Bisnistoday – Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Indonesia
tidak dipungkiri masih dilihat sebelah
mata oleh masyarakat. Padahal
salah satu keunggulan lulusan SMK dapat langsung terjun ke dunia kerja.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) terus meningkatkan kompetensi
siswa dan siswi SMK. Salah satunya dengan program realisasi pemasaran secara
komprehensif dengan menggandeng pelaku usaha.
Yuliati Sri Nurhidayati, Kasie Hubungan Kerjasama Industri
Direktorat Pembinaan SMK Kemendikbud mengatakan jumlah siswa SMK program studi
bisnis manajemen saat ini sekitar 1,1 juta siswa. Setiap tahunnya ada 450 ribu
siswa bisnis manajemen yang lulus dan mencari pekerjaan.
”
Mereka sudah mempelajari tentang ilmu bisnis, tetapi
mempraktekkan dalam dunia nyata acapkali tidak mudah. Banyak lulusan SMK yang
belum siap,” katanya.
Lanjut Yuliati, perlunya SMK bekerjasama dengan dunia
industri. Tujuannya agar siswa SMK bisa praktik langsung sehingga saat lulus
sudah memiliki ketrampilan kerja sebagai marketing.
Adalah PT Khong Guan Biscuits mendukung program Kemendikbud
dengan memberikan kesempatan bagi siswa-siswi SMK bidang Pemasaran dalam ajang
KHONG GUAN SMK JAGO JUALAN 2018. Ini merupakan kompetisi program penjualan
terbesar di tanah air yang diperuntukkan bagi siswa dan siswa kelas X hingga
XII.
Dedy Budiman, Penanggungjawab Program Khong Guan SMK Jago
Jualan 2018, mengakui saat ini banyak perusahaan yang kesulitan mendapatkan
tenaga kerja bidang pemasaran.
“Bisa dikatakan pemasaran adalah ujung tombak perusahaan.
Siswa SMK program studi bisnis manajemen memiliki potensi untuk menjadi
pemasar-pemasar yang handal. Kuncinya mereka diberi kesempatan untuk
mempraktekkan ilmu yang didapatnya sebelum benar-benar terjun ke dunia
kerja,” ujar Dedy.
Lanjut Dedy, program ini intinya mengajarkan siswa SMK
terutama yang berasal dari program studi bisnis manajemen untuk bisa menjadi
tenaga marketing (pemasaran) yang handal.
Saat para siswa diberikan kesempatan praktik, disinilah
mereka belajar tentang bagaimana memasarkan produk, barang atau jasa. Inovasi
apa atau id-ide bagaimana yang bisa diterapkan agar dagangannya laku keras.
Ditemui di tempat yang sama, Tommy Hartono, National Sales
Manager PT Khong Guan Biscuit Factory Indonesia, mengatakan kompetensi ini
diikuti berbagai kelompok yang
masing-masing beranggotakan 12 orang siswa/i. Dan setiap sekolah dapat
mengirimkan sebanyak-banyaknya kelompok untuk mengikuti kegiatan tersebut.
Total team yang sudah mendaftar untuk event ini adalah 242 team.
“Dengan adanya event KHONG GUAN SMK JAGO JUALAN 2018
ini semakin menunjukkan perhatian dan kontribusi yang nyata bahwa para pelaku
bisnis semakin peduli dan memberikan peluang serta kesempatan bagi para
siswa-siswi SMK Kompetensi Keahlian Pemasaran untuk terjun dan merasakan
bagaimana pengalaman bekerja secara nyata ketika mereka lulus dari
sekolah,” ujarnya.
Lanjut Tommy, Selama masa kompetisi ini, peserta akan
dibekali dengan pelatihan secara online class
serta pendampingan oleh masing-masing mentor di masing-masing kota untuk
terus menyemangati dan memberikan tips-tips serta strategi mengenai marketing
dan penjualan.
Program ini diadakan di 23 kota di Indonesia, yang terbagi
menjadi 3 tahap sebelum Grand Final yang dilakukan di Jakarta pada tanggal 12
Agustus 2018.
Khong Guan Biscuit Tbk menurunkan produk unggulan miliknya,
yakni KG Saltcheese Combo, KG Superco, KG Wafer Classic, KG Malkist Crackers
(series), KG Assorted Biscuits. KG Ozlo Cookies, dan KG Kaleng Merah. Dewi