(JAKARTA, Bisnistoday.com)-Sofyan Hotel penggagas hotel
berbasis syariah pertama di Indonesia meluncurkan logo baru pada Rabu (09/5/18)
pukul 10.00-12.00 WIB, di Ruang Harmoni A,B,C Sofyan Hotel Cut Meutia, Jl. Cut
Meutia No.09 Cikini, Menteng, Jakarta Pusat. Acara tersebut akan dihadiri
antara lain oleh Wakil Ketua Umum Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia
(PHRI), Ketua Tim Percepatan Pengembangan Pariwisata Halal (TP3H) Riyanto
Sofyan dan jajaran TP3H, Dewan Komisaris Sofyan Corp,
  dan sejumlah undangan.

Peluncuran logo baru ini merupakan salah satu bagian dari
upaya perbaikan yang berkesinambungan yang dijalankan Sofyan Hotel dalam
memberikan pelayanan yang terbaik. Setelah melakukan review yang mendalam
mengenai pentingnya sebuah branding dalam menyampaikan pesan kepada para
pelanggannya, hal tersebut lah yang mengarah kepada perubahan dalam bentuk
visualisasi logo yang sesuai dengan suasana dan pelayanan yang ditawarkan oleh
Sofyan Hotel.

Tema diskusi seputar “Prospek Bisnis Hotel Halal di Era
Digital” dipersembahkan bersamaan dengan acara launching, akan menghadirkan
narasumber dari berbagai bidang, yaitu Sekretaris Bidang Bisnis dan Ekonomi
Syariah Dewan Syariah Nasional (DSN) Majelis Ulama Islam (MUI), Country Market
Manager Traveloka, dan  Direktur Utama
Sofyan Hotel.

Diskusi dirasakan penting, mengingat sejak tahun 1992 Sofyan
Hotel telah mengklaim dirinya sebagai pemilik usaha berbasis halal atau halal
compliance hotel yang mengoperasikan bisnisnya dengan nilai – nilai yang
islami. Konsep yang diusung adalah konsep yang inklusif dengan menggunakan key
message ”Hospitality is A Virtue”, sebagai pesan kunci utama yang akan terus
dijadikan tradisi untuk melayani para tamu hotel.

Direktur Utama Ruhadi Widiargo menuturkan “Hospitality is A
Virtue- menggambarkan bahwa keramahan adalah sesuatu yang fitri yang berakar
pada tiga hal utama, yaitu fitrah, halal, dan kinship. Fitrah menggambarkan
sifat asal manusia yang cenderung pada kebaikan, berakhlak mulia, santun, yang
mengarahkan pada pelayanan yang baik, tulus, amanah, dan welcome.

Nilai halal, memiliki makna ‘diperbolehkan’ atau ‘diizinkan’
sesuai dengan nilai yang Islami. Yang pada dasarnya menyingkirkan hal-hal yang
buruk dan membahayakan bagi kehidupan manusia dan lingkungannya, hal ini
merupakan dasar dan pedoman untuk segala hal yang dilakukan oleh Sofyan Hotel.

Nilai kinship atau kekeluargaan, yaitu sebuah nilai yang
menggambarkan wujud kesungguhan dalam memberikan pelayanan yang terbaik
selayaknya saudara sendiri. Karenanya kami akan melayani dengan rasa simpati,
empati, kedekatan, dan rasa hormat”, 
tutur Ruhadi.

“Kami berharap dapat menjaga ketiga hal utama tersebut dalam
memberikan pelayanan, agar manfaat, kenyamanan dan kebaikan dapat dirasakan
oleh seluruh tamu dan lingkungannya secara berkesinambungan”, tutup Ruhadi.

Demi mewujudkan nilai-nilai tersebut dalam pelayanan, Sofyan
Hotel selalu berkomitmen untuk melakukan perbaikan yang berkesinambungan.
Dengan ini, Sofyan Hotel juga berencana untuk memaksimalkan aktivitas pemasaran
digital melalui e-commerce, website, dan juga media sosial diimbangi dengan
peningkatan kualitas pelayanan dan fasilitas, dengan harapan dapat memberikan
yang terbaik kepada para tamu.

Cikal bakal Sofyan Hotel berdiri sejak tahun 1970 dan mulai
menggunakan brand Sofyan Hotel sejak tahun 1984. Sofyan Hotel memiliki dua
lokasi hotel di Jakarta yaitu, Sofyan Hotel Cut Meutia (Cikini) dengan 90 kamar
dan Sofyan Hotel Soepomo (Tebet) dengan 99 kamar. Keduanya berada di bawah
Sofyan Corp sebagai perusahaan induknya yang menaungi sembilan institusi yaitu
Sofyan Hotels, Sofyan Hospitality, Arva Property, Sofyan Institute, Amicale
Tour and Travel, Madina Edunet, Madina Islamic School, Yayasan Sofyan dan
Yayasan Amal Mulia. (kormen)

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *