita berharap Pemkot Jakarta Timur dapat membantu
mengembangkan potensi Ekonomi Kreatif di DKI Jakarta Khususnya Jakarta Timur
saat ini, karena banyak pengusaha muda di Jakarta yang bekerja di bidang ini,”
ujar Andre Tirtoadji disela sela acara Rakercab.
Menurutnya, Kawasan
Potensial Kota Administrasi Jakarta Timur adalah Kawasan Jatinegara, Kawasan
Sentra Primer Timur, Kawasan Meubel Klender, Kawasan PIK Pulogadung, Kawasan
Cililitan, RPU Rawa Kepiting, Kanal
Banjir Timur, Pasar Induk Kramat Jati dll.
Andre melihat Jakarta
Timur sebagai Kota Administrasi yang memiliki wilayah paling luas serta memiliki keunikan baik
dari sisi historis maupun obyektif diantara Kota Administrasi lainnya di DKI
Jakarta. Dengan luasnya Kota Administrasi Jakarta Timur, maka sangat mungkin
untuk dikembangkan, sehingga ke depannya Kota Administrasi Jakarta Timur dapat
bersaing dengan kota-kota lain di Indonesia.
Jadi, kata dia, Kota
Administrasi Jakarta Timur memiliki sejumlah kawasan-kawasan potensial atau
unggulan untuk dapat dikembangkan. Kawasan unggulan merupakan kawasan yang
diperuntukan bagi kegiatan sektor strategis, seperti industri, pariwisata,
perdagangan, pertanian, permukiman dan lain-lain.
Sektor strategis
merupakan sektor yang menempati prioritas utama karena tingkat peranannya dalam
pembangunan. Kawasan strategis kota adalah kawasan yang penataan ruangnya
diprioritaskan karena mempunyai pengaruh sangat penting dalam lingkup kota
terhadap pembangunan ekonomi, sosial, budaya, dan lingkungan, serta
pendayagunaan sumber daya alam dan teknologi tinggi untuk mengembangkan, dan
melestarikan serta mengkoordinasikan pembangunan nilai strategis kawasan yang
bersangkutan dalam mendukung penataan ruang wilayah.
Jadi sebagai pengusaha
pejuang – pejuang pengusaha yang kental dengan semangat mudanya, HIPMI Jakarta
Timur, lanjut Andre, harus mampu memanfaatkan peluang sekecil apapun. Terobosan-terobosan
baru dengan tidak mengesampingkan profesionalisme merupakan langkah yang perlu
diambil sehingga mampu bertahan dan menciptakan peluang usaha.
“Semangat kebersamaan
untuk maju bersama perlu kita pupuk dan kita tanamkan pada setiap anggota
HIPMI, Karena dengan potensi serta jejaring serta kemauan untuk bermitra
seharusnya sudah merupakan peluang usaha bagi masing-masing anggota,”ujarnya.
Sementara itu, Ketua
Panitia Pengarah Rakercab BPC HIPMI Jakarta Timur, Faratodi menjelaskan, dalam rangka
menjawab permasalahan diatas Rakercab HIPMI Jakarta Timur Masa Bakti 2017-2020,
yang mengambil tema “Kolaborasi Pengusaha Muda dan Pemerintah Kota Sebagai
Katalisator Ekonomi Kreatif.”
Selain akan membahas pola
serta program kerja organisasi juga akan mengundang tokoh dunia usaha,
organisasi profesi dan pemerintah sebagai pemegang regulasi serta mendukung
program pemerintah kota dalam mengupayakan lahirnya pengusaha-pengusaha yang
tangguh dalam menghadapi tantangan global.
Sementara itu Ketua
Panitia Pelaksana Rakercab BPC HIPMI Jakarta Timur, Harizah Persiana
Mangkunegara yang biasa dipanggil Riris menerangkan, “Rakercab ini adalah
agenda wajib yang harus dilaksanakan
oleh setiap Badan Pengurus Cabang dalam rangka menyusun program kerja tiga
tahun kepengurusan”.
Riris juga berharap pada
kesempatan Rakercab ini seluruh anggota HIPMI Jakarta Timur dan peserta lainnya
menunjukkan partisipasi pemikiran, dukungan, saran dan pandangan dalam
menyikapi program kerja kedepan sebagai suatu kesepakatan yang dituangkan dalam
Keputusan Rakercab yang merupakan pegangan/pedoman BPC HIPMI Jakarta Timur
dalam melaksanakan program kerja kedepan. (bar)